Tingkat Partisipasi Pilkada di Rembang Diklaim Tertinggi Se-Jateng
REMBANG, KOMPAS.com - Kabupaten Rembang mencatatkan tingkat partisipasi masyarakat yang sangat tinggi dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, menjadi yang tertinggi di Jawa Tengah.
Dari total Data Pemilih Tetap (DPT) sebanyak 497.625 orang, sebanyak 440.975 orang hadir di Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Tingkat partisipasi pemilih untuk pemilihan pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati mencapai 88,62 persen, sementara untuk pemilihan Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur mencapai 88,73 persen.
Meskipun angka ini sedikit menurun dibandingkan dengan Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden yang mencatatkan partisipasi sebesar 89,18%, namun Rembang tetap menjadi yang teratas di Jawa Tengah.
Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Rembang, Divisi Pendidikan Pemilih, Sosialisasi Masyarakat, dan Sumber Daya Manusia, Khoirul Umam, menyatakan bahwa tingkat partisipasi pemilih di Rembang menjadi yang tertinggi se-Jawa Tengah.
"Kabar baiknya, dalam pemilihan Gubernur maupun Bupati, Kabupaten Rembang mencatatkan partisipasi masyarakat paling tinggi se-Jawa Tengah," ujarnya kepada wartawan, Kamis (5/12/2024).
Khoirul Umam menjelaskan bahwa ada beberapa faktor yang mempengaruhi tingginya partisipasi pemilih di Rembang.
Salah satunya adalah pelaksanaan kegiatan sosialisasi secara masif oleh KPU Rembang.
"KPU melaksanakan kegiatan secara masif di beberapa komunitas, kepemudaan, dan organisasi keagamaan. Tentu didukung juga dengan sosialisasi dari paslon, baik nomor 01 maupun 02," ungkapnya.
Berdasarkan informasi dari KPU Kabupaten Rembang, urutan partisipasi pemilih tertinggi di Jawa Tengah adalah Rembang di posisi pertama dengan 88,62 persen, diikuti oleh Kudus dengan 86,55 persen, dan Boyolali di urutan ketiga dengan 85,51 persen.