Wujud Benda Disebut Jimat yang Dipakai Begal Tewas Diamuk Warga di Depok

Wujud Benda Disebut Jimat yang Dipakai Begal Tewas Diamuk Warga di Depok

Pria hendak mencuri motor lalu ketahuan di daerah Cisalak, Kota Depok, tewas di rumah sakit akibat diamuk massa. Sebelum tewas, pelaku sempat kebal karena jimat yang dipakainya.

Barang diduga ‘jimat’ itu berwujud kertas yang bertuliskan huruf Arab. Jimat itu sebelumnya dimasukkan ke kantong berbahan kain goni. Pelaku meletakkan jimat itu di celananya.

"(Barang bukti) kunci letter-T, gembok yang dirusak, kunci motor, barang-barang milik terduga, kemungkinan (jimat). Jadi (jimat) ditaruh di dalam kulit ini ada di dalam celananya dia," kata Kanit Reskrim Polsek Cimanggis AKP Ade Ahmad Sudrajat kepada wartawan di kantornya, Rabu (30/10/2024).

Dia mengatakan pelaku sempat kebal saat jimat masih berada padanya meski sudah dipukul warga. Saat warga menelanjanginya, pelaku pun langsung luka-luka dihajar warga.

"Awalnya (pelaku) kuat (dihajar massa), tapi setelah ininya (jimatnya) lepas, nyerah. Dari penghuni sama warga begitu, kalau sebelumnya sudah sempet diamuk massa. Namun pelaku ini tidak kenapa-kenapa, setelah ditelanjangi baru pelaku itu baru mengalami luka-luka," tuturnya.

Penjaga kos, Putra (22), mengatakan pelaku ditanya-tanyai warga saat tertangkap. Putra mengatakan pelaku tetap kuat dan tak banyak luka saat dipukuli warga karena ternyata mengantongi jimat.

"Saya lihat gespernya, akhirnya saya potong, saya suruh buka bajunya, ternyata jimatnya ketinggalan, itu diambil, dipotong pake golok. Baru pas dibuka ada tulisan Arab, saya suruh makan ke mulut, pelaku sempat nggak mau tuh, tapi akhirnya ditelan itu jimatnya, abis ditelan, dia muntah dan keluarin darah intinya," jelasnya.

Putra dan teman-teman lainnya berusaha mengamankan pelaku. Sampai akhirnya Babinsa datang untuk mengamankan pelaku.

Dimintai konfirmasi, Kapolsek Cimanggis Kompol Tatang Targana mengatakan peristiwa itu terjadi pada Sabtu (26/10), pukul 04.10 WIB di Jalan Nusa Indah, Cisalak, Depok. Pelaku berjumlah dua orang.

"Benar kejadian tersebut. Namun pelaku tidak tertolong karena dimassa," kata Tatang saat dihubungi wartawan, Senin (28/10).

Dia mengatakan satu pelaku kabur. Kemudian pelaku lainnya dihakimi warga hingga tewas.

"(Pelaku) satu kabur. Satu tertangkap massa dan dihakimi. Meninggal di RS," tutupnya.

Lihat juga Video ‘Polisi Selidiki Dugaan Gerombolan ABG Hendak Membegal di Bogor’

[Gambas Video 20detik]

Sumber