Kriminal

Polres Jaktim Tegaskan Tangani Kasus Anak Bos Toko Roti Sesuai SOP

Polres Jaktim Tegaskan Tangani Kasus Anak Bos Toko Roti Sesuai SOP

()

Polres Metro Jakarta Timur menegaskan penanganan kasus penganiayaan oleh George Sugama Halim, anak bos toko roti di Cakung, dilakukan secara profesional. Dia menekankan sudah melakukan penanganan sesuai prosedur yang ada.

"Pada intinya bahwa penyidik itu sudah mulai bekerja dari awal bulan November dan dilakukan pemeriksaan terhadap para saksi. Dan kan ada tahapan-tahapan, ada SOP yang harus dilakukan oleh penyidik," tegas Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Nicolas Ary Lilipaly dalam konferensi pers di kantornya, Senin (16/12/2024).

5 Orang Tewas Ditembak di Prancis, Pelaku Menyerahkan Diri

5 Orang Tewas Ditembak di Prancis, Pelaku Menyerahkan Diri

()

Sebanyak lima warga termasuk imigran tewas dalam penembakan yang terjadi di Dunkerque wilayah Prancis utara. Terduga pelaku kini telah menyerahkan diri.

Dilansir Anadolu Agency, Senin (16/12/2024), penembakan itu terjadi pada Sabtu (14/12) sore waktu setempat. Pembunuhan terjadi sekitar jam 4 sore dengan empat di kota Loon-Plage dan satu di Wormhout. Di antara korban terdapat dua imigran dan dua petugas keamanan.

Kepala organisasi bantuan Utopia, Salome Bahri (56), mengatakan suara tembakan terdengar di sebuah kamp migran di Loon-Plage sekitar pukul 16.15. Setelah baku tembak, Bahri menginstruksikan timnya untuk mengungsi dan sejumlah polisi, petugas pemadam kebakaran, dan paramedis tiba di lokasi kejadian. Beberapa orang terluka dalam serangan itu.

Anak Bos Toko Roti Aniaya Pegawai, Polisi Tegaskan Tak Ada yang Kebal Hukum

Anak Bos Toko Roti Aniaya Pegawai, Polisi Tegaskan Tak Ada yang Kebal Hukum

()

Pria GSH anak bos toko roti di Penggilingan, Cakung, Jakarta Timur, sempat sesumbar tidak bisa diseret ke penjara usai melakukan penganiayaan terhadap pegawainya, wanita berinisial D. Polisi menegaskan tidak ada yang kebal hukum.

"Dalam perkara ini pelaku tidak kebal hukum. Buktinya pelaku sudah diklarifikasi sebagai terlapor dan perkara sudah ditingkatkan ke tahap penyidikan," kata Kasi Humas Polres Metro Jakarta Timur AKP Lina Yuliana saat dihubungi, Minggu (15/12/2024).

Lina mengatakan saat ini empat saksi sudah diperiksa, termasuk korban dan terlapor. Pihak kepolisian masih melakukan serangkaian pendalaman.

Korban Penganiayaan Ungkap Anak Bos Toko Roti Sesumbar Kebal Hukum

Korban Penganiayaan Ungkap Anak Bos Toko Roti Sesumbar Kebal Hukum

()

Wanita berinisial D pegawai toko roti di Penggilingan, Cakung, Jakarta Timur, mengungkap ulah anak bosnya yang melakukan penganiayaan hingga melemparkan kursi. Pelaku berinisial GSH sendiri sempat sesumbar korban tidak bisa menyeretnya ke penjara atas ulahnya tersebut.

D bercerita peristiwa penganiayaan sudah terjadi berulang kali hingga dirinya memutuskan melapor ke polisi. Alih-alih takut, pelaku justru berkata korban tidak bisa memenjarakan dirinya.

"Sebelum kejadian ini saya pernah dilempar meja, tapi tidak mengenai saya dan saya dikatain babu dan orang miskin, dia merendahkan saya dan keluarga saya. Dia juga sempat ngomong ‘orang miskin kaya lu nggak bakal bisa masukin gua ke penjara gua kebal hukum’," kata D saat dihubungi, Minggu (15/12/2024).

Polsek Tamansari Ringkus 2 Pelaku Curanmor, 1 DPO Masih Diburu

Polsek Tamansari Ringkus 2 Pelaku Curanmor, 1 DPO Masih Diburu

()

Polsek Metro Tamansari Jakarta Barat mengamankan dua pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) berinisial MFR dan JN. Polisi masih memburu satu pelaku lainnya yang masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) berinisial R.

Kapolsek Metro Tamansari Kompol Riyanto, melalui Kanit Reskrim Kompol Suparmin, mengatakan penangkapan ini dilakukan setelah MFR mencuri sepeda motor milik warga di parkiran kos Kelurahan Tangki, Kecamatan Tamansari, Jakarta Barat, Sabtu (7/12/2024). Polisi juga menyita kunci T dari penangkapan ini.

Pekan Depan, Polisi Limpahkan Berkas Kasus ABG Cilandak Bunuh Ayah-Nenek

Pekan Depan, Polisi Limpahkan Berkas Kasus ABG Cilandak Bunuh Ayah-Nenek

()

Proses hukum terus berlanjut untuk kasus MAS (14), remaja yang membunuh ayah dan neneknya di Cilandak, Jakarta Selatan. Kini kepolisian sudah melengkapi berkas perkara untuk dikirim ke kejaksaan pekan depan.

"Kita kan ada 7 plus 8 (hari) untuk melengkapi berkas. Jadi kita sudah melengkapi berkas (perkara) yang dikirim ke kejaksaan," kata Kasi Humas Polres Jakarta Selatan AKP Nurma Dewi di Mapolsek Tebet, Jaksel, Jumat (13/12/2024).

Nurma menerangkan kelengkapan berkas itu disusun dari Asosiasi Psikologi Forensik (Apsifor) dan Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Jakarta Selatan. Mereka juga memeriksa sejumlah saksi dalam perkara ini.

2 Bidan di Jogja Ditangkap Terkait Penjualan 66 Bayi

2 Bidan di Jogja Ditangkap Terkait Penjualan 66 Bayi

()

Bidan berinisial JE (44) dan DM (77), yang melakukan praktik penjualan bayi, ditetapkan sebagai tersangka. Polisi mengungkap modus kedua tersangka menjual bayi sejak 2010.

"Modusnya adalah mencari para adopter atau orang yang akan mengadopsi, para pasangan yang akan mengadopsi ke yang bersangkutan," kata Dirreskrimum Polda DIY Kombes FX Endriadi saat rilis kasus di Mapolda DIY, Sleman, dilansir detikJogja, Kamis (12/12/2024).

Endri menjelaskan kasus ini terbongkar setelah polisi menerima laporan adanya perdagangan bayi di salah satu rumah bersalin di Tegalrejo, Kota Jogja. Tim Ditreskrimum melakukan penyelidikan dan pada Rabu (4/12) menangkap kedua tersangka berikut bayi perempuan berusia 1,5 bulan yang hendak dijual.

Siswa SMA di Jaksel Dianiaya Kakak Kelas, Sepatu-Ponsel Dirampas

Siswa SMA di Jaksel Dianiaya Kakak Kelas, Sepatu-Ponsel Dirampas

()

Seorang siswa SMA negeri di Jakarta Selatan berinisial ABF diduga menjadi korban penganiayaan oleh kakak kelasnya yang berinisial F di dalam toilet. Selain dianiaya, barang-barang korban juga diambil.

"Anak korban mengalami luka memar dan lebam di beberapa bagian tubuh. Tidak hanya itu, korban mengaku barang pribadinya berupa sepasang sepatu dan ponsel juga diambil oleh para pelaku," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary, Kamis (12/12/20224).

Mulanya korban dipanggil oleh temannya untuk ke toilet. Korban menyebut salah satu terlapor kemudian menarik tangannya.

Ucapan Maaf Bos Daycare Berujung Vonis Ringan Kasus Penganiayaan

Ucapan Maaf Bos Daycare Berujung Vonis Ringan Kasus Penganiayaan

()

Terdakwa kasus penganiayaan balita, Meita Irianty alias Tata Irianty (37), dijatuhi hukuman 1 tahun penjara. Bos daycare Wensen School Indonesia (WSI) Depok itu dihukum ringan karena sudah minta maaf.

Kasus penganiayaan anak yang terjadi di daycare WSI Depok ini sempat viral di media sosial. Rekaman video beredar memperlihatkan seorang balita dan bayi mendapatkan kekerasan dari pengasuh.

Belakangan diketahui bahwa pelaku adalah Meita Irianty, yang juga merupakan pemilik daycare tersebut. Polres Metro Depok yang mengetahui kejadian tersebut melakukan gerak cepat dan menangkap Meita Irianty pada Rabu, 31 Juli 2024, di kediamannya di kawasan Depok.

Otak Penculik Wanita di Bandung Beri Imbalan Rp 100 Ribu ke 3 Rekannya

Otak Penculik Wanita di Bandung Beri Imbalan Rp 100 Ribu ke 3 Rekannya

()

Polisi mengungkapkan motif penculikan wanita berinisial SA (49) di Antapani, Bandung, Jawa Barat. Polisi mengatakan tiga orang penculik itu nekat menculik SA karena diberi imbalan uang Rp 100 ribu.

Tiga penculik itu adalah AS (35), TT (52), dan HR (53). Ketiganya diajak DA, yang merupakan otak penculikan SA.

Kasat Reskrim Polrestabes Bandung AKBP Abdul Rahman mengatakan, sedari awal, DA tidak berterus terang kepada tiga pelaku lainnya terkait motif penculikan. DA saat itu hanya bilang ke tiga orang itu ingin menagih utang kepada korban dan menjanjikan kepada tiga orang itu imbalan uang.

Bocah Kakak-Adik di Sumut yang Tewas Ditikam Tetangga Jadi 2 Orang

Bocah Kakak-Adik di Sumut yang Tewas Ditikam Tetangga Jadi 2 Orang

()

Tiga bocah di Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut), menjadi korban penikaman Rudi Sihaloho (41), yang merupakan tetangganya. Dua dari tiga bocah kakak-adik yang ditikam dilaporkan meninggal dunia.

"Sampai hari ini, dari tiga korban, sudah dua yang meninggal dunia, satu lagi masih dalam perawatan intensif. Jadi, kita sama-sama berdoa semoga yang ketiga ini bisa diselamatkan," kata Kapolsek Medan Tembung Kompol Jhonson Sitompul, dilansir detikSumut, Selasa (10/12/2024).

Dua korban yang tewas itu adalah D (1,5) dan O (4). Jhonson menyebut informasi tewasnya D itu diterima oleh pihaknya kemarin sore, sedangkan untuk korban O pada tadi pagi.

Wanita yang Diculik Komplotan Berpistol di Bandung Selamat, Begini Kondisinya

Wanita yang Diculik Komplotan Berpistol di Bandung Selamat, Begini Kondisinya

()

Aksi dugaan penculikan oleh komplotan berpistol sempat dialami seorang wanita berinisial S (43) asal Antapani, Kota Bandung. Saat ini, S selamat dari penculikan, namun kondisinya masih syok.

"Kondisi korban selamat dan sehat. Sementara karena korban masih syok ini masih didalami," kata Kapolrestabes Bandung Kombes Budi Sartono, dilansir detikJabar, Senin (9/12/2024).

Setelah berjam-jam peristiwa ini viral, korban akhirnya pulang ke rumahnya pada Minggu (8/12) malam. Dia sempat dibawa kabur komplotan berpistol pada kemarin siang, lalu bisa kembali pulang setelah diantar tukang ojek pada waktu malam.

ABG 15 Tahun Tewas Dibacok Saat Lagi Nongkrong di Pamijahan Bogor

ABG 15 Tahun Tewas Dibacok Saat Lagi Nongkrong di Pamijahan Bogor

()

Remaja laki-laki berinisial AH (15) tewas dibacok geng motor bersenjata tajam di Pamijahan, Bogor, Jawa Barat. Korban tewas akibat luka di paha dan perut.

"Korban laki-laki, usia masih 15 tahun. Korban luka bacok di bagian paha dan perut," kata Kapolsek Cibungbulang Kompol Heri Ermawan kepada wartawan, Minggu (8/12/2024).

Heri mengatakan peristiwa itu terjadi pada Minggu (8/12), sekitar pukul 00.00 WIB. Korban yang sedang berkumpul bersama rekan-rekannya tiba-tiba diserang sekelompok pemotor bersenjata tajam.

Mahasiswi di Kudus Ditangkap Usai Jual Video Foursome ke 52 Pelanggan Via WA

Mahasiswi di Kudus Ditangkap Usai Jual Video Foursome ke 52 Pelanggan Via WA

()

Polisi telah menangkap mahasiswi di Kudus, Jawa Tengah, berinisial DMW (24) setelah membuat video pornografi dirinya bersama dengan tiga teman laki-lakinya. DMW ternyata telah menjual video seksualnya itu lewat transaksi di WhatsApp (WA) sejak Oktober 2024.

Dilansir detikJateng, Minggu (8/12/2024), pelaku menjual video seksual foursome miliknya itu melalui aplikasi WA sejak 29 Oktober 2024. Saat itu pelaku menjual kepada 21 kontak yang ada di telepon seluler miliknya.

"Pada 29 Oktober ini, tersangka mendapatkan keuntungan Rp 2,3 juta dari penjualan video ini," kata Kapolres Kudus AKBP Ronni Bonic.

Polisi Tangkap Pria Mencurigakan Habis Transaksi Sabu di Jaksel

Polisi Tangkap Pria Mencurigakan Habis Transaksi Sabu di Jaksel

()

Polisi menangkap pria berinisial SAH (22) di bilangan Jalan Pinang Raya, Jakarta Selatan (Jaksel). Dia ditangkap lantaran kepemilikan narkoba diduga jenis sabu.

"Tim Patroli Perintis Presisi Polres Metro Jakarta Selatan berhasil mengamankan seorang pemuda yang diduga terlibat transaksi narkoba di Jalan Pinang Raya," kata Kapolres Metro Jaksel Kombes Ade Rahmat Idnal, Minggu (8/12/2024).

Ade mengatakan, peristiwa itu terjadi pada sekitar pukul 03.15 WIB dini hari tadi. Personel yang berpatroli dini hari tadi berjumlah 9 orang dengan mengendarai 6 unit kendaraan roda dua.

Ibu yang Ditusuk Anak Belum Bisa Dimintai Keterangan, Ini Kondisi Terkininya

Ibu yang Ditusuk Anak Belum Bisa Dimintai Keterangan, Ini Kondisi Terkininya

()

AP (40), ibu yang juga jadi sasaran penusukan anaknya, MAS (14), belum bisa dimintai keterangan. Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Nurma Dewi mengatakan AP masih dalam proses pemulihan di RS Fatmawati.

"Untuk kondisi ibu anak tersebut, masih di Rumah Sakit Fatmawati ya," kata Nurma di Polres Metro Jaksel, Jakarta Selatan, Jumat (6/12/2024).

Nurma mengatakan AP masih menjalani proses pemulihan baik dari sisi fisik maupun mental. Karena itu, sampai saat ini, polisi belum dapat meminta keterangan kepada AP.

Ditinggal ke Toilet, HP Penjaga Toko Laundry di Depok Digasak Maling

Ditinggal ke Toilet, HP Penjaga Toko Laundry di Depok Digasak Maling

()

Rekaman CCTV memperlihatkan aksi dua maling mencuri dua buah handphone (HP) di toko laundry, Pancoran Mas, Depok. Polisi mengecek tempat kejadian perkara (TKP).

Dari video yang dilihat detikcom, Jumat (6/12/2024), terlihat pelaku pertama mengenakan masker dan kemeja flanel berwarna merah. Pelaku berjalan mengarah TKP diikuti rekannya.

Pelaku kedua, yang mengenakan kemeja berwarna abu-abu, menunggu pelaku pertama yang tengah masuk ke lokasi. Kondisi toko terlihat kosong, tak ada pegawai. Pelaku pertama kemudian melancarkan aksinya mengambil dua HP yang tergeletak di meja kasir dan pergi meninggalkan lokasi.

3 Pria di Bekasi Hapus dan Ubah Tanggal Kadaluwarsa, Untung Ratusan Juta

3 Pria di Bekasi Hapus dan Ubah Tanggal Kadaluwarsa, Untung Ratusan Juta

()

Polres Metro Bekasi mengungkap sindikat menjual barang-barang yang telah diubah tanggal kadaluwarsa-nya. Sindikat itu meraup keuntungan hingga ratusan juga.

Kapolres Metro Bekasi, Kombes Twedi Aditya Bennyahdi, menyampaikan pihaknya mencurigai sebuah bangunan di Desa Bahagia, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi.

"Menduga adanya kegiatan penjualan produk kadaluarsa yang sudah dihapus dan dirubah tanggal kadaluarsanya menjadi seolah-olah belum melewati tanggal kadaluarsa," kata Twedi, Kamis (5/12/2024).

Mereka pun menggerebek dan mengamankan tiga orang pelaku pada 6 November 2024. Tiga orang pelaku yang diamankan adalah RH, MJ, dan AS.

Tahanan Kasus Pencabulan Anak Tewas Gantung Diri di Sel Kejari Kota Batam

Tahanan Kasus Pencabulan Anak Tewas Gantung Diri di Sel Kejari Kota Batam

()

Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi kepada siapa pun untuk melakukan tindakan serupa. Bagi Anda pembaca yang merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.

Tahanan kasus pencabulan anak berinisial EB (34) ditemukan tewas di sel tahanan Kota Batam. Diduga tahanan tersebut bunuh diri saat proses tahap dua kasus pencabulan tersebut.

Oknum Polisi Bunuh Ibu Tak Dinas Sejak Dinyatakan Gangguan Jiwa Tahun 2020

Oknum Polisi Bunuh Ibu Tak Dinas Sejak Dinyatakan Gangguan Jiwa Tahun 2020

()

Pihak RS Polri menyampaikan, Aipda Nikson Pangaribuan, oknum polisi yang bunuh ibu kandung di Cileungsi, Bogor, mengalami gangguan kejiwaan dan menjadi pasien di Poli Jiwa RS Polri sejak 2020. Selain itu, Aipda Nikson tak berdinas atau cuti sejak 2020.

"Kami juga menemukan surat, yaitu terdapat riwayat tentang kesehatan yang dialami oleh terduga pelanggar, yaitu terduga pelanggar mengalami gangguan kejiwaan," kata Kabid Propam Polda Metro Jaya Kombes Bambang Satriawan dalam konferensi pers di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis (5/12/2024).

Polri Bongkar 3 Kasus Narkoba Menonjol Sepanjang November, 14 Orang Diamankan

Polri Bongkar 3 Kasus Narkoba Menonjol Sepanjang November, 14 Orang Diamankan

()

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkap tiga kasus besar peredaran narkoba yang bisa digagalkan oleh Polri dalam sebulan terakhir. Tiga kasus itu bisa diungkap di Jawa Barat, Bali, dan Jakarta.

"Dalam hal ini mungkin kami sampaikan tiga pengungkapan kasus menonjol narkoba yang beberapa waktu sudah dilaporkan atau mungkin dirilis secara parsial," kata Jenderal Sigit dalam jumpa pers di Rupatama, Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (5/12/2024).

Pertama, kata Sigit, pihaknya berhasil membongkar keberadaan pabrik obat keras excimer di kawasan Tasikmalaya, Jawa Barat. Sembilan orang dapat dibekuk dalam pengungkapan itu.