TNI AU Fokus Jaga IKN-Perkuat Pertahanan Siber di Latihan Angkasa Yudha
TNI AU menggelar Latihan Angkasa Yudha 2024. Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal Tonny Harjono mengatakan yang menjadi fokus dalam latihan itu ialah pentingnya menjaga Ibu Kota Nusantara (IKN) serta memperkuat pertahanan siber.
Tonny menjelaskan kesiapan personel dan alutsista untuk menjaga IKN perlu diperkuat. Terlebih, kata dia, lokasi IKN yang berada di tengah Indonesia dan satu pulau dengan batas negara sahabat memiliki sejumlah potensi ancaman.
"IKN kita tahu sendiri bahwa berada di tengah Indonesia dan kerawanan-kerawanan itu muncul karena dekatnya dengan ancaman yang akan datang, terutama dengan border atau batas wilayah, kemudian ada ancaman juga dari alur laut yang setiap saat pelayaran bisa dilaksanakan di situ," kata Tonny di Mabesau, Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (4/11/2024).
Tonny menjelaskan TNI AU perlu mengantisipasi segala ancaman yang dapat muncul di IKN. Sebab ke depan, pusat pemerintahan Indonesia akan berpindah ke IKN.
"Kenapa kita laksanakan dengan IKN yang jadi role model, bahwa ini adalah antisipasi Angkatan Udara terhadap perpindahan IKN, kita akan melihat, menguji juga doktrin-doktrin yang ada, terkait dengan adanya kepindahan IKN. Baik dari segi pertahanan, baik dari segi keamanan, ancaman-ancaman yang ada di sekitar IKN, itu fokus kita," katanya.
"Karena kita yakin pemerintahan ke depan lokasinya juga akan berada di IKN, sehingga Angkatan Udara perlu antisipasi hal-hal itu," ucapnya.
Selain fokus pada IKN, KSAU juga menekankan pentingnya memperkuat kemampuan pertahanan siber dalam Latihan Angkasa Yudha 2024. Dia mengatakan, dalam latihan itu juga akan disiapkan sejumlah skenario serangan siber dan cara mengantisipasinya.
"Siber kita menggunakan semua kekuatan yang ada kita miliki, software maupun hardware yang kita miliki. Siber ini juga nanti bagaimana mengaplikasikan cyber attack dan cyber defense," katanya.
Tonny mengatakan pihaknya juga akan melibatkan instansi lain seperti Badan Siber dan Sandi Negara atau BSSN dalam meningkatkan kemampuan TNI AU saat Latihan Angkasa Yudha 2024.
"Kita juga bekerja sama dengan BSSN, jadi nanti akan ada skenario-skenario bagaimana siber kita, IT kita diserang, kemudian bagaimana kita juga melatihkan untuk menyerang kembali, dan semua kita juga bekerja sama dengan instansi-instansi lain yang terkait," jelasnya.