Video Viral Perwira Polda Maluku Tonjok Sopir Taksi Online di Jakarta

Video Viral Perwira Polda Maluku Tonjok Sopir Taksi Online di Jakarta

AMBON, KPMPAS.com - Sebuah video yang menunjukkan seorang pria menonjok sopir taksi online telah viral di media sosial.

Dalam video berdurasi 30 detik tersebut, pelaku yang duduk di bagian belakang mobil bersama seorang perempuan, terlibat adu mulut dengan sopir.

Tak lama kemudian, pria berkacamata itu membuka pintu mobil dan menonjok wajah sopir.

Setelah menonjok, pelaku dan teman wanitanya segera keluar dari mobil. Aksi kekerasan ini terekam oleh kamera tersembunyi yang ada dalam taksi online.

"Ini ada rekan loh, ada rekaman, gue laporin lu nonjok gua, awas lu," kata korban kepada pelaku.

Sementara itu, pelaku yang sudah berada di luar mobil terlihat kesal dan mempertanyakan ancaman korban.

Dari penelusuran Kompas.com, terungkap bahwa pria yang menonjok sopir taksi online tersebut adalah seorang perwira polisi yang bertugas di Polda Maluku.

Kepala Bagian Humas Polda Maluku, Kombes Pol Aries Aminullah, mengonfirmasi bahwa pelaku bernama Kompol Bambang Surya Wiharga.

"Si Bambang ini Kasubdit Dirlantas Polda Maluku," kata Aries kepada Kompas.com melalui telepon, Minggu (3/11/2024).

Aries menjelaskan, insiden tersebut terjadi di Jakarta pada Kamis (31/10/2024). Saat itu, Bambang sedang cuti melangsungkan pernikahan.

"Kejadiannya di Jakarta, posisi dia mau nikah sama ceweknya itu, kejadiannya Kamis tanggal 31," sebutnya.

Meskipun pelaku dan korban telah sepakat untuk menyelesaikan masalah tersebut secara damai, Aries menegaskan, kasus ini akan tetap diproses sesuai aturan yang berlaku.

"Terkait pemukulannya itu sudah dilakukan perdamaian dengan pihak korban, tapi Pak Kapolda selalu menyampaikan dan menekankan di setiap apel akan menindak tegas anggota yang melakukan pelanggaran," ungkapnya.

Ia menambahkan, tim dari Propam akan melakukan penyelidikan dan memproses pelaku sesuai dengan ketentuan yang ada.

"Menyangkut video viral ini, Propam akan menyelidiki dan memproses. Dia kan ada di Jakarta, nanti mau pulang baru ditindaklanjuti, karena kasus ini sudah jadi atensi Pak Kapolda," tutupnya.

Sumber