Belajar dari Kasus-kasus Pelecehan Seksual di Kampus-kampus di NTB
MATARAM, KOMPAS.com - Relasi kuasa menjadi modus yang kerap melatari sederet kasus pelecehan seksual di lingkungan kampus.
Oknum dosen memperdaya korban dengan iming-iming kelancaran konsultasi skripsi atau tugas kuliah.
W, salah satu mahasiswi yang menjadi korban pelecahan seksual di Universitas Mataram, mengungkap perilaku tak senonoh yang dia alami dari salah satu dosennya, AW.
Pada suatu malam, sekitar pukul 21.00 Wita, ponsel W bergetar. Ia mendapat pesan WhatsApp dari AW yang menyebutkan belum mengumpulkan tugas Statistik. Padahal, sebelumnya W telah menyerahkan pekerjaan itu melalui email.