Bangka Belitung

BANGKA, KOMPAS.com – Sebanyak 368 peserta seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Kabupaten Bangka Barat harus mengikuti ujian di balai computer-assisted test (CAT) Badan Kepegawaian Negara (BKN) di Kota Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung.

Pasalnya, puluhan laptop yang sudah disiapkan Pemkab Bangka Barat belum dapat digunakan karena ruang ujian belum tersedia.

"Tahun ini ujian di fasilitas BKN Pangkalpinang, karena di Bangka Barat kami belum memiliki tempat yang memadai," kata Kepala Badan Kepegawaian dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Bangka Barat, Antoni Pasaribu, saat dihubungi pada Senin (4/11/2024).

BANGKA, KOMPAS.com – Konflik antara buaya dan manusia di Kepulauan Bangka Belitung semakin mengkhawatirkan, dengan rata-rata satu korban jiwa setiap bulan.

Dalam sembilan bulan terakhir, tercatat sembilan orang meninggal dunia akibat serangan buaya.

Endi R Yusuf, Manajer Pusat Penyelamatan Satwa (PPS) Alobi Foundation mengungkapkan, jumlah korban diperkirakan lebih banyak jika termasuk luka-luka.

"Untuk Oktober 2024 sudah tercatat dua korban meninggal akibat serangan buaya," ujarnya kepada Kompas.com, Selasa (29/10/2024).

Menurut Endi, beberapa kasus serangan buaya berasal dari aktivitas penambangan timah ilegal, saat pekerja mencuci timah.