Erick Thohir

RI Mulai Produksi Baterai 2026, Erick Thohir: Sudah Ada Calon Pembeli

RI Mulai Produksi Baterai 2026, Erick Thohir: Sudah Ada Calon Pembeli

()

Bisnis.com, JAKARTA – Perusahaan patungan besutan PT Industri Baterai Indonesia atau Industry Battery Corporation (IBC) dan unit bisnis CATL, CBL International Development Pte Ltd. disebut sudah mengantongi calon pembeli. 

IBC dan unit bisnis CATL secara resmi membentuk perusahaan patungan atau joint venture manufaktur sel baterai. Penandatanganan kerja sama itu dilakukan di Gedung Kementerian BUMN, Jakarta, pada 16 Oktober 2024.

Dalam kerja sama tersebut, IBC yang merupakan perusahaan patungan dari PT aneka Tambang Tbk. (ANTM), PT Indonesia Asahan Aluminium, PT Pertamina (Persero), dan PT PLN (Persero), terlibat dalam rantai nilai di segmen hilir antara lain manufaktur material baterai, manufaktur sel baterai, dan daur ulang baterai. 

Rapor Merah 7 BUMN Jadi Pekerjaan Rumah Era Prabowo

Rapor Merah 7 BUMN Jadi Pekerjaan Rumah Era Prabowo

()

Bisnis.com, JAKARTA — Akhir masa pemerintahan Joko Widodo menyisakan pekerjaan rumah berupa tujuh BUMN ‘sakit’ yang perlu dibenahi di era Prabowo-Gibran. Upaya restrukturisasi utang hingga pengembangan kinerja operasional terus digenjot untuk membalik rapor merah.

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir membeberkan dari 47 badan usaha milik negara (BUMN), sebanyak 40 BUMN dalam kondisi keuangan yang sehat. Jumlah itu merepresentasikan 85% dari total BUMN.

“Untuk menjawab pertemuan sebelumnya, berapa perusahaan BUMN yang masih dalam proses cashflow negatif atau rugi. Ada tujuh yang memang kita harus benar-benar kerja keras untuk beberapa tahun ke depan,” ujar Erick dalam Rapat Kerja dengan Komisi VI DPR, Senin (4/11/2024).

Merger BUMN Karya Berlanjut, Erick Thohir Minta Restu ke Menteri PU

Merger BUMN Karya Berlanjut, Erick Thohir Minta Restu ke Menteri PU

()

Bisnis.com, JAKARTA - Menteri BUMN Erick Thohir memastikan konsolidasi BUMN Karya akan terus berlanjut. Pihaknya pun berencana menyambangi Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo untuk meminta restu terkait penggabungan tersebut.

Kementerian BUMN berencana melebur tujuh perusahaan pelat merah konstruksi menjadi tiga klaster. Tujuh perusahaan itu adalah PT Adhi Karya (Persero) Tbk. (ADHI), PT PP (Persero) Tbk. (PTPP), PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. (WIKA), PT Hutama Karya (Persero), PT Waskita Karya (Persero) Tbk. (WSKT), PT Brantas Abipraya (Persero), dan PT Nindya Karya (Persero).

Erick Thohir Godok Aturan Hapus Buku dan Kredit UMKM di Himbara

Erick Thohir Godok Aturan Hapus Buku dan Kredit UMKM di Himbara

()

Bisnis.com, JAKARTA - Menteri BUMN Erick Thohir tengah merancang Peraturan Pemerintah (PP) terkait dengan hapus buku dan hapus kredit usaha UMKM sektor pertanian di bank pelat merah.

Erick menuturkan beleid itu dibutuhkan agar Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) memiliki dasar hukum dalam mendukung program pemerintah, sekaligus menjalankan amanat Undang-Undang Penguatan dan Pengembangan Sektor Keuangan alias UU P2SK.

"Kami memerlukan payung hukum terlebih dahulu agar Himbara memiliki dasar yang kuat. Rancangan peraturan pemerintah [RPP] terkait hal ini sedang disusun," ujarnya dalam rapat kerja dengan Komisi VI DPR RI di Jakarta, Senin (4/11/2024).

Erick Thohir Pastikan Himbara Dukung Program Pemutihan Utang Petani dan Nelayan

Erick Thohir Pastikan Himbara Dukung Program Pemutihan Utang Petani dan Nelayan

()

Bisnis.com, JAKARTA – Menteri BUMN, Erick Thohir memastikan bahwa bank yang tergabung dalam Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) akan mendukung program Presiden Prabowo Subianto yang menghendaki proses hapus tagih utang masyarakat segmen UMKM, khususnya 6 juta petani dan nelayan.

Dia menyatakan, Peraturan Pemerintah (PP) terkait proses tersebut saat ini tengah disusun, sekaligus menggarisbawahi bahwa bank pelat merah memerlukan dasar hukum yang kuat untuk melaksanakan program terkait.

"Dengan adanya penghapusan buku tagihan terhadap kredit macet bagi para petani dan pelaku UMKM di sektor pertanian, kami akan terus mendorong program-program Presiden Prabowo di sektor pertanian, khususnya dalam upaya akselerasi swasembada pangan," katanya di Kompleks Parlemen Senayan, dikutip dari keterangan resmi, Senin (4/11/2024).

Erick Thohir Batalkan Proyek Rp14 Triliun Terminal 4 Bandara Soetta

Erick Thohir Batalkan Proyek Rp14 Triliun Terminal 4 Bandara Soetta

()

Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir membatalkan proyek pembangunan terminal 4 Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, Tangerang senilai Rp14 triliun dan menggantinya dengan perbaikan pada terminal 1,2, dan 3.

Menurut Erick, rencana penambahan terminal 4 membutuhkan dana yang sangat besar yakni sebesar Rp14 triliun. Ia pun bergerak cepat dengan melakukan kajian komprehensif terkait rencana tersebut, dan menemukan opsi yang jauh lebih efisien.

"Setelah kita melakukan review di kepemimpinan kami, ternyata terminal 4 tidak diperlukan, tetapi hanya memerlukan perbaikan pada terminal 1, 2 dan 3 dengan kebutuhan dana hanya sebesar Rp1 triliun, sehingga kita bisa melihat lonjakan kapasitas bandara yang angkanya hampir mencapai 80-100 juta penumpang, itu efisiensi yang luar biasa," kata Erick di Jakarta, Senin (4/11/2024).

Rombak Direksi-Komisaris BUMN, Garuda (GIAA) Bakal Susul Pertamina

Rombak Direksi-Komisaris BUMN, Garuda (GIAA) Bakal Susul Pertamina

()

Bisnis.com, JAKARTA – Pemerintahan Prabowo-Gibran melalui Kementerian BUMN mulai merombak susunan direksi dan komisaris pelat merah. Usai Pertamina, pemerintah akan menyusun ulang pengurus Garuda Indonesia dalam waktu dekat. 

Kementerian BUMN dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT Pertamina (Persero), Senin (4/11/2024), telah menunjuk Simon Aloysius Mantiri sebagai Direktur Utama Pertamina menggantikan Nicke Widyawati yang menjabat sejak 2018. 

Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan penunjukan Simon sebagai nakhoda baru diharapkan mampu mendorong terobosan anyar di Pertamina. Dia juga telah menitipkan sejumlah poin penting guna mendorong kinerja perseroan ke depan. 

Siap-Siap! Megamerger PTPN-Perhutani, Muluskan Program Pangan Prabowo

Siap-Siap! Megamerger PTPN-Perhutani, Muluskan Program Pangan Prabowo

()

Bisnis.com, JAKARTA – Menteri BUMN Erick Thohir mengusulkan penggabungan PT Perkebunan Nusantara (PTPN) dengan Perum Perhutani untuk mendukung program swasembada pangan yang digagas Presiden Prabowo Subianto. 

Erick menuturkan bahwa dengan penggabungan atau merger tersebut, Indonesia akan memiliki lahan seluas 2,2 juta hektare. Luas lahan ini akan dipetakan kembali untuk mewujudkan program swasembada pangan yang diusung pemerintah. 

“Kami mau swasembada gula, tetapi lahannya tidak cukup. Nah ini yang kami harus remapping,” ujar Erick di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (4/11/2024). 

Pertamina Punya Dirut Baru, Rencana IPO Anak Usaha Bakal Lanjut?

Pertamina Punya Dirut Baru, Rencana IPO Anak Usaha Bakal Lanjut?

()

Bisnis.com, JAKARTA - PT Pertamina (Persero), yang baru saja memiliki direktur utama baru usai Simon Aloysius Mantiri menggantikan Nicke Widyawati. Rencana penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO) anak usahanya yang sempat mencuat bakal lanjut?

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir berharap Pertamina bisa membuat lebih banyak terobosan ke depan seiring dengan susunan direksi dan komisaris yang baru.

Kementerian BUMN dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) pada Senin (4/11/2024), resmi mengangkat Simon Aloysius Mantiri sebagai Direktur Utama Pertamina untuk menggantikan Nicke Widyawati yang telah menjabat sejak 2018.

Jadi Komut, Iwan Bule Diharapkan Cegah Pemborosan di Pertamina

Jadi Komut, Iwan Bule Diharapkan Cegah Pemborosan di Pertamina

()

Bisnis.com, JAKARTA – Menteri BUMN Erick Thohir menyatakan penunjukan Mochamad Iriawan alias Iwan Bule sebagai Komisaris Utama Pertamina diharapkan mampu mencegah pemborosan di tubuh perusahaan pelat merah tersebut.

Kementerian BUMN dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), Senin (4/11/2024), resmi merombak susunan pengurus PT Pertamina (Persero). Melalui rapat tersebut, Kementerian BUMN menetapkan Iwan Bule sebagai Komisaris Utama, Dony Oskaria sebagai Wakil Komisaris Utama, dan Raden Adjeng Sondaryani didapuk sebagai Komisaris Independen perusahaan.

Erick Thohir: Kantor BPI Danantara Akan Gunakan Aset Bank Mandiri (BMRI)

Erick Thohir: Kantor BPI Danantara Akan Gunakan Aset Bank Mandiri (BMRI)

()

Bisnis.com, JAKARTA – Menteri BUMN Erick Thohir telah menyiapkan kantor untuk Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara atau BPI Danantara. Lembaga baru ini nantinya akan menempati salah satu aset milik PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI).

“Kantor Danantara sudah kami siapkan, itu salah satu aset Bank Mandiri,” ujarnya saat ditemui di Jakarta usai Rapat Kerja dengan Komisi VI DPR RI, Senin (4/11/2024).

Erick Thohir menyatakan bahwa saat ini seluruh pihak terkait bakal melakukan kajian mendalam perihal sinergitas antara BPI Danantara dengan Kementerian BUMN. Kajian tersebut juga bakal melibatkan Kementerian Keuangan selaku pemegang aset perusahaan pelat merah.

Erick Thohir Soroti Kerugian BUMN Farmasi, Bio Farma, KAEF, dan INAF

Erick Thohir Soroti Kerugian BUMN Farmasi, Bio Farma, KAEF, dan INAF

()

Bisnis.com, JAKARTA — Menteri BUMN Erick Thohir membeberkan perkembangan tujuh BUMN yang tengah dalam proses perbaikan kinerja. Salah satunya di sektor farmasi, yaitu PT Bio Farma (Persero), PT Indofarma Tbk. (INAF), dan PT Kimia Farma Tbk. (KAEF).

Dalam rapat kerja dengan Komisi VI DPR pada Senin (4/11/2024), Erick menyampaikan dari 47 BUMN (non-SKK), saat ini sebanyak 40 BUMN sehat dan mencatatkan keuntungan. Sementara itu, tujuh lainnya yang tengah dalam proses perbaikan. 

Erick Thohir Buka Suara soal Pergantian Direktur Utama Pertamina

Erick Thohir Buka Suara soal Pergantian Direktur Utama Pertamina

()

Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyatakan perombakan susunan direksi dan komisaris di tubuh PT Pertamina (Persero) diharapkan mampu mendorong lebih banyak terobosan ke depan.

Kementerian BUMN dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) pada Senin (4/11/2024), resmi mengangkat Simon Aloysius Mantiri sebagai Direktur Utama Pertamina untuk menggantikan Nicke Widyawati yang telah menjabat sejak 2018.

“Bu Nicke saya rasa sudah bekerja maksimal dan beliau sudah menjabat sampai 6 tahun. Jarang Dirut [Direktur Utama] Pertamina selama itu,” ujarnya saat ditemui di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, usai Rapat Kerja dengan Komisi VI DPR RI.

Dipanggil Dasco, Erick Thohir Tinggalkan Rapat di Komisi VI DPR

Dipanggil Dasco, Erick Thohir Tinggalkan Rapat di Komisi VI DPR

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mendadak dipanggil oleh Wakil Ketua DPR RI dari Fraksi Gerindra Sufmi Dasco Ahmad pada Senin (4/11/2024).

Kejadian ini berlangsung saat Erick dan jajaran Kementerian BUMN dengan Anggota Komisi VI DPR RI, ketika dia tengah membahas program kerja dan anggaran kementerian/lembaga untuk 2025, serta target penyelesaian roadmap kementerian.

Setelah Erick menyampaikan paparannya, rapat berlanjut ke sesi perkenalan anggota Komisi VI DPR RI periode 2024-2029 dan pendalaman materi.

Bahas Embrio Superholding BUMN, Erick Thohir Bakal Temui Sri Mulyani

Bahas Embrio Superholding BUMN, Erick Thohir Bakal Temui Sri Mulyani

()

Bisnis.com, JAKARTA — Menteri BUMN Erick Thohir menyampaikan akan melakukan pertemuan dengan Kementerian Keuangan (Kemenkeu), di bawah komando Sri Mulyani, untuk membahas Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara atau BPI Danantara, embrio superholding BUMN.

Erick menjelaskan pihaknya akan duduk bersama Kementerian Keuangan untuk melakukan kajian mendalam hubungan lembaga oleh Kemenkeu terkait dengan BPI Danantara ini.

"Karena memang kan seluruh aset ini bukan di kami [BUMN]. Pemilik aset semua ada di Kemenkeu, kami cuma mengelola," ucap Erick dalam Rapat Kerja dengan DPR, Senin (4/11/2024).

Erick Thohir Targetkan Dividen BUMN Tembus Rp100 Triliun pada 2026-2029

Erick Thohir Targetkan Dividen BUMN Tembus Rp100 Triliun pada 2026-2029

()

Bisnis.com, JAKARTA — Menteri BUMN Erick Thohir menargetkan dividen dari perusahaan-perusahaan BUMN dapat mencapai Rp100 triliun dalam kurun waktu 2026-2029.

Erick Thohir menuturkan pada 2025, BUMN menargetkan dividen sebesar Rp90 triliun. Menurutnya, target ini dapat tercapai tahun ini.

"Kami mempunyai target dividen Rp90 triliun. Jadi ini masih ada dua bulan, kami sedang kerja keras untuk mencapai target ini," kata Erick dalam Rapat Kerja di DPR, Jakarta, Senin (4/11/2024).

Dia melanjutkan, capaian dividen BUMN saat ini telah berada pada angka 95%-96% dari target Rp90 triliun tersebut. Dia optimistis target tersebut dapat tercapai dalam waktu dekat.

Erick Thohir Rombak Direksi Pertamina, Ini Susunan Lengkapnya

Erick Thohir Rombak Direksi Pertamina, Ini Susunan Lengkapnya

()

Bisnis.com, JAKARTA - Menteri BUMN Erick Thohir merombak jajaran direksi dan komisari di PT Pertamina (Persero). Perombakan tersebut dilakukan melalui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang digelar pada Senin (04/11/2024)

Erick mengangkat Simon Aloysius Mantiri sebagai Direktur Utama dan Mochamad Iriawan sebagai Komisaris Utama Pertamina sesuai dengan keputusan SK-258/MBU/11/2024 dan SK-259/MBU/11/2024 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota-Anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan Perseroan (Persero).

PT Pertamina juga menetapkan Dony Oskaria sebagai Wakil Komisaris Utama dan Raden Adjeng Sondaryani sebagai Komisaris Independen.

Erick Thohir Pede Setoran Dividen BUMN Mampu Capai Target Rp90 Triliun

Erick Thohir Pede Setoran Dividen BUMN Mampu Capai Target Rp90 Triliun

()

Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir optimistis target setoran dividen BUMN tahun depan sebesar Rp90 triliun dapat tercapai. 

Target setoran dividen pada 2025 tersebut naik dibandingkan target dividen dalam APBN 2024 yang ditetapkan sebesar Rp85,84 triliun.

“Dividen sudah diketok Rp90 triliun oleh Kemenkeu, kalau kita lihat bukunya ini tinggal 2-3 bulan insyaallah tercapai,” kata Erick di Kementerian BUMN, Jumat (1/11/2024).

Untuk mencapi target tersebut, Erick menuturkan Kementerian BUMN tengah berkonsolidasi dengan seluruh BUMN dan lintas kementerian untuk merapikan program dan kebijakan yang ada.

Penyehatan Indofarma (INAF), Erick Thohir Fokus Perbaiki Model Bisnis

Penyehatan Indofarma (INAF), Erick Thohir Fokus Perbaiki Model Bisnis

()

Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyebut penyehatan terhadap PT Indofarma Tbk. (INAF) masih terus dilakukan. 

Dalam upaya penyehatan tersebut, selain menindak tegas perilaku fraud dan penipuan, Erick akan fokus memperbaiki bisnis model INAF.

"Tetapi yang paling penting kalau kami melihat bagaimana bisnis modeling-nya itu harus diperbaiki," ujar Erick di kantor BUMN, Jumat (1/11/2024).

Erick mengatakan, semula Indofarma diarahkan untuk fokus mengembangkan obat herbal. Cita-cita ini bertujuan untuk mengurangi ketergantungan impor obat-obatan dengan memproduksi obat herbal dari bahan yang tersedia di dalam negeri.

Berharap ke Injourney Cs untuk Turunkan Biaya Logistik

Berharap ke Injourney Cs untuk Turunkan Biaya Logistik

()

Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengandalkan sejumlah BUMN bidang transportasi yang tergabung untuk menekan biaya logistik. 

Erick mengklaim kemajuan yang dicapai perusahaan BUMN yang bergerak di bidang transportasi, seperti InJourney Airports, merger Pelindo, KAI, hingga Jasa Marga membuat pihaknya optimistis biaya logistik nasional bisa terus dikurangi secara bertahap.

Menteri BUMN periode kedua itu memastikan koordinasi terus dilakukan dengan berbagai pihak terkait penurunan biaya logistik di sektor transportasi untuk mendukung program swasembada pangan, energi dan hilirisasi yang menjadi program utama Presiden Prabowo Subianto.

Emiten Erick Thohir (MARI) Catat Rugi Bersih Rp21,20 Miliar Kuartal III/2024

Emiten Erick Thohir (MARI) Catat Rugi Bersih Rp21,20 Miliar Kuartal III/2024

()

Bisnis.com, JAKARTA — Emiten terafiliasi Menteri BUMN Erick Thohir PT Mahaka Radio Integra Tbk. (MARI)  mencatatkan rugi bersih Rp21,20 miliar hingga kuartal III/2024.

Berdasarkan laporan keuangan, dikutip Senin (28/10/2024) MARI membukukan rugi bersih periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada entitas induk sebesar Rp21,20 miliar sepanjang Januari-September 2024. Jumlah ini menciut 30,5% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Sejatinya perseroan masih mencatatkan kinerja positif dari sisi pendapatan. Selama Januari-September 2024, pendapatan bersih MARI tumbuh 7,38% year-on-year (YoY) menjadi Rp66,15 miliar.