AI

Transformasi Digital, Waskita Karya Terapkan AI dalam Penyelesaikan Proyek

Transformasi Digital, Waskita Karya Terapkan AI dalam Penyelesaikan Proyek

()

KOMPAS.com – PT Waskita Karya (Persero) Tbk tengah melakukan sejumlah transformasi untuk menciptakan operasional unggul yang berfokus pada penyehatan keuangan, perseroan, tata kelola, manajemen risiko, dan governance, risk, and compliance (GRC).

Corporate Secretary Waskita Karya Ermy Puspa Yunita menyebutkan, ada beberapa fokus utama dalam strategi transformasi Waskita, di antaranya pemulihan bisnis, organisasi dan budaya, restrukturisasi keuangan, serta digitalisasi.

“Program kerja transformasi yang Waskita sudah jalankan disusun untuk mendukung fokus perseroan tersebut. Lewat strategi ini, diharapkan visi perseroan menjadi perusahaan terdepan dalam membangun ekosistem yang berkelanjutan bisa tercapai,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Rabu (30/10/2024).

Studi: Limbah Elektronik dari Komputer AI Bisa Tak Terkendali

Studi: Limbah Elektronik dari Komputer AI Bisa Tak Terkendali

()

Meningkatnya popularitas kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) generatif diperkirakan akan mengakibatkan naik drastisnya volume limbah elektronik, menurut sebuah penelitian yang dipublikasikan di Nature Computational Science.

Para peneliti di balik riset ini menghitung, jumlah total limbah elektronik dapat mencapai 1,2-5,0 juta metrik ton pada tahun 2030, atau sekitar 1.000 kali lebih banyak dibandingkan pada tahun 2023.

"Kami menemukan, limbah elektronik yang dihasilkan oleh AI generatif, khususnya model bahasa, dapat meningkat secara dramatis, berpotensi mencapai 2,5 juta ton per tahun pada tahun 2030 jika tidak ada penerapan langkah-langkah pengurangan limbah," kata Asaf Tzachor, pakar bidang keberlanjutan. pengembangan di Universitas Reichman, Israel, dan salah satu penulis penelitian ini.