Kebakaran Pabrik Pakan Ternak

JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi menunggu lokasi kebakaran pabrik pakan di Bekasi aman sebelum melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) guna mencari penyebab kebakaran.

“Kondisi TKP juga belum memungkinkan menurut damkar,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam saat dikonfirmasi, Selasa (5/11/2024).

Ade Ary mengungkapkan bahwa masih terdapat beberapa titik api maupun kepulan asap di pabrik pakan tersebut, sehingga olah TKP belum dapat dilaksanakan.

Penyelidikan penyebab kebakaran pabrik pakan ini ditangani oleh Subdit Keamanan Negara (Kamneg) Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya.

BEKASI, KOMPAS.com - Sebanyak satu unit mobil pemadam kebakaran (damkar) masih disiagakan di pabrik pakan ternak milik PT Jati Perkasa Nusantara di Kelurahan Pejuang, Medan Satria, Kota Bekasi, Jawa Barat, yang mengalami kebakaran pada Jumat (1/11/2024) pagi.

Selain satu unit damkar, petugas gabungan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Badan SAR Nasional (Basarnas) Kota Bekasi juga masih di lokasi.

"Disiagakan satu unit kendaraan dari damkar dan tim BPBD, Basarnas masih dilokasi," ujar Kapolsek Medan Satria Kompol Nur Aqsha saat dihubungi, Senin (4/11/2024).

BEKASI, KOMPAS.com - Kebakaran hebat melanda area produksi pabrik PT Jati Perkasa Nusantara di Kelurahan Pejuang, Medan Satria, Kota Bekasi, Jumat (1/11/2024) sekitar pukul 06.00 WIB.

Insiden ini menyebabkan sembilan pekerja tewas. Jenazah korban hingga kini masih berada di Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur.

Kini, kepolisian akan menyelidiki penyebab kebakaran pabrik pakan ternak tersebut dengan melibatkan Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri.

Peristiwa kebakaran ini berawal ketika sejumlah orang tengah bekerja di area produksi pabrik.

JAKARTA, KOMPAS.com - Rumah Sakit (RS) Polri Kramatjati, Jakarta Timur, tidak bisa mengidentifikasi jasad korban kebakaran pabrik pakan di Bekasi, Jawa Barat secara visual.

“Saya tidak bisa membuka secara detail (kondisi korban). Yang jelas, kondisi korban saat ini tidak bisa lagi kami identifikasi secara visual,” kata Kabid DVI Rodokpol Pusdokkes Polri Kombes Pol Ahmad Fauzi di RS Polri, Sabtu (2/11/2024).

Oleh karena itu, RS Polri membutuhkan metode yang bersifat ilmiah agar identifikasi mendapatkan hasil yang akurat.

JAKARTA, KOMPAS.com - Rumah Sakit (RS) Polri Kramatjati, Jakarta Timur, menerima sebelas kantong jenazah dan satu kotak yang berisi bagian tubuh korban kebakaran pabrik pakan ternak di Bekasi.

“Sampai saat ini RS Polri telah menerima 11 kantong jenazah dan 1 buah wadah kotak yang berisi body part,” kata Kabid DVI Rodokpol Pusdokkes Polri Kombes Pol Ahmad Fauzi di RS Polri Kramatjati, Sabtu (2/11/2024).

“Jumlah korban yang dilaporkan hilang oleh keluarganya sebanyak sembilan orang,” imbuh dia.

BEKASI, KOMPAS.com - Polres Metro Bekasi Kota akan melibatkan Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Mabes Polri untuk menyelidiki penyebab kebakaran pabrik PT Jati Perkasa Nusantara.

"Iya (akan melibatkan Puslabfor dalam penyelidikannya," ujar Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Dani Hamdani kepada Kompas.com, Sabtu (2/11/2024).

Dani mengatakan, penyelidikan baru akan dimulai apabila proses pendingin area terbakar oleh petugas pemadam kebakaran selesai.

"Saat ini masih proses pendinginan, karena masih ada titik asap dan pemadam kebakaran masih stand by," imbuh dia.

BEKASI, KOMPAS.com - Lokasi kebakaran pabrik PT Jati Perkasa Nusantara di Jalan Pondok Ungu, Kelurahan Pejuang, Kecamatan Medan Satria, Kota Bekasi, dipasangi garis polisi.

Pemasangan dilakukan oleh personel kepolisian di beberapa titik area kebakaran pada Sabtu (2/11/2024) pukul 10.00 WIB.

Polisi akan menyelidiki kebakaran pabrik tersebut setelah proses pendinginan selesai.

"Saat ini masih proses pendinginan, karena masih ada titik asap dan pemadam kebakaran masih stand by," ujar Dani kepada Kompas.com, Sabtu (2/11/2024).

BEKASI, KOMPAS.com - Sebanyak delapan mobil pemadam kebakaran (damkar) dikerahkan untuk melakukan pendinginan setelah api yang membakar pabrik PT Jati Perkasa Nusantara di Kota Bekasi padam, Sabtu (2/11/2024) pukul 07.30 WIB.

"Delapan armada untuk pendinginan," ujar anggota Tim Recue Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkarmat) Kota Bekasi, Riva Satya Wisnu, di lokasi.

Proses pendinginan dilakukan untuk menurunkan suhu di area obyek yang terbakar, sekaligus mengantisipasi kemunculan api.

"Saat ini melakukan pencegahan timbulnya api, karena suhunya panas, dan ada angin," kata Riva.

BEKASI, KOMPAS.com - Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Dani Hamdani akan menyelidiki penyebab kebakaran pabrik PT Jati Perkasa Nusantara di Jalan Pondok Ungu, Kelurahan Pejuang, Kecamatan Medan Satria, Kota Bekasi.

Penyelidikan akan dimulai jika proses pendinginan area terbakar yang dilakukan petugas pemadam kebakaran (damkar) selesai.

"Saat ini masih proses pendinginan, karena masih ada titik asap dan pemadam kebakaran masih stand by," ujar Dani kepada Kompas.com, Sabtu (2/11/2024).

Dalam penyelidikan ini, Polres Metro Bekasi Kota juga akan melibatkan jajaran Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Mabes Polri.

BEKASI, KOMPAS.com - Petugas pemadam kebakaran langsung melakukan pendingin setelah kebakaran yang melanda pabrik PT Jati Perkasa Nusantara di Kota Bekasi padam pada Sabtu (2/11/2024) pukul 07.30 WIB.

"Teman-teman sedang melakukan proses pendinginan," ujar anggota Tim Recue Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkarmat) Kota Bekasi Riva Satya Wisnu di lokasi.

Dalam proses pendinginan ini, sebanyak delapan unit kendaraan pemadam kebakaran dikerahkan.

Proses pendinginan dilakukan untuk menurunkan suhu panas di area obyek yang terbakar, sekaligus mengantisipasi kemunculan api.

BEKASI, KOMPAS.com - Kebakaran besar terjadi di sebuah pabrik pakan ternak milik PT Jati Perkasa Nusantara di Jalan Pondok Ungu, Kelurahan Pejuang, Medan Satria, Kota Bekasi, pada Jumat (1/11/2024) sekitar pukul 06.00 WIB.

Sedikitnya 14 mobil pemadam kebakaran (damkar) dikerahkan untuk memadamkan kebakaran.

"Sekitar 14 unit diterjunkan," kata Komandan Kompi A Damkar Kota Bekasi, Rusmanto, di lokasi kejadian, Jumat.

Kepala Bidang Pemadaman dan Penyelamatan Damkar Kota Bekasi Namar Naris mengatakan, kebakaran yang terjadi di pabrik pakan ternak PT Jati Perkasa Nusantara bermula dari adanya ledakan alat produksi.

BEKASI, KOMPAS.com - Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Bekasi memastikan kebakaran pabrik PT Jati Perkasa Nusantara di Kota Bekasi padam pada Sabtu (2/11/2024) pukul 07.30 WIB.

"Pagi (padam). Laporan tim yang di sana 07.30 WIB," ujar Kepala Bidang Pemadaman dan Penyelamatan Disdamkarmat Kota Bekasi Namar Naris saat dikonfirmasi.

Pantauan Kompas.com di lokasi pukul 08.00 WIB, kepulan asap hitam pekat yang sebelumnya muncul di area dalam pabrik kini sudah tak tampak.

BEKASI, KOMPAS.com - Kebakaran hebat melanda area produksi pabrik PT Jati Perkasa Nusantara di Jalan Pondok Ungu, Kelurahan Pejuang, Kecamatan Medan Satria, Kota Bekasi, Jawa Barat, pada Jumat (1/11/2024) sekitar pukul 06.00 WIB.

Insiden ini menyebabkan sembilan pekerja tewas. Jenazah korban ditemukan dalam kondisi hangus terbakar, dengan sebagian sudah tidak berbentuk.

Atas kejadian tersebut, pihak kepolisian akan menyelidiki penyebab kebakaran dengan melibatkan Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri.

Diduga, kebakaran di pabrik PT Jati Perkasa Nusantara dipicu oleh ledakan alat produksi yang memicu semburan api.

BEKASI, KOMPAS.com - Ledakan alat produksi diduga menjadi penyebab kebakan pabrik PT Jati Perkasa Nusantara di Jalan Pondok Ungu, Kelurahan Pejuang, Medan Satria, Kota Bekasi, Jumat (1/11/2024) pagi.

"Karena kan api berasal dari ledakan alat produksi," ujar Kepala Bidang Pemadaman dan Penyelamatan Damkar Kota Bekasi Namar Naris kepada wartawan, Jumat malam.

Percikan api yang berasal dari ledakan alat produksi pabrik pakan ternak itu kemudian menyambar ke beberapa karung.

Selanjutnya api tersebut mengenai material bahan baku, salah satunya crude palm oil (CPO) atau minyak mentah sawit.

JAKARTA, KOMPAS.com – Posko DVI (Disaster Victim Identification) Ante Mortem dan Post Mortem di Rumah Sakit Polri Kramat Jati mulai didatangi oleh keluarga korban kebakaran pabrik pakan ternak di Kota Bekasi.

Keluarga korban mendatangi RS Polri Kramat Jati untuk memastikan apakah keluarga mereka menjadi korban dalam insiden kebakaran tersebut.

"Saya datang sendiri langsung, inisiatif, apakah ini betul anak saya atau bukan, apa masih bisa diselamatkan," ucap Kurdi, orang tua korban di RS Polri Kramat Jati, Jumat (1/11/2024).

BEKASI, KOMPAS.com - Petugas kesulitan memadamkan kebakaran pabrik PT Jati Perkasa Nusantara di Kota Bekasi karena obyek yang terbakar berisi pakan ternak dan minyak.

"Di sini (yang terbakar) ada minyak, pakan ternak ," kata Kasi Operasi Penyelamatan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Bekasi Heri Kurnianto di lokasi, Jumat (1/11/2024) malam.

Obyek yang terbakar merupakan barang-barang yang mudah terbakar.

Oleh karena itu, petugas hingga malam ini masih kesulitan memadamkan api di lokasi.

BEKASI, KOMPAS.com - Petugas menemukan sembilan korban kebakaran di pabrik PT Jati Perkasa Nusantara, Kota Bekasi, dalam kondisi hangus terbakar.

Petugas mendapati jenazah korban hanya tersisa beberapa bagian kerangka.

"Kita temukan sudah tidak berbentuk, hanya menemukan serpihan bentuk rangka tengkorak, baik dari pinggul maupun tulang rusuk dada," kata Kasi Operasi Penyelamatan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Bekasi, Heri Kurnianto, di lokasi, Jumat (1/11/2024) sore.

Heri menjelaskan, para korban tewas karena terjebak di tempat mereka bekerja dan tidak dapat menyelamatkan diri saat kebakaran terjadi.

BEKASI, KOMPAS.com - Sembilan jenazah korban tewas kebakaran pabrik PT Jati Perkasa Nusantara di Kota Bekasi dibawa ke Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur.

"Jenazah dievakuasi ke RS Polri Kramat Jati," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi Priadi Santoso saat dikonfirmasi, Jumat (1/11/2024).

Selain korban tewas, peristiwa kebakaran ini juga menyebabkan empat orang terluka.

Rinciannya, tiga karyawan pabrik mengalami luka bakar. Ketiganya telah dilarikan ke Rumah Sakit Ananda Bekasi.

JAKARTA, KOMPAS.com - Rumah Sakit Polri (RS Polri) Kramat Jati menerima 12 kantong jenazah korban kebakaran di pabrik pakan ternak di Medan Satria, Kota Bekasi.

"Kantong jenazah itu berisi potong-potongan tubuh korban kebakaran," kata Kepala RS Polri Brigjen Pol Prima Heru Yulihartono di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (1/11/2024).

Prima juga memastikan Tim Disaster Victim Identification (DVI) telah dibentuk untuk melakukan pemeriksaan dan identifikasi jenazah.

Pemeriksaan jenazah akan melibatkan tim kedokteran forensik, DNA forensik, odontologi forensik, psikologi forensik, serta tim antemortem.

BEKASI, KOMPAS.com - Kebakaran pabrik PT Jati Perkasa Nusantara di Jalan Pondok Ungu, Kelurahan Pejuang, Medan Satria, Kota Bekasi, hingga pukul 16.45 WIB belum juga padam.

Kebakaran pabrik yang diduga disebabkan karena korsleting listrik itu terjadi pada Jumat (1/11/2024), pukul 07.00 WIB.

Dengan demikian, sudah 10 jam lamanya api masih berkobar di area dalam pabrik.

Pantauan Kompas.com di lapangan, asap pekat berwarna hitan masih membumbung dari obyek yang terbakar.

Terlihat, beberapa kendaraan pemadam kebakaran (damkar) dan mobil ambulans masih keluar-masuk melalui pintu gerbang utama pabrik yang berwarna biru.

BEKASI, KOMPAS.com - Korban tewas dalam kebakaran pabrik PT Jati Perkasa Nusantara di Jalan Pondok Ungu, Kelurahan Pejuang, Medan Satria, Kota Bekas, Jumat (1/11/2024), bertambah dua orang.

Dengan demikian, total jumlah korban tewas dalam insiden kebakaran ini menjadi sembilan orang.

"Korban sembilan orang meninggal dunia," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi Priadi Santoso saat dikonfirmasi. 

Priadi mengatakan, korban tewas telah dievakuasi ke Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur.

BEKASI, KOMPAS.com - Korban tewas akibat kebakaran pabrik PT Jati Perkasa Nusantara di Jalan Pondok Ungu, Kelurahan Pejuang, Medan Satria, Kota Bekasi, Jumat (1/11/2024), bertambah empat orang.

Dengan demikian, total jumlah korban tewas akibat insiden kebakaran itu menjadi tujuh orang.

"Untuk korban, sampai dengan saat ini, sudah diketemukan tujuh korban dalam keadaan meninggal," ujar Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi Priadi Santoso saat dikonfirmasi, Jumat siang. 

Selain temuan tujuh jenazah, petugas juga mendapati tiga pekerja terluka. Ketiganya langsung dibawa ke Rumah Sakit Ananda yang tak jauh dari lokasi pabrik.

BEKASI, KOMPAS.com - Sebanyak tiga pekerja tewas terjebak dalam kebakaran pabrik PT Jati Perkasa Nusantara, Jalan Pondok Ungu, Kelurahan Pejuang, Medan Satria, Kota Bekasi, Jumat (1/11/2024) pagi.

Saat ini, petugas masih berupaya mengevakuasi tujuh pekerja lain yang masih terjebak dalam insiden ini.

"Saat ini petugas masih melakukan pencarian, dari 10 orang itu baru ditemukan tiga jenazah," kata Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Dani Hamdani di kawasan Galaxy, Jakasetia, Bekasi Selatan, Kota Bekasi.