Survei Spektrum Politika Institute, Paslon Tunggal Annisa-Leli Unggul dari Kotak Kosong di Dharmasraya

Survei Spektrum Politika Institute, Paslon Tunggal Annisa-Leli Unggul dari Kotak Kosong di Dharmasraya

DHARMASRAYA, KOMPAS.com-Pasangan calon Annisa Suci Ramadhani dan Leli Arni diprediksi unggul dari kotak kosong di Pilkada Kabupaten Dharmasraya 2024.

Berdasarkan survei terbaru yang dirilis Spektrum Politika Institute, keduanya mendapatkan popularitas tinggi, bahkan diperkirakan unggul di 95 persen nagari.

Survei yang dilaksanakan Spektrum Politika Institute ini melibatkan 1.220 responden yang tersebar di 11 kecamatan dan 52 nagari di Dharmasraya.

Menggunakan metode multistage random sampling dengan margin of error 2,9 persen, survei ini mencatat popularitas Annisa mencapai 88,4 persen, sementara Leli Arni berada di angka 85,6 persen.

Peneliti utama Spektrum Politika Institute, Randy Pranata Putra, menjelaskan popularitas yang tinggi ini memberikan modal politik yang kuat bagi pasangan Annisa-Leli.

Elektabilitas spontan Annisa pun tercatat sebesar 59,6 persen.

“Saat dilakukan simulasi pemilihan dengan bantuan kartu pasangan, elektabilitas mereka melonjak menjadi 69,5 persen. Sementara itu, dukungan untuk kotak kosong tercatat hanya sebesar 17,4 persen. Hal ini menunjukkan pasangan Annisa-Leli diterima mayoritas pemilih,” ungkap Randy dalam keterangan tertulis, Rabu (13/11/2024).

Pemilih kotak kosong jadi tantangan

Meskipun popularitas dan elektabilitas pasangan Annisa-Leli menunjukkan angka yang tinggi, keberadaan pemilih yang memilih kotak kosong menjadi tantangan tersendiri.

Pengamat politik dari Universitas Andalas, Andri Rusta, menilai angka 17,4 persen untuk kotak kosong menjadi penanda masih ada segmen pemilih yang belum sepenuhnya puas atau membutuhkan waktu untuk mempertimbangkan pilihan.

“Melihat hasil survei ini, pasangan Annisa Suci Ramadhani dan Leli Arni memang memiliki posisi yang sangat kuat di Kabupaten Dharmasraya. Namun, angka 17,4 persen yang memilih kotak kosong menandakan ada segmen pemilih yang belum terpuaskan,” ujar Andri.

Selain itu, 6,8 persen responden juga belum memutuskan pilihan, sementara 6,3 persen memilih merahasiakan pilihannya.

Menurut Andri, kelompok ini menjadi segmen yang perlu diperhatikan oleh pasangan Annisa-Leli dalam sisa waktu kampanye.

Komunikasi politik jadi kunci

Survei Spektrum Politika Institute juga mengungkapkan dominasi pasangan Annisa-Leli tersebar di hampir seluruh wilayah Dharmasraya.

Meski demikian, Andri mengingatkan, komunikasi politik yang baik masih dibutuhkan agar pasangan ini dapat mengukuhkan dukungan.

“Untuk memastikan kemenangan mutlak, mereka harus terus menjaga komunikasi politik dengan masyarakat dan merespons isu-isu yang berkembang,” jelas Andri.

Survei ini menunjukkan pasangan Annisa-Leli berpeluang besar memenangkan Pilkada 2024.

Namun, waktu kampanye yang tersisa masih krusial bagi kedua kandidat untuk memperkuat dan merangkul pemilih yang belum menentukan pilihannya.

Sumber