Tolak Dugaan Kecelakaan, Istri Minta Kasus Pria yang Tewas di Muara Baru Diusut Tuntas
JAKARTA UTARA, KOMPAS.com - Keluarga pria berinisial P (32) yang ditemukan tewas di belakang pom bensin Jalan Tuna, Pelabuhan Muara Baru, Jakarta Utara, meminta agar kasus ini diusut tuntas.
Lisa (28), istri korban, meyakini penyebab kematian suaminya bukanlah karena terpeleset, seperti yang diduga sebelumnya.
"Maunya diusut tuntas," kata Lisa saat diwawancarai di kediamannya, Senin (6/1/2025).
Ia menjelaskan, saat pergi dari rumah, suaminya berpakaian rapi dengan mengenakan jaket, membawa dompet, dan menggunakan topi.
"Karena kalau kepeleset enggak mungkin juga, dia pergi pakai jaket, bawa dompet, pakai topi, rapi," imbuhnya.
Di sis lain, saat ditemukan tewas, barang-barang yang melelkat pada suaminya itu sudah hilang.
Lisa juga mencatat adanya luka lebam dan sedikit darah di leher suaminya saat memandikan jenazahnya.
"Di leher kaya ada bekas merah, terus berdarah sedikit saya lihat pas mandiin," ungkapnya.
Lebih lanjut, Lisa menyebutkan, saat ditemukan, mayat suaminya dalam keadaan menjulurkan lidah dan bola mata yang keluar.
"Jadi, dari pihak keluarga besar saya ini meyakini ini kasus pembunuhan," tegas Lisa.
Mayat P ditemukan mengambang di pom bensin pada Jumat (3/1/2024) oleh nelayan yang sedang mencari ikan sekitar pukul 09.42 WIB.
Muhammad Ridho (19), salah seorang saksi mengatakan P ditemukan oleh warga sekitar dan nelayan yang sedang menjaring ikan.
P ditemukan dalam keadaan utuh dengan pakaian lengkap, meskipun tubuhnya sudah membengkak.
Awalnya, P diduga meninggal karena kecelakaan. Namun setelah dilakukan otopsi, ditemukan luka tusuk di bagian rusuk korban.
"Ada luka seperti ditusuk di bagian rusuk," jelas sumber yang tidak ingin disebutkan namanya.
Keluarga berharap pihak berwenang segera melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap penyebab pasti kematian P dan memastikan keadilan bagi korban.
