Grup Sinarmas

Dirut Emiten CPO Sinar Mas (SMAR) Irwan Tirtariyadi Meninggal Dunia

Dirut Emiten CPO Sinar Mas (SMAR) Irwan Tirtariyadi Meninggal Dunia

()

Bisnis.com, JAKARTA — Direktur Utama emiten CPO Grup Sinarmas PT Sinar Mas Agro Resources and Technology Tbk. (SMAR) Irwan Tirtariyadi meninggal dunia. 

Dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Corporate Secretary SMAR Jimmy Pramono mengatakan Irwan Tirtariyadi yang merupakan Direktur Utama SMAR telah meninggal dunia pada Minggu, 3 November 2024.

"Bapak Irwan Tirtariyadi, Direktur Utama Sinar Mas Agro Resources and Technology telah meninggal dunia dengan tenang di Jakarta, pada hari Minggu, 3 November 2024," tulis Jimmy dalam keterbukaan informasi BEI, Senin (4/11/2024).

Grup Sinarmas Indah Kiat (INKP) Cetak Laba Rp3,42 Triliun Kuartal III/2024

Grup Sinarmas Indah Kiat (INKP) Cetak Laba Rp3,42 Triliun Kuartal III/2024

()

Bisnis.com, JAKARTA — Emiten Grup Sinarmas PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk. (INKP) membukukan laba bersih US$226,10 juta atau setara Rp3,42 triliun (kurs jisdor 30 September 2024 Rp15.144 per dolar AS) sepanjang kuartal III/2024. 

Berdasarkan laporan keuangan per 30 September 2024, dikutip Senin (4/11/2024), INKP membukukan penjualan bersih sebesar US$2,42 miliar atau setara dengan Rp36,65 triliun. Penjualan tersebut turun sebesar 9,92% dibandingkan dengan penjualan periode yang sama tahun sebelumnya yang tercatat sebesar US$2,68 miliar. 

Jadwal Dividen Emiten CPO Grup Sinarmas (SMAR) Rp301,58 Miliar

Jadwal Dividen Emiten CPO Grup Sinarmas (SMAR) Rp301,58 Miliar

()

Bisnis.com, JAKARTA — Emiten perkebunan sawit PT Sinar Mas Agro Resources and Technology Tbk. (SMAR) membagikan dividen interim Rp301,58 miliar atau Rp105 per saham yang akan dibayarkan pada 20 November mendatang.

Direksi SMAR mengumumkan kepada para pemegang saham berdasarkan Keputusan Direksi Perseroan dan Surat Persetujuan Dewan Komisaris Perseroan tertanggal 30 Oktober 2024, telah disetujui dan diputuskan mengenai penetapan dan pembagian Dividen Interim untuk tahun buku 2024 sebesar Rp105 per saham.