Kabel Semrawut Di Jakbar

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah warga yang sehari-harinya melintasi Jalan Raya Kembangan Utara, Jakarta Barat, berharap, kabel-kabel semrawut di sepanjang jalan tersebut dapat ditata, misalnya dengan ditanam di bawah tanah. 

Pasalnya, kabel di sepanjang jalan itu bukan hanya kusut, tetapi banyak juga yang menjuntai. Sehingga, dikhawatirkan membahayakan warga yang melintas. 

"Ditanam juga menurut saya pas. Supaya enggak terlihat semrawut lagi ya," ucap seorang warga bernama Lukman (38) saat ditemui di Jalan Raya Kembangan Utara, Rabu (30/10/2024).

JAKARTA, KOMPAS.com - Kabel fiber optik yang mencuat di bahu jalan pertigaan Batusari, Jalan Kebon Jeruk Raya, Jakarta Barat, telah diperbaiki, Rabu (30/10/2024) siang.

Pengamatan Kompas.com di lokasi, kabel itu kembali ditimbun ke tanah dengan semen. Namun, semennya masih belum mengering.

Ada dua papan kayu yang ditaruh di atas semen yang masih basah itu.

Selain itu, terdapat juga batu yang menjadi pembatas agar kendaraan tidak melintas di atas semen ini.

JAKARTA, KOMPAS.com - Kabel fiber yang mencuat di pertigaan Batusari, Jalan Kebon Jeruk Raya, Jakarta Barat membuat pejalan kaki tersandung.

Pengamatan Kompas.com di lokasi, Rabu (30/10/2024) siang, kabel sepanjang kurang lebih 80 centimeter mencuat ke jalan.

Kabel itu mencuat di pinggir jalan. Letaknya membahayakan mobil maupun motor yang melintas di sebelah kiri.

Apalagi, wilayah itu banyak dilalui kendaraan, baik motor maupun mobil.

Egi (24), salah satu warga menuturkan, kabel ini membuat beberapa pejalan kaki tersandung dan hampir terjatuh.

JAKARTA, KOMPAS.com - Semrawutnya kabel di tiang-tiang listrik menjadi pemandangan yang mencolok di sepanjang Jalan Kembangan Utara Raya, Jakarta Barat.

Tampak kabel-kabel kusut tergulung di tiang. Banyak pula kabel yang melintang dari satu tiang ke yang lain. Bahkan, beberapa kabel terlihat putus dan menjuntai.

Berdasarkan penelusuran Kompas.com pada Rabu (30/10/2024) pagi, dalam jarak 500 meter saja, setidaknya ada lima kabel putus yang menjuntai dan hampir menyentuh tanah.

Sementara, tinggi kabel-kabel yang melintang hanya sekitar empat sampai lima meter dari permukaan tanah. Akibatnya, setiap kali truk muatan melintas di jalan ini, ujungnya nyaris mengenai kabel semrawut tersebut.