Tindak Lanjuti Pesan Wapres, Gubernur Kalteng Pantau Pengelolaan Sampah di Palangka Raya dan 13 Kabupaten
KOMPAS.com - Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Sugianto Sabran mengatakan, kurangnya kesadaran masyarakat menyebabkan timbulnya permasalahan terkait sampah yang sulit diatasi.
Oleh karenanya, Sugianto meninjau kondisi sampah di kawasan Kampung Puntun, Kota Palangka Raya, Rabu (13/11/2024).
Sugianto menjelaskan, pemantauan itu dilakukan untuk menindaklanjuti instruksi dari Wakil Presiden Republik Indonesia Gibran Rakabuming untuk menjaga kebersihan lingkungan saat melakukan kunjungan kerja di Kalteng beberapa waktu yang lalu.
“Kunjungan saya bersama Ibu Penjabat (Pj) Wali Kota (Walkot) Palangka Raya di Kampung Puntun ini dalam rangka pemantauan sampah,” ujarnya dalam siaran persnya, Kamis (14/11/2024).
Dia menyebutkan, pemantauan itu tidak hanya dilakukan di Kota Palangka Raya saja tetapi juga di 13 kabupaten di Kalteng.
Sugianto menambahkan, banyaknya sampah yang menumpuk di Kampung Puntun karena banjir kiriman.
“Sampah yang terbawa banjir dari hulu Kalimantan Tengah dapat menyebabkan banjir di wilayah hilir,” jelasnya.
Orang nomor satu di Bumi Tambun Bungai itu juga mengungkapkan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalteng melalui Dinas Kesehatan Kalteng sudah menggelar Bakti Kesehatan dengan melakukan Pemeriksaan Kesehatan Gratis.
Bakti Kesehatan digelar di Pelabuhan Rambang Kelurahan Pahandut, Kecamatan Pahandut Kota Palangka Raya selama dua hari, Senin (5/11/2024) hingga Selasa (6/11/2024).
“Kegiatan ini sesuai instruksi Pak Presiden dan Wakil Presiden agar dilaksanakan pengobatan gratis di masing-masing kelurahan/desa di kabupaten dan kota di Kalimantan Tengah,” bebernya.
Sugianto menegaskan, pembersihan sampah liar dapat dilakukan secara berkelanjutan untuk menjaga kebersihan dan keindahan Kota Palangka Raya.
Dalam kunjungan tersebut, Sugianto berbaur sekaligus mendengarkan aspirasi masyarakat di Kampung Puntun.
Turut hadir dalam peninjauan itu Pj Walkot Palangka Raya Hera Nugrahayu, Kepala Perangkat Daerah Prov Kalteng terkait, serta Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Palangka Raya.