Artificial Intelegence

TNI AU Optimis Teknologi Siber dan AI Pertahanan Udara Terpenuhi 2025

TNI AU Optimis Teknologi Siber dan AI Pertahanan Udara Terpenuhi 2025

()

JAKARTA, KOMPAS.com - TNI Angkatan Udara (AU) optimistis peralatan teknologi mendukung siber dan artificial intelligence (AI) atau kecerdasan buatan untuk pertahanan udara, bakal terpenuhi pada 2025.

Kepala Dinas Penerangan Angkatan Udara (Kadispenau) Marsma TNI Ardi Syahri mengatakan bahwa selama ini peralatan teknologi untuk mendukung siber dan AI pada pertahanan udara belum lengkap.

"Teknologi itu akan dipenuhi di 2025 berdasarkan evaluasi 2024," kata Marsma Ardi ditemui di Mabes AU, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (11/12/2024).

Dewan Pers Segera Terbitkan Pedoman Penggunaan AI untuk Kerja Jurnalistik

Dewan Pers Segera Terbitkan Pedoman Penggunaan AI untuk Kerja Jurnalistik

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Dewan Pers telah menyusun pedoman penggunaan teknologi kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) bagi media massa.

Pedoman ini akan mengatur kewajiban hingga batasan dalam pemanfaatan AI untuk kerja-kerja jurnalistik.

Ketua Dewan Pers Ninik Rahayu menyampaikan, keberadaan pedoman ini diperlukan karena teknologi AI banyak digunakan berbagai sektor, tak terkecuali oleh perusahaan media massa, baik di ruang redaksi maupun wartawan di lapangan.

“Sekarang ini kita menyiapkan panduan penggunaan AI. Nanti mudah-mudahan dengan panduan penggunaan AI ini, tahu apa saja tahapan yang harus dilakukan, termasuk ketika ada AI yang akan digunakan sebagai sumber informasi,” ujar Ninik dalam acara “Seminar Nasional Jurnalisme vs Artificial Intelligence (AI)” di Jakarta, Rabu (11/12/2024).