Bocah Tewas Terbungkus Sarung Di Bekasi

BEKASI, KOMPAS.com - Polisi menyebut pelaku yang membuang jasad bocah terbungkus sarung di ruko kosong, Tambun Selatan, merupakan orangtua korban, AZR (19) dan SD (24).

"Pelaku sudah diketahui identitasnya, mereka diduga suami-istri (orangtua korban)," ujar Kapolsek Tambun Selatan Kompol Sutirto saat dikonfirmasi, Rabu (8/1/2025).

Kedua orangtua korban sehari-hari mencari uang di jalanan sebagai pengamen.

Selain itu, keduanya juga mencari uang dengan cara membersihkan kaca mobil di lampu merah jalanan.

"Mereka kerjanya nyanyi-nyanyi di jalan, ngamen, dan juga membersihkan kaca mobil," ujar Sutirto.

BEKASI, KOMPAS.com - Polisi menyebut jasad bocah laki-laki yang ditemukan terbungkus sarung di ruko kosong, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, merupakan anak pengamen jalanan.

Kapolsek Tambun Selatan Kompol Sutirto mengatakan, selain pengamen jalanan, kedua orangtua korban, AZR (19) dan SD (24), juga mencari uang di jalanan dengan membersihkan kaca mobil.

"Mereka (orangtua korban) kerjanya nyanyi-nyanyi di jalan, ngamen, dan juga membersihkan kaca mobil," ujar Sutirto saat dikonfirmasi, Rabu (8/1/2025).

Berdasarkan penyelidikan sementara, terduga pelaku pembuang jasad bocah yang belum diketahui identitasnya itu mengarah pada sosok kedua orangtua korban.

BEKASI, KOMPAS.com - Polisi telah mengantongi terduga pelaku pembuang jasad bocah laki-laki yang ditemukan terbungkus sarung di ruko kosong, Jalan Inspeksi Kalimalang, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Senin (6/1/2025).

Kapolsek Tambun Selatan Kompol Sutirto mengatakan, terduga pelaku merupakan orangtua korban berinisial AZR (19) dan SD (24).

"Pelaku sudah diketahui identitasnya, mereka diduga suami-istri," ujar Sutirto, Rabu (8/1/2025).

Sutirto berujar, kedua terduga pelaku bekerja sebagai pengamen dan kerap membersihkan kaca mobil di lampu merah jalanan.

BEKASI, KOMPAS.com - Jajaran Polsek Tambun Selatan mengotopsi jasad bocah laki-laki yang ditemukan terbungkus sarung di ruko kosong, Jalan Inspeksi Kalimalang, Kampung Jati Baru, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Senin (6/1/2025).

Otopsi jenazah dilaksanakan di Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu (8/1/2025). Otopsi ini dilakukan untuk mengetahui penyebab kematian korban.

"Giat di Kramat Jati, (dalam rangka) otopsi," ujar Kanit Reskrim Polsek Tambun Selatan AKP Kukuh Setio Utomo saat dikonfirmasi Kompas.com, Rabu.

BEKASI, KOMPAS.com - Seorang saksi mata, Jamal (44), mengungkapkan ciri-ciri pembuang jasad bocah yang ditemukan terbungkus kain sarung di sebuah ruko kosong di Tambun Selatan, Senin (6/1/2025). Diduga pelakunya adalah kedua orangtua bocah malang itu.

Jamal mengatakan, istrinya berambut panjang dan ikal. Sementara suaminya berpawakan kurus, tinggi, dan berkulit putih.

"Yang perempuan rambutnya panjang, ikal. Lakinya kurus, tinggi, putih," kata Jamal saat ditemui di tempat kejadian perkara, Selasa (7/1/2025).

Jamal mengatakan, bocah yang diperkirakan berusia lima tahun itu baru seminggu tinggal di emperan ruko bersama kedua orangtuanya.

BEKASI, KOMPAS.com - Pembuang jasad bocah laki-laki yang ditemukan terbungkus sarung di sebuah ruko kosong di Tambun Selatan diduga kabur ke arah Cibitung, Kabupaten Bekasi.

Pembuang jasad bocah in diduga adalah kedua orangtua korban.

"Kabur ke sana, arah Cibitung," kata Jamal (44), seorang saksi mata yang ditemui Kompas.com di tempat kejadian perkara, Selasa (7/1/2025).

Sebelum kabur, Jamal mengaku sempat melihat gerak-gerik mencurigakan dari kedua orangtua korban.

Saat itu, Jamal melihat ayah korban berjalan cepat dengan memanggul sebuah barang yang diduga jasad anaknya ke arah ruko.

BEKASI, KOMPAS.com – Suasana pagi di Kampung Jatibaru, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, tiba-tiba berubah menjadi momen yang penuh duka dan misteri. Senin (6/1/2024), sekitar pukul 07.00 WIB, warga dikejutkan dengan penemuan jasad seorang bocah yang terbungkus sarung hitam di depan sebuah ruko.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi mengatakan, penemuan ini berawal dari kesaksian seorang juru parkir berinisial AJ (51) yang sedang menjalankan tugasnya di sekitar lokasi.

JAKARTA, KOMPAS.com - Mayat bocah yang ditemukan terbungkus sarung berwarna hitam di depan ruko Kampung Jatibaru, Setiadarma, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, diduga dibuang oleh orang dewasa yang belum diketahui identitasnya.

Pasalnya, sebelum jasad ditemukan, juru parkir di sekitar lokasi berinisial AJ (51) sempat melihat pria dewasa tengah menggendong barang terbungkus sarung hitam. Dia melihat hal itu saat sedang bertugas pada Senin (6/1/2025) pukul 07.00 WIB.

“(AJ) melihat ada seorang laki-laki dewasa memanggul barang yang dibungkus dengan sarung warna hitam ke arah ruko,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi dalam keterangannya, Selasa (7/12/2024).

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang bocah yang belum diketahui identitasnya ditemukan tewas terbungkus sarung di sebuah ruko Kampung Jatibaru,Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Senin (6/1/2025).

"Korban Mr.X. Jenis kelamin laki-laki. Usia diperkirakan empat atau lima tahun," ungkap Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam dalam keterangannya, Selasa (7/1/2025).

Penemuan jasad bocah ini bermula saat juru parkir berinisial AJ (51) yang tengah bekerja di pertigaan Jalan Inspeksi Kalimalang melihat seorang laki-laki dewasa tengah memanggul barang yang dibungkus dengan sarung berwarna hitam ke arah ruko.