Viral Geng Motor Serang Warga dan Siram Air Keras di Jakpus, Pelaku Ditangkap
Sejumlah orang diduga kelompok geng motor menyerang warga Petojo Utara, Gambir, Jakarta Pusat (Jakpus). Salah satu pelaku menyiramkan air keras ke arah warga.
Polisi telah menangkap pelaku penyiraman air keras berinisial F alias Pimen (23) tersebut. Peristiwa penyerangan dan penyiraman air keras itu terjadi di Jalan Pembangunan 5 RT 04 RW 02, Petojo Utara, Gambir, Jakpus.
"Unit Keamanan Negara (Kamneg) Satreskrim Polres metro Jakpus telah melakukan penangkapan terhadap satu orang pelaku diduga melakukan tindak pidana kekerasan terhadap orang dan atau penganiayaan berat dengan modus siram air keras," kata Kapolres Metro Jakpus, Kombes Susatyo Purnomo Condro, dilansir Antara, Jumat (20/12/2024).
Polisi menangkap pelaku di Kampung Kahuripan, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada Kamis (19/12) sekitar pukul 04.00 WIB. Pelaku disangkakan Pasal 170 KUHP dan/atau Pasal 351 KUHP.
Peristiwa penyerangan dan penyiraman air keras yang diduga dilakukan geng motor itu terekam kamera warga dan videonya viral di media sosial (medsos). Dalam video terlihat awalnya sekelompok pemuda terlibat aksi saling serang membawa senjata tajam.
Siraman air keras oleh pelaku F menyebabkan pria paruh baya terluka. Kemudian dari arah berlawanan ada kelompok lainnya membalas serangan dengan melemparkan sejumlah benda ke arah lawan.
"Waktu kejadiannya Minggu (15/12) sekitar pukul 06.00 WIB. Korbannya AS (47)," ujar Susatyo.
Susatyo menjelaskan pada Jumat (13/12) sekitar pukul 03.00 WIB di Roxy pelaku bertemu dengan teman-teman remajanya. Mereka lalu bersepakat menyerang RW 2, Jalan Petojo Utara, Gambir, Jakarta Pusat.
Dari tempat kejadian perkara (TKP), pelaku dan rombongan menggunakan sepeda motor dengan membawa celurit dan air keras. Begitu tiba, pelaku dan teman-temannya langsung menyerang korban.
Saat itu juga pelaku menyiram air keras tersebut kepada korban AS yang mengakibatkan luka di wajah sampai ke tubuhnya dan akibatnya korban dirawat di rumah sakit.
Dari keterangan sembilan saksi dan petunjuk rekaman handphone (HP) yang berada di TKP, penyidik unit satu Kamneg berupaya melakukan pencarian terhadap pelaku.
"Barang bukti yang diamankan yakni satu buah gayung plastik warna pink dan pakaian korban," ucap Susatyo.
Lihat juga Video ‘CCTV Rekam Wanita Disiram Air Keras di Bekasi’
[Gambas Video 20detik]
