Korban Air Keras Agus Salim

Ditemani Istri dan Wawa, Agus Korban Air Keras Diperiksa di Polda Metro Jaya

Ditemani Istri dan Wawa, Agus Korban Air Keras Diperiksa di Polda Metro Jaya

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Korban penyiraman air keras Agus Salim (32) tiba di Polda Metro Jaya untuk menjalani pemeriksaan sebagai pelapor atas kasus dugaan pencemaran nama baik, Jumat (1/11/2024).

Berdasarkan pantauan Kompas.com, Agus menjalani pemeriksaan atas laporannya terhadap Ketua Yayasan Rumah Peduli Kemanusiaan Pratiwi Noviyanthi ini didampingi oleh istrinya, Elmi Nurmala; dan saudara iparnya, Wawa.

Ketiganya turun dari sebuah mobil Toyota Calya berwarna hitam yang merupakan taksi online.

Agus tampak mengenakan kaus berwarna biru muda berlengan pendek, celana pendek kargo, dan sandal jepit biru. Mata Agus yang buta akibat penyiraman air keras diperban dan diberi kacamata.

Besok, Agus Salim Diperiksa di Polda Metro Terkait Laporan Pencemaran Nama Baik

Besok, Agus Salim Diperiksa di Polda Metro Terkait Laporan Pencemaran Nama Baik

()

 

JAKARTA, KOMPAS.com - Polda Metro Jaya akan memeriksa Agus Salim (32), terkait laporannya terhadap Ketua Yayasan Rumah Peduli Kemanusiaan sekaligus kreator konten Pratiwi Noviyanthi, Jumat (1/11/2024).

Dalam kasus ini, Agus Salim melaporkan Noviyanthi terkait dugaan pencemaran nama baik ke Polda Metro Jaya.

“Pelapor akan dilakukan klarifikasi, telah dikirimkan undangan klasifikasinya. Itu besok, Jumat, 1 November 2024 pukul 13.00 WIB,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi di Polda Metro Jaya, Kamis (31/10/2024).

[POPULER JABODETABEK] Polemik Donasi untuk Agus Salim, Bantuan Kemanusiaan yang Dikhianati | Saling Tuding dan Sindir Warnai Sidang PK Jessica Wongso

[POPULER JABODETABEK] Polemik Donasi untuk Agus Salim, Bantuan Kemanusiaan yang Dikhianati | Saling Tuding dan Sindir Warnai Sidang PK Jessica Wongso

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah berita di Jabodetabek mewarnai pemberitaan Kompas.com sepanjang Rabu (30/10/2024).

Artikel mengenai polemik uang donasi korban penyiraman air keras, Agus Salim (32), menjadi berita yang paling ramai dibaca.

Selanjutnya, artikel tentang tarif dan jadwal rute kereta api (KA) Brantas New Generation juga banyak dibaca oleh pembaca Kompas.com di kanal Megapolitan.

Sementara itu, berita tentang saling tuding dan sindir yang mewarnai sidang PK Jessica Wongso turut menarik perhatian dan banyak dibaca.

Agus Salim Disebut Ingin Akhiri Hidup akibat Hujatan soal Polemik Donasi

Agus Salim Disebut Ingin Akhiri Hidup akibat Hujatan soal Polemik Donasi

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Kuasa hukum Agus Salim, Farhat Abbas, mengungkapkan bahwa kliennya mengalami tekanan batin yang sangat berat akibat hujatan terkait uang donasi yang sedang berpolemik.

Alasan ini membuat Agus, yang merupakan korban penyiraman air keras oleh anak buahnya, JJS (18), ingin mengakhiri hidup.

"Ya, karena tertekan batin akibat fitnah terkait masalah uang donasi yang disampaikan oleh Novianthi," ujar Farhat saat dihubungi Kompas.com, Rabu (30/10/2024).

Namun, saat ditanyakan tentang tudingan yang diterima Agus dari Novianthi, Farhat mengaku tidak mengetahui secara rinci.

Buntut Polemik Donasi, Agus Salim Disebut Ingin Mengakhiri Hidup

Buntut Polemik Donasi, Agus Salim Disebut Ingin Mengakhiri Hidup

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Korban penyiraman air keras, Agus Salim (32), disebut ingin mengakhiri hidup karena uang donasi yang awalnya untuk pengobatan yang berpolemik.

"Iya (ingin mengakhiri hidup)," ujar kuasa hukum Agus Salim, Farhat Abbas, saat dikonfirmasi Kompas.com, Rabu (30/10/2024).

Namun, Farhat tidak menjelaskan penyebab pasti niat Agus untuk mengakhiri hidupnya.

Farhat hanya mengirimkan video kepada Kompas.com yang berisi penjelasan mengenai kasus yang dialami kliennya.

Dalam video itu, Farhat meminta Pratiwi Novianthi, Ketua Yayasan Rumah Peduli Kemanusiaan, untuk tidak lagi ikut campur.

Polemik Donasi untuk Agus Salim, Bantuan Kemanusiaan yang Dikhianati

Polemik Donasi untuk Agus Salim, Bantuan Kemanusiaan yang Dikhianati

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Donasi yang dikumpulkan untuk Agus Salim (32), korban penyiraman air keras oleh bawahannya, JJS (18), pada September 2024 lalu, memunculkan polemik.

Donasi sebesar Rp 1,4 miliar yang dikumpulkan untuk Agus oleh Yayasan Rumah Peduli Kemanusiaan, di bawah pimpinan Pratiwi Noviyanthi, telah menjadi sorotan.

Perselisihan terkait dana donasi ini kini berujung pada jalur hukum. Novi, sapaan akrab Noviyanthi, dilaporkan Agus ke Polda Metro Jaya atas tuduhan pencemaran nama baik.

Noviyanthi Mengaku Temukan 8 Aliran Dana Mencurigakan di Rekening Agus Salim

Noviyanthi Mengaku Temukan 8 Aliran Dana Mencurigakan di Rekening Agus Salim

()

 

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Yayasan Rumah Peduli Kemanusiaan Pratiwi Noviyanthi mengaku menemukan delapan aliran dana mencurigakan setelah mendapat mutasi rekening milik korban penyiraman air keras bernama M Agus Salim (32).

Kuasa hukum Noviyanthi, Garry Julian, mengungkapkan, terdapat delapan aliran dana mencurigakan dari rekening Agus Salim ke saudaranya.

“Di situ ada beberapa kali transaksi, mulai dari tanggal 27 September kalau enggak salah. Itu 5 kali ke rekening istrinya. Lalu, 2 kali ke rekening mbak saudara ipar Agus dan 1 kali ke rekening kakaknya Mas Agus. Jadi alirannya seperti ini,” kata Garry di Setiabudi, Jakarta Selatan, Senin (28/10/2024).

Agus Salim Pernah Buka Donasi di Luar Upaya Penggalangan Dana Noviyanthi

Agus Salim Pernah Buka Donasi di Luar Upaya Penggalangan Dana Noviyanthi

()

 JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Yayasan Rumah Peduli Kemanusiaan sekaligus kreator konten, Pratiwi Noviyanthi, menyatakan bahwa Agus Salim (32), korban penyiraman air keras di Cengkareng, sempat membuka donasi di luar penggalangan dana yang dikelola oleh yayasannya.

“Jadi, sempat ada penggalangan donasi di luar dari sepengetahuan yayasan. Itu kami tahu karena dapat tag dari salah satu teman saya,” ungkap Noviyanthi dalam konferensi pers di Setiabudi, Jakarta Selatan, Senin (28/10/2024).

Setelah mengetahui hal ini, Noviyanthi langsung mengonfirmasi keluarga Agus terkait donasi yang dibuka di luar kendalinya.

Kisruh Donasi Rp 1,4 Miliar Versi Noviyanthi, Mulanya Keluarga Agus Salim Minta Diberikan Bantuan

Kisruh Donasi Rp 1,4 Miliar Versi Noviyanthi, Mulanya Keluarga Agus Salim Minta Diberikan Bantuan

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Yayasan Rumah Peduli Kemanusiaan, Pratiwi Noviyanthi, mengungkapkan bahwa W, keluarga korban penyiraman air keras Agus Salim (32) di Cengkareng, Jakarta Barat, pertama kali meminta penggalangan dana untuk biaya pengobatan Agus.

Dalam konferensi pers di Setiabudi, Jakarta Selatan, Senin (28/10/2024), Noviyanthi mengatakan bahwa permintaan donasi tersebut disampaikan oleh W, salah satu anggota keluarga Agus, melalui pesan Instagram pada 5 September 2024.

“Saudari W meminta saya dan tim, melalui direct message (DM) Instagram untuk di-up ke media terkait kasus penyiraman air keras, yang menjadi korban adalah Mas Agus,” ujar Noviyanthi.