Terminal Pulogebang Kedatangan Para Pemudik yang Baru Dapat Cuti Akhir Tahun
JAKARTA, KOMPAS.com - Terminal Terpadu Pulogebang, Jakarta Timur, masih dipadati penumpang yang hendak mudik untuk menghabiskan libur akhir tahun 2024.
Salah satu pemudik, Arfi (29), asal Yogyakarta, mengaku baru berangkat pada Jumat (27/12/2024) karena baru mendapatkan cuti dari pekerjaannya.
"Iya (baru libur), habisin jatah cuti baru sekarang. Soalnya kalau diambil tahun depan sudah hangus," kata Arfi di Terminal Pulogebang, Jumat.
Arfi berencana tinggal di kampung halamannya selama lima hari sebelum kembali ke Jakarta pada 2 Januari 2025.
Ia semula ingin menggunakan kereta, tetapi gagal karena kehabisan tiket.
"Tanggal 2 Januari 2025 sudah harus sampai Jakarta. (Naik bus) karena enggak dapat tiket kereta, sudah habis," ujarnya.
Imam (29), yang akan mudik ke Boyolali bersama istri dan anaknya, juga baru berangkat menjelang pergantian tahun karena baru memperoleh cuti.
Ia memilih menggunakan bus karena lebih praktis dibandingkan kereta.
"Karena tiket kereta mahal sekali, lalu kalau turun Solo dulu disambung dengan taksi online karena (stasiun) jauh dari rumah. Kalau bus lebih praktis," jelas Imam.
Hal serupa juga dialami Rifki (18), pemudik asal Yogyakarta. Ia baru mendapatkan cuti hingga 1 Januari 2025. Rifki mengatakan, awalnya ingin menggunakan kereta, tetapi batal karena kehabisan tiket.
"Sebenarnya mau naiknya kereta, tapi enggak dapat, kehabisan tiket juga," katanya.
Rifki menyebut harga tiket bus dari Terminal Pulogebang tidak mengalami kenaikan.
"Enggak ada kenaikan, saya naik Sinar Jaya harga Rp 300.000," ungkap Rifki.
Terminal Terpadu Pulogebang menjadi salah satu titik keberangkatan favorit pemudik yang memilih bus untuk pulang ke kampung halaman.
