Tawuran Berulang di I Gusti Ngurah Rai Jaktim, Dipicu Dendam Antarkelompok Remaja
JAKARTA, KOMPAS.com – Tawuran antar kelompok remaja kembali pecah di kawasan I Gusti Ngurah Rai, Jakarta Timur pada Senin (18/11/2024) sekitar pukul 18.00 WIB.
Tawuran ini melibatkan dua kelompok remaja, yaitu warga Kebon Singkong dan warga Cipinang Jagal, Pulogadung, Jakarta Timur.
Kedua kelompok yang terlibat tawuran itu berusaha melukai lawan dengan saling melempar batu, botol kaca, dan petasan.
Aksi tawuran ini berlangsung sekitar satu jam sebelum akhirnya dibubarkan oleh anggota Polres Metro Jakarta Timur yang menggunakan gas air mata.
Setelah ditembakkan gas air mata, kedua kelompok yang bertikai langsung membubarkan diri.
Dampaknya, pos terpadu milik warga RW 01 Duren Sawit rusak dan kemacetan panjang terjadi di Jalan I Gusti Ngurah Rai akibat aksi tersebut.
Aksi saling serang antara dua kelompok ini menambah panjang daftar insiden serupa yang kerap terjadi di daerah tersebut.
Sebelumnya, pada Minggu (10/11/2024), seorang remaja tewas tertabrak kereta saat tawuran di dekat pelintasan kereta di lokasi yang sama.
Meskipun warga dan petugas keamanan telah memperingatkan para remaja untuk menjauh dari rel, peringatan itu diabaikan, dan seorang remaja tertabrak kereta.
"Dari pihak seberang, melemparkan batu ke arah lawan, padahal sudah diperingatkan oleh warga dan satpam, tapi dia masih enggak menggubris. Akhirnya, dia ketabrak dan kepental sekitar 15-20 meter," kata Allan, warga setempat, di lokasi.
Allan menambahkan, lokasi ini sering menjadi arena tawuran karena adanya dendam antara kelompok-kelompok remaja yang bermusuhan.
"Di sini memang sering tawuran, karena kelompok ini sudah saling bermusuhan lama, jadi setiap kali ada masalah, saling balas," ucap Allan.
(Reporter Febryan Kevin Candra Kurniawan | Editor Akhdi Martin Pratama)