Trotoar di Jaksel Dibajak Jadi Parkir VIP, DPRD: Bukti Lemahnya Tata Kelola Jakarta

Trotoar di Jaksel Dibajak Jadi Parkir VIP, DPRD: Bukti Lemahnya Tata Kelola Jakarta

JAKARTA, KOMPAS.com – Trotoar di Jalan Wolter Monginsidi, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, yang dibajak hingga menjadi parkir VIP, menuai kritik keras.

Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Wibi Andrino, menilai keberadaan parkir VIP itu terjadi akibat lemahnya tata kelola di Jakarta.

"Ini menunjukkan adanya kelemahan serius dalam tata kelola ruang publik di DKI Jakarta," ujar Wibi dalam keterangannya kepada Kompas.com, Jumat (17/1/2024).

Trotoar disebut sebagai fasilitas publik yang seharusnya digunakan sebagaimana mestinya, bukan justru dimanfaatkan untuk kepentingan pribadi atau kelompok tertentu.

"Saya sangat menyayangkan, ini kan dibangun dengan anggaran negara, tetapi justru dimanfaatkan untuk kepentingan pribadi atau kelompok tertentu," kata Wibi.

Wakil rakyat dari Partai NasDem itu mendesak Dinas Perhubungan (Dishub) dan Satpol PP, untuk bertindak tanpa pandang bulu dalam menertibkan pelanggaran tersebut.

"Tidak boleh ada kompromi bagi pelanggaran yang mencederai hak publik," ucap Wibi.

Diberitakan sebelumnya, sebuah video yang memperlihatkan parkir VIP di atas trotoar di Jalan Wolter Monginsidi, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, viral di media sosial.

Video yang diunggah oleh akun Instagram @kabarjakarta2024 pada Kamis (16/1/2024) menunjukkan beberapa kendaraan diparkir di atas trotoar.

Dalam video tersebut, terlihat adanya meja dan tenda yang berdiri di trotoar serta diberi label "VIP Parking".

Beberapa orang yang diduga menjaga area parkir tersebut tampak mengenakan kemeja lengan panjang berwarna cokelat.

Parkir kendaraan di atas trotoar ini tampaknya mengganggu pejalan kaki, termasuk perekam video, yang kesulitan melewati area tersebut.

Kepala Suku Dinas Perhubungan (Kasudin Perhubungan) Jakarta Selatan, Bernard Oktavianus Pasaribu, membenarkan keberadaan parkir VIP di atas trotoar itu.

"Iya, tetapi sudah kami tertibkan, termasuk tenda-tenda (untuk parkir VIP) itu," kata Bernard saat dihubungi Kompas.com, Jumat (17/1/2024).

Keberadaan parkir VIP di atas trotoar itu diduga terjadi akibat keterbatasan lahan parkir di restoran-restoran sekitar kawasan tersebut.

"Sebenarnya, mereka bisa menggunakan valet parking, yang bisa memarkirkan kendaraan di tempat yang lebih sesuai," ujar Bernard.

Kegiatan parkir di trotoar ini terjadi karena kapasitas lahan parkir restoran tidak sebanding dengan jumlah tamu yang datang, sehingga trotoar dijadikan alternatif tempat parkir.

Bernard menegaskan bahwa penindakan terhadap parkir liar di Jalan Wolter Monginsidi akan dilakukan secara berkala, termasuk di lokasi-lokasi lain yang memiliki permasalahan serupa.

Ia berkomitmen untuk terus menertibkan parkir liar agar tidak mengganggu akses pejalan kaki dan mengacaukan tata kota.

"Setelah ini, akan dilakukan secara berkala penindakan parkir liar di Wolter Monginsidi dan tempat lainnya," kata Bernard.

Sumber