Waka MPR: Upaya Perbaikan Sektor Pendidikan Harus Berdasar Data yang Valid
Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat menekankan persoalan di sektor pendidikan harus diurai demi mendapatkan solusi yang tepat. Menurutnya penyusunan kebijakan juga perlu didasari semangat untuk mewujudkan quality, equity, inclusivity dan equality layanan pendidikan bagi setiap warga negara.
"Permasalahan di sektor pendidikan nasional ini harus kita urai dari hulu hingga hilir, tentunya dimulai dengan pemetaan permasalahan yang ada untuk mendapatkan solusi yang tepat," katanya dalam keterangannya, Jumat (8/11/2024).
Pernyataan tersebut ia sampaikan saat Rapat Kerja dengan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah RI Abdul Mu’ti, Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi RI Satryo Soemantri Brodjonegoro, dan Menteri Kebudayaan RI Fadli Zon pada Rabu (6/11).
Wanita yang akrab disapa Rerie ini mengungkapkan Indonesia perlu belajar dari pengalaman membangun sektor pendidikan di masa lalu, yang mengedepankan pendekatan symptomatic solutions dalam mengatasi permasalahan. Langkah ini menurutnya justru menimbulkan banyak permasalahan pendidikan yang berulang.
"Upaya perbaikan di sektor pendidikan juga harus berangkat dari data yang valid dan harus mencakup tiga ranah pendidikan yaitu kelembagaan, keluarga dan masyarakat," katanya.
"Selain itu, upaya merevisi kebijakan di sektor pendidikan melalui pengajuan RUU Sisdiknas yang saat ini masuk prolegnas pada masa bakti DPR RI 2024-2029, harus dikawal bersama-sama," tuturnya.
Legislator dari Dapil II Jawa Tengah itu menyebut upaya perbaikan harus dilakukan secara menyeluruh. Hal ini menyangkut banyak hal fundamental pada sektor pendidikan nasional.
"Kondisi global yang semakin kompleks saat ini, menuntut hadirnya sumber daya manusia nasional (SDM) nasional yang berkarakter kuat berlandaskan nilai-nilai kebangsaan yang terkandung pada empat konsensus kebangsaan seperti Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika dan Negara Kesatuan Republik Indonesia," kata Rerie.
Menurutnya menghadirkan proses pendidikan yang berkualitas bagi setiap anak bangsa merupakan salah satu upaya melahirkan generasi penerus yang mampu menjawab berbagai tantangan di masa datang.