Video Viral Polisi Adu Mulut Saat Razia Hotel di Jambi, 2 Petugas Diperiksa Propam
KOTA JAMBI, JAMBI, KOMPAS.com - Razia hotel yang dilakukan pihak Kepolisian Daerah Jambi di Kota Jambi, pada akhir Desember 2024, viral di media sosial.
Dari video yang beredar di media sosial X, tampak sejumlah anggota polisi yang memakai rompi bertuliskan "Direskrimum Polda Jambi" memasuki sebuah hotel di Jambi.
Mereka kemudian terlihat berbicara dengan seorang pegawai hotel tersebut.
"Kamu tanggung jawab ya, kamu bikin pernyataan kamu yang bertanggung jawab kalau ada apa-apa di dalam kamar ya," ujar salah satu anggota polisi.
Dalam video yang sama, anggota polisi juga terlihat berdebat dengan seorang wanita yang juga pegawai hotel.
Petugas memaksa masuk dan melakukan razia ke dalam kamar, tapi wanita tersebut tidak mengizinkan.
"Ini razia resmi, Mbak," ujar salah satu petugas.
Petugas lainnya dengan suara meninggi kemudian menuding pegawai hotel merintangi penyidikan karena tidak mengizinkan polisi melakukan razia.
Sementara, pegawai tersebut kekeh untuk tidak mengizinkan polisi melakukan razia ke dalam kamar hotel.
Razia yang dilakukan polisi tersebut mendapatkan pro kontra dari netizen setelah videonya viral
Ada yang menyebut bahwa polisi tidak berhak untuk melakukan razia di hotel.
Terkait video itu, Kasubbid Penmas Bidhumas Polda Jambi Kompol M Amin Nasution menyampaikan bahwa razia yang dilakukan anggota Polda Jambi ini merupakan kegiatan razia penyakit masyarakat (pekat).
Kegiatan ini dilakukan pada 3-22 Desember 2024.
"Dalam rangka menyambut hari Natal dan Tahun Baru, antisipasi tindak kriminalitas, pelaksanaan kegiatan operasi pekat dilaksanakan untuk mengantisipasi hal tersebut," ujarnya saat ditemui di Mapolda Jambi, Rabu (8/1/2025).
Dia menjelaskan, operasi pekat itu dilakukan secara gabungan dengan tujuan untuk mengantisipasi tindak kriminalitas seperti narkoba, prostitusi, dan begal.
Dengan dilakukan razia operasi pekat ini, dikatakannya, dapat menurunkan tindak kriminalitas di wilayah hukum Mapolda Jambi.
Usai video viral tersebut, dua anggota Polda Jambi diperiksa Propam.
Amin mengatakan, pemeriksaan dilakukan karena cekcok yang terjadi antara petugas kepolisian dan pemilik hotel
"Personel yang viral tersebut masih dalam proses pemeriksaan Propam Polda Jambi," ujarnya.
