Belanja Negara

Kementerian Sri Mulyani Hemat Rp2 Triliun usai Pangkas Perjalanan Dinas

Kementerian Sri Mulyani Hemat Rp2 Triliun usai Pangkas Perjalanan Dinas

()

Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Keuangan yang dipimpin oleh Sri Mulyani Indrawati terpantau telah melaksanakan penghematan anggaran perjalanan dinas sesuai dengan arahan Presiden Prabowo Subianto.

Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara menuturkan penghematan yang dilakukan tersebut berdampak pada serapan anggaran belanja Kemenkeu yang tidak akan mencapai 100% pada akhir tahun.

Di mana realisasi belanja Kementerian Keuangan hingga 31 Oktober 2024 mencapai 76,06%. Sementara akhir tahun, diperkirakan hanya akan mencapai 93,17% dari pagu yang senilai Rp48,35 triliun. 

Anggaran Perjalanan Dinas ASN Dipangkas 50% Demi Biayai Program Prabowo dan K/L Baru

Anggaran Perjalanan Dinas ASN Dipangkas 50% Demi Biayai Program Prabowo dan K/L Baru

()

Bisnis.com, JAKARTA — Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati meminta para menteri dan kepala lembaga untuk melakukan penghematan berupa pemangkasan anggaran perjalanan dinas ASN paling sedikit 50% mulai 7 November 2024.

Dalam Surat Edaran Menteri Keuangan nomor S-1023/MK.02/2024 tersebut Sri Mulyani tidak menjelaskan alasan maupun peruntukkan anggaran yang harus dipangkas. Direktur Jenderal Anggaran Isa Rachmatarwata pun tak menjawab pertanyaan Bisnis soal penghematan tersebut.

Sekretaris Kementerian Koordinator bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso menuturkan edaran yang terbit atas arahan Presiden Prabowo Subianto dalam rangka menyediakan dukungan anggaran pada pemerintahan baru.

Bappenas Dukung Sri Mulyani Potong 50% Anggaran Perdin Kementerian/Lembaga

Bappenas Dukung Sri Mulyani Potong 50% Anggaran Perdin Kementerian/Lembaga

()

Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian PPN/Bappenas mendukung langkah Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati yang mengimbau seluruh kementerian/lembaga untuk menghemat perjalanan dinas minimal 50% pada sisa tahun ini.

Sekretaris Utama Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Badan Pembangunan Nasional (Bappenas) Teni Widuriyanti meyakini, pemotongan anggaran perjalanan dinas (perdin) hingga setengah bukanlah suatu yang sulit.

"Kan cuma 50%, yang enggak penting-penting disisir lagi saja, kalau enggak terlalu mendesak kembaliin," jelas Teni di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (12/11/2024).