Tragedi Kampanye di Pulau Hatta Renggut Nyawa, Warga Gelar Doa Tolak Bala
AMBON, KOMPAS.com - Lima warga Desa Pulau Hatta, Kecamatan Banda, Kabupaten Maluku Tengah, tewas dalam tragedi ambruknya jembatan di dermaga penyeberangan desa tersebut pada Rabu (30/10/2024).
Insiden ini terjadi saat warga desa menyambut kedatangan calon bupati Maluku Tengah nomor urut 03, Andi Munaswir, beserta rombongan untuk berkampanye, sekitar pukul 16.30 WIT.
Kepala Desa Pulau Hatta, Sudar Raharusun, mengonfirmasi bahwa lima orang warganya menjadi korban dalam tragedi tersebut.
"Ada lima orang warga Desa Pulau Hatta yang meninggal dunia," kata Sudar kepada Kompas.com saat dihubungi dari Ambon, Kamis (31/10/2024) pagi.
Selain korban tewas, sejumlah warga Desa Pulau Hatta juga mengalami luka-luka, baik ringan maupun berat, dan saat ini sedang dirawat di RSUD Banda.
Sudar mengungkapkan, suasana duka menyelimuti seluruh warga desa. Menurut dia, tragedi ini merupakan ujian yang sangat besar.
"Kami dari Pemerintah Desa dan semua masyarakat saat ini sangat berduka atas ujian dari Allah SWT. Ini ujian yang sangat berat bagi kami," ujar dia.
Setelah kejadian ini, masyarakat Pulau Hatta akan menggelar doa tolak bala agar kejadian serupa tidak terulang. "Semoga desa dan masyarakat kami dilindungi dari segala mata bahaya," kata dia.
Diberitakan sebelumnya, insiden tersebut menimpa rombongan calon bupati Maluku Tengah, Andi Munaswir dan Tina Tetelepta, saat mereka akan berkampanye di Pulau Hatta.
Dalam insiden tersebut, tujuh orang dilaporkan tewas, termasuk Ketua Tim Sukses paslon 03, Ruslan Hurasan, serta Anggota DPRD Maluku Tengah yang juga Ketua DPC PKB Maluku Tengah, Andan Teja Nurbati.
Selain itu, 11 orang lainnya mengalami luka, termasuk calon bupati Andi Munaswir yang mengalami luka ringan.