Vcon dari Bali, Kapolri Tanya Kesiapan Pelabuhan Merak Jelang Libur Natal-Tahun Baru
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersama Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi dan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto meninjau posko terpadu Bandara I Gusti Ngurah Rai, Badung, Bali. Lewat video conference, Kapolri menanyakan mengenai kesiapan posko Pelabuhan Merak dalam menghadapi masa libur Natal dan tahun baru 2025.
Kapolri, Panglima TNI, dan Menhub awalnya menerima paparan Karo Ops Polda Bali dan Direktur Operasi Angkasa Pura Indonesia. Kemudian Menhub menanyakan kesiapan di posko Bandara Soekarno-Hatta, Kapolri menanyakan kesiapan di Pelabuhan Merak dan Panglima TNI menanyakan kesiapan di Stasiun Gambir.
Turut mendampingi Kapolri dalam peninjauan itu Irwasum Polri Komjen Dedi Prasetyo, Dankorbrimob Polri Komjen Imam Widodo, Kadiv Propam Polri Irjen Abdul Karim, Kadiv Humas Polri Irjen Nugroho, Kakorlantas Irjen Aan Suhanan, Kapusdokkes Polri Irjen Asep Hendradiana, dan Karo Binkar SSDM Polri Brigjen Langgeng Purnomo.
Kapolri awalnya mengungkit soal banyaknya keluhan dari masyarakat saat perjalanan di Pelabuhan Merak pada tahun lalu. Kapolri meminta pemangku kepentingan di Banten untuk melakukan mitigasi agar kejadian serupa tidak terulang.
"Oleh karena ini untuk tahun ini tolong jelaskan langkah-langkah mitigasi. Apa yang disiapkan apabila terjadi situasi seperti itu, masyarakat bisa mendapatkan informasi dan demikian juga kesiapan-kesiapan dari wilayah-wilayah yang bisa digunakan untuk menunggu parkir dan juga kemudian hal-hal lain yang mungkin bisa diinfokan sehingga masyarakat bisa memaklumi hal tersebut dan tentunya potensi protes potensi keluhan dari masyarakat bisa dimitigasi dengan langkah-langkah dari rekan-rekan," kata Kapolri.
Kapolda Banten Irjen Suyudi Ario Seto kemudian menjawab pertanyaan Kapolri. Dia menjelaskan delay system akan dilakukan guna memitigasi kemacetan di Pelabuhan Merak.
"Pertama adalah kami akan melakukan delay system atau penundaan arus lalu lintas yang mana kami menyiapkan beberapa buffer zone atau kantong-kantong parkir," kata Suyudi.
Suyudi menyampaikan kapal akan beroperasi penuh selama 24 jam dengan 28 kapal yang beroperasi. Jumlah tersebut masih bisa bertambah dengan situasi di lokasi.
"Kapasitas angkut kapal kurang lebih 30.193 unit untuk kendaraan kecil per hari dengan pola operasi yang sangat padat. Untuk pelayanan pelabuhan mohon izin kami sampaikan kapal akan memberikan pelayanan selama 24 jam penuh, yaitu 28 kapal beroperasi dalam kondisi normal. Kemudian bisa ditingkatkan menjadi 30 bahkan maksimal di 34, dengan jumlah 8 trip per kapal setiap hari. Jadi 117 trip per hari," ujar Suyudi.
Selain itu, pihaknya telah menyiapkan sejumlah kantong parkir untuk menunjang kesiapan libur Natal dan tahun baru. Kantong-kantong parkir itu tersebar di Pelabuhan Merak, Pelabuhan Indah Kiat, sekitar PT Krakatau Steel, sekitar JLS mengarah ke Pelabuhan Ciwandan, PT PP, Km 43 Tol Cikupa arah Merak, dan Km 68 Tol Cikupa arah Merak.
Polda Banten, bersama pemangku kepentingan lainnya, juga melakukan mitigasi dengan menyiapkan pelabuhan tambahan. Selain itu, Polda Banten mengantisipasi potensi curah hujan tinggi selama masa libur tersebut.