Kotawaringin Timur

Tak Hanya Gasak Isi Kapal, Komplotan Perompak Juga Sekap ABK di Wilayah Perairan Kalteng

Tak Hanya Gasak Isi Kapal, Komplotan Perompak Juga Sekap ABK di Wilayah Perairan Kalteng

()

PALANGKA RAYA, KOMPAS.com - Kepolisian Daerah (Polda) Kalimantan Tengah (Kalteng) menangkap 14 orang tersangka perompakan kapal yang terjadi di dekat perairan Tanjung Malatayur, perbatasan Kalteng-Kalimantan Selatan (Kalsel), akhir September 2024 lalu.

Komplotan pelaku ini tak hanya menggasak kapal, tetapi juga menyekap awak buah kapal (ABK).

Pengungkapan kasus ini dilaksanakan di markas Direktorat Kepolisian Air dan Udara (Ditpolairud) Polda Kalteng, Kabupaten Kotawaringin Timur, Jumat (1/11/2024).

Kapolda Kalteng, Irjen Pol Djoko Poerwanto mengatakan, pembajakan kapal yang menyeret 14 tersangka itu persisnya terjadi pada 20 September 2024 sekitar pukul 18.30 WIB di Laut Jawa, wilayah perairan laut Republik Indonesia, daerah dekat dengan perairan Tanjung Malatayur.

Bawaslu Kotim Selidiki Pelanggaran Netralitas Kades di Pilkada 2024, Siapa Saja yang Terlibat?

Bawaslu Kotim Selidiki Pelanggaran Netralitas Kades di Pilkada 2024, Siapa Saja yang Terlibat?

()

PALANGKA RAYA, KOMPAS.com - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) sedang menyelidiki laporan dugaan pelanggaran netralitas yang melibatkan sejumlah aparat desa di daerah tersebut.

Laporan ini muncul setelah beredarnya sebuah video yang menunjukkan 10 orang aparat desa, termasuk kepala desa (kades), anggota badan permusyawaratan desa (BPD), ketua RT, dan anggota panitia pemungutan suara (PPS), mendeklarasikan dukungan kepada salah satu pasangan calon (paslon) dalam Pilkada Kotim.

Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran, Data, dan Informasi Bawaslu Kotim, Dedy Irawan, mengungkapkan bahwa laporan tersebut diterima pada Kamis (31/10/2024) dari tim hukum salah satu paslon.

Hilang Tiga Hari, Pemancing Asal Jakarta Ditemukan Tewas di Pinggir Pantai Ujung Pandaran Kalteng

Hilang Tiga Hari, Pemancing Asal Jakarta Ditemukan Tewas di Pinggir Pantai Ujung Pandaran Kalteng

()

PALANGKA RAYA, KOMPAS.com - Seorang pemancing asal Jakarta, Rizki (31) ditemukan meninggal dunia di Pantai Ujung Pandaran, Kecamatan Teluk Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur, Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), Selasa (29/10/2024) subuh.

Rizki dilaporkan hilang setelah perahu yang ditumpanginya bersama tujuh orang lainnya karam saat memancing di Laut Jawa dari Pantai Ujung Pandaran pada Sabtu (26/10/2024) malam.

Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kotawaringin Timur, Arief mengatakan, jenazah Rizki ditemukan oleh Bahrain (51), warga Dusun Kalap Paseban, Desa Ujung Pandaran, pada Selasa (29/10/2024) sekitar pukul 04.00 WIB.