Jagat Sepakat Ubah Fitur Berburu Koin Usai Dipanggil Komdigi
Tren ‘Berburu Koin’ melalui aplikasi Jagat menimbulkan kontroversi karena dianggap mengganggu ketertiban umum dan merusak fasilitas umum (fasum). Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) memanggil Co-Founder Jagat, Barry Beagen, untuk menindaklanjuti laporan masyarakat terkait tren ‘Berburu Koin’.
"Oleh karena itu, kami berkomunikasi dengan pihak Jagat untuk mendapatkan keterangan dan juga mendorong pengembangan dan penggunaan platform digital yang berdampak positif ke masyarakat," kata Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Wamenkomdigi) Angga Raka Prabowo dalam keterangan yang diterima, Rabu (15/1/2025).