Bencana Sukabumi

CT ARSA Foundation Dirikan Dapur Umum Bantu Korban Bencana Sukabumi

CT ARSA Foundation Dirikan Dapur Umum Bantu Korban Bencana Sukabumi

()

CT ARSA Foundation mendirikan dapur umum di Kampung Ciasih, Desa Ciwalat, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. Dapur umum ini hadir sebagai gerak cepat CT ARSA Foundation turun langsung ke lokasi bencana.

Ada sekitar 38 Kepala Keluarga (KK) dan 140 jiwa yang terdampak bencana di kampung tersebut. Tim CT ARSA mendistribusikan 500 porsi makanan setiap harinya, dengan 250 porsi untuk makan siang dan 250 porsi untuk makan sore. Langkah ini dilakukan untuk memastikan kebutuhan pangan para pengungsi dapat terpenuhi secara merata setiap hari.

Wamensos Salurkan Bantuan Senilai Rp 2,1 M untuk Korban Bencana di Sukabumi

Wamensos Salurkan Bantuan Senilai Rp 2,1 M untuk Korban Bencana di Sukabumi

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Menteri Sosial (Wamensos) Agus Jabo Priyono meninjau kondisi pengungsian korban bencana di Desa Sukamaju, Cikembar, Sukabumi, Sabtu (7/12/2024).

Kedatangan Wamensos dilakukan untuk memastikan kebutuhan dan kenyamanan para pengungsi korban banjir dan tanah longsor di posko pengunsian terjamin.

"Yang jelas kedatangan saya di sini memastikan dulu pada saat masa tanggap darurat ini masyarakat yang mengungsi kebutuhannya bisa terpenuhi," kata Wamensos di lokasi dilansir dari keterangan tertulis, Sabtu.

Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana Sukabumi, Wakil Ketua DPR Cucun Ahmad Pastikan Penanganan Cepat

Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana Sukabumi, Wakil Ketua DPR Cucun Ahmad Pastikan Penanganan Cepat

()

KOMPAS.com – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) Bidang Kesejahteraan Rakyat (Korkesra), Cucun Ahmad Syamsurijal, menyalurkan bantuan kepada korban bencana longsor di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat (Jabar), Jumat (6/12/2024).

Selain memberikan bantuan langsung, ia juga memfasilitasi penanganan kebutuhan darurat bagi korban bencana di wilayah tersebut.

Dalam kesempatan tersebut, Cucun mengunjungi Desa Mekarsari, Sukabumi, yang terdampak bencana longsor dan pergeseran tanah sehingga mengalami kerusakan parah pada infrastruktur, termasuk jalan terputus.

Pimpinan DPR: Banyak Jalan Terputus hingga Listrik Mati Imbas Bencana di Sukabumi

Pimpinan DPR: Banyak Jalan Terputus hingga Listrik Mati Imbas Bencana di Sukabumi

()

SUKABUMI, KOMPAS.com - Wakil Ketua DPR RI, Cucun Ahmad Syamsurijal mengungkapkan banyak jalan di kawasan Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat (Jabar) masih terputus sehingga sulit diakses akibat bencana alam.

Sebab, sebanyak 38 kecamatan di Kabupaten Sukabumi dilanda banjir bandang, longsor, dan pergerakan tanah.

Hal ini disampaikan Cucun usai ia memantau langsung lokasi yang terdampak bencana.

"Karena ini BBM tidak bisa masuk, jalannya terputus banyak. Kemudian juga listrik mati karena bahaya kalau dinyalakan masih ada banjir," kata Cucun di Pendopo Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Jumat (6/12/2024).

Cek Kondisi Warga Terdampak Bencana Sukabumi, Pimpinan DPR Imbau Warga Waspada

Cek Kondisi Warga Terdampak Bencana Sukabumi, Pimpinan DPR Imbau Warga Waspada

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua DPR RI Cucun Ahmad Syamsurijal meninjau lokasi bencana tanah bergerak di Kampung Cisayar Desa Mekarsari, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Jumat (6/12/2024).

Pantauan Kompas.com di lokasi, Cucun langsung disambut kepala desa setempat, serta jajaran dari BNPB dan Kementerian Sosial (Kemensos).

Tampak di lokasi, retakan-retakan di area jalan serta rumah juga terdampak bencana tanah bergerak. Bencana ini membuat banyak warga harus mengungsi dari tempat tinggalnya.

Banjir dan Tanah Longsor di Sukabumi, Pemkot Bogor Kirim Sembako hingga Tenaga Medis

Banjir dan Tanah Longsor di Sukabumi, Pemkot Bogor Kirim Sembako hingga Tenaga Medis

()

BOGOR, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor menyalurkan bantuan untuk korban bencana banjir, tanah longsor, dan tanah bergerak di Kabupaten Sukabumi Selatan, Jawa Barat.

Bantuan tahap pertama yang dikirimkan berupa sembako, makanan instan, perlengkapan bayi, dan matras. 

Selain itu, Pemkot Bogor juga mengerahkan tenaga Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bogor untuk membantu proses penanganan bencana di lokasi.

"Ada beberapa tenaga BPBD yang kita standby-kan jika diperlukan untuk meringankan beban masyarakat di Segaran dan Sukabumi Selatan yang terkena bencana," ucap Pj Wali Kota Bogor, Hery Antasari kepada wartawan di Balai Kota Bogor, Kamis (5/12/2024).