Formappi

Catatan Formappi: 2 Bulan Dilantik, 45 Anggota DPR Masuk Daftar PAW

Catatan Formappi: 2 Bulan Dilantik, 45 Anggota DPR Masuk Daftar PAW

()

Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi) mencatat ada 45 anggota DPR RI terpilih periode 2024-2029 yang masuk dalam proses pergantian antar waktu (PAW) sejak sebelum pelantikan hingga sidang pertama. Mereka masuk dalam PAW karena sejumlah alasan.

Seperti halnya, Anggota DPR memilih untuk ikut Pilkada, ditunjuk menjadi Menteri dan Wakil Menteri hingga diberhentikan atau diminta mundur oleh partai. Peneliti Formappi, Lucius Karus, menyoroti PAW yang terjadi karena Anggota DPR memilih untuk ikut Pilkada atau mendapat posisi di pemerintahan.

Formappi Kritisi Pembentukan Tim Pengawas Intelijen DPR RI

Formappi Kritisi Pembentukan Tim Pengawas Intelijen DPR RI

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi) mengkritik Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) yang baru-baru ini membentuk Tim Pengawas Intelijen.

Peneliti Formappi, Lucius Karus, menilai pembentukan tim ini tidak memiliki alasan yang kuat dan hanya sebagai bentuk pamer kekuasaan dari sejumlah anggota DPR.

"Jadi saya merasa tidak ada alasan kuat untuk membentuk tim pengawasan intelijen DPR ini. Ini adalah gagah-gagahan beberapa orang saja," ungkap Lucius dalam Konferensi Pers Evaluasi Kinerja DPR Masa Sidang I Tahun Sidang 2024-2025 yang dilakukan secara virtual pada Minggu (8/12/2024).

Evaluasi Kinerja DPR, Formappi Soroti Data Kehadiran Anggota DPR dalam Rapat

Evaluasi Kinerja DPR, Formappi Soroti Data Kehadiran Anggota DPR dalam Rapat

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi) mengungkapkan bahwa rata-rata tingkat kehadiran anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) pada rapat komisi mencapai 78 persen.

Meski demikian, pimpinan rapat komisi sering kali tidak mencantumkan jumlah kehadiran anggota dalam rapat.

"Ada begitu banyak rapat yang telah diadakan oleh komisi-komisi di mana pimpinan rapat tak menyebutkan jumlah anggota yang hadir. Itulah, menjadi salah satu permasalahan yang kami temukan," kata Peneliti Formappi Lucius Karus dalam Konferensi Pers Evaluasi Kinerja DPR Masa Sidang I Tahun Sidang 2024-2025 secara virtual, Minggu (8/12/2024).