Perjuangan Guru SD Bawa Pembelajaran Digital di Pedalaman Tanpa Internet
BANDUNG, KOMPAS.com - Roni Hariyanto Bhidju merupakan guru di daerah tertinggal, terdepan, terluar (3T). Saat awal memutuskan menjadi guru di sana, banyak yang mempertanyakan untuk apa.
Sebab saking terpencilnya, tak banyak orang tahu keberadaan sekolah tersebut. Bahkan daerah tersebut tidak terjamah internet.
Namun Roni bergeming. Ia tetap mengajar di SDN Fatubai, Desa Oehalo, Kecamatan Insana Tengah, Kabupaten Timor Tengah Utara, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).
Ada dua cara yang ingin dilakukannya untuk mengembaangkan dan mempublikasi SDN Fatubai. Pertama peningkatan kompetensi guru. Kedua peningkatan kompetensi belajar siswa.