Kendaraan Listrik

Produk Asuransi Kendaraan Listrik Marak di Pasar, OJK Masih Kaji Regulasi

Produk Asuransi Kendaraan Listrik Marak di Pasar, OJK Masih Kaji Regulasi

()

Bisnis.com, JAKARTA — Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengungkap bahwa regulasi asuransi untuk kendaraan listrik saat ini masih dalam tahap kajian. Walaupun beberapa perusahaan asuransi telah mengeluarkan produk asuransi kendaraan listrik, penetapan tarif asuransi tersebut hingga saat ini masih mengacu pada Surat Edaran OJK (SEOJK) 6/2017, yang juga mencakup tarif asuransi untuk kendaraan konvensional.

"Saat ini pengaturan mengenai tarif asuransi kendaraan bermotor masih mengacu ke SEOJK 6/2017 tentang Penetapan Tarif Premi atau Kontribusi pada Lini Usaha Asuransi Harta Benda dan Asuransi Kendaraan Bermotor. Termasuk beberapa perusahaan asuransi yang sudah mengeluarkan produk asuransi kendaraan listrik, semuanya masih mengacu kepada pengaturan tarif tersebut," kata Kepala Eksekutif Pengawas Perasuransian, Penjaminan, dan Dana Pensiun (PPDP) OJK, Ogi Prastomiyono, dalam jawaban tertulisnya pada Senin (4/11/2024). 

Poin Penting Hasil Pertemuan Menteri-Menteri Ekonomi: Tax Holiday hingga Nasib PPN 12%

Poin Penting Hasil Pertemuan Menteri-Menteri Ekonomi: Tax Holiday hingga Nasib PPN 12%

()

Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian menggelar rapat koordinasi terbatas alias rakortas pada Minggu (3/11/2024). Terdapat sejumlah poin penting dari hasil rakortas tersebut mulai dari perpanjangan tax holiday hingga nasib rencana kenaikan pajak pertambahan nilai atau PPN menjadi 12%.

Dalam rakortas tersebut, dibahas berbagai program kerja jangka pendek sejumlah kementerian perekonomian. Rapat tersebut dipimpin langsung oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto di kawasan Jakarta Selatan.

Turut hadir Menteri Ketenagakerjaan Yassierli, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, Menteri Perdagangan Budi Santoso, Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia, Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Roeslani, Menteri Pariwisata Widyanti Putri, juga para wakil menteri serta para pejabat eselon I dan II masing-masing kementerian.

Perusahaan RI-China Berkongsi Bangun Pabrik Baterai Kendaraan Listrik

Perusahaan RI-China Berkongsi Bangun Pabrik Baterai Kendaraan Listrik

()

Bisnis.com, JAKARTA - PT Smart Electric Vehicle Indonesia (Sedaya) menggandeng JiangXi HuaLiYuan Lithium Energy Co., Ltd. (HLY Battery) untuk pengembangan fasilitas manufaktur baterai kendaraan listrik di Indonesia.

Hal tersebut ditandai dengan penandatanganan Surat Niat (LOI). Adapun, kemitraan strategis ini bertujuan untuk memperkuat pertumbuhan kendaraan listrik (EV), energi terbarukan, dan efisiensi energi.

CEO Sedaya, Arief mengatakan pabrik baterai yang diusulkan akan memanfaatkan teknologi baterai lithium canggih dari HLY Battery dan pengalaman luas Sedaya di pasar EV Indonesia. 

Debat Pilkada Kota Semarang: Agustina-Iswar Sebut Solusi Emisi Gas dengan Kendaraan Listrik

Debat Pilkada Kota Semarang: Agustina-Iswar Sebut Solusi Emisi Gas dengan Kendaraan Listrik

()

SEMARANG, KOMPAS.com - Pasangan nomor urut 1 Pilkada Kota Semarang, Agustina Wilujeng-Iswar Aminuddin, menjawab tantangan soal emisi gas buang saat debat perdana di Hotel MG Settos pada Jumat (1/11/2024) malam.

Untuk mengurangi permasalahan tersebut, Agustina akan memperluas layanan transportasi publik melalui gerakan pembukaan mobil dan motor listrik (Molis) dengan membangun stasiun pengisian listrik.

"Kemudian memberi ruang inventor muda untuk melakukan lomba mencari energi alternatif serta pengembangan energi terbarukan dengan bahan yang ada di Kota Semarang," kata Agustina dalam debat yang diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Semarang, Jumat.

Pembiayaan Kendaraan Listrik Mandiri Utama Finance (MUF) Melaju, Naik 368%

Pembiayaan Kendaraan Listrik Mandiri Utama Finance (MUF) Melaju, Naik 368%

()

Bisnis.com, JAKARTA — Perusahaan pembiayaan PT Mandiri Utama Finance (MUF) telah menyalurkan pembiayaan kredit kendaraan listrik, baik electric vehicle (EV) maupun hybrid sebesar Rp682 miliar. Penyaluran pembiayaan kendaraan listrik tersebut meningkat sebesar 368% apabila dibandingkan pada periode yang sama tahun lalu, senilai Rp145 miliar.

Direktur MUF Rully Setiawan mengatakan penyaluran kendaraan listrik tersebut masih didominasi mobil listrik. Meskipun pertumbuhannya besar, dia menambahkan bahwa penyaluran kendaraan listrik baru berkontribusi sekitar 4,3% dibandingkan total pembiayaan perseroan. 

Arah Saham Astra (ASII) saat Target Penjualan Mobil Nasional Direvisi Turun

Arah Saham Astra (ASII) saat Target Penjualan Mobil Nasional Direvisi Turun

()

Bisnis.com, JAKARTA — Target penjualan mobil secara nasional pada tahun ini direvisi turun seiring dengan lemahnya permintaan pasar, setidaknya hingga September 2024. Meski begitu, kinerja saham emiten otomotif PT Astra International Tbk. (ASII) masih diramal moncer.

Berdasarkan data RTI Business, harga saham ASII pun mencatatkan penguatan setidaknya dalam sebulan perdagangan terakhir. Pada perdagangan hari ini, Senin (28/10/2024), harga saham ASII naik 0,48% ke level Rp5.250 per lembar.

Harga saham ASII juga naik 2,94% dalam sepekan perdagangan terakhir serta naik 3,96% dalam sebulan perdagangan terakhir. Meskipun, harga saham ASII masih di zona merah, atau turun 7,08% sepanjang tahun berjalan (year to date/ytd).