KRL Gangguan

KRL Tertahan 30 Menit, Dipastikan Tak Ada Rel Patah Antara Stasiun Palmerah-Kebayoran

KRL Tertahan 30 Menit, Dipastikan Tak Ada Rel Patah Antara Stasiun Palmerah-Kebayoran

()

DEPOK, KOMPAS.com - Manager Public Relation KAI Commuter Leza Arlan memastikan tidak ada rel patah pada KM 11+000 di lintasan Stasiun Palmerah-Stasiun Kebayoran, Kamis (31/10/2024).

Sebelumnya, KRL menerima informasi ada rel yang patah sehingga perjalanan kereta dihentikan sementara.

“Namun, setelah dilakukan pemeriksaan secara detail tidak ditemukan adanya kendala jalur rel dan perjalanan kereta api dinyatakan aman untuk melintas di lokasi,” kata Leza dalam keterangan tertulis, Kamis.

Oleh karena itu, pihak KAI memohon maaf atas ketidaknyamanan dan keterlambatan yang dialami penumpang hingga 30 menit.

Ada Laporan Rel Patah, KRL Tertahan 30 Menit di Antara Stasiun Palmerah-Kebayoran

Ada Laporan Rel Patah, KRL Tertahan 30 Menit di Antara Stasiun Palmerah-Kebayoran

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Laju KRL Commuter Line sempat berhenti di antara Stasiun Palmerah-Stasiun Kebayoran sehingga rangkaian kereta terlambat 30 menit, Kamis (31/10/2024).

Hal ini karena KAI menerima laporan ada rel patah pada KM 11+000 di lintasan tersebut.

Manager Public Relation KAI Commuter Leza Arlan mengatakan, petugas lekas menuju lokasi untuk memeriksa rel di titik yang dimaksud.

“Namun, setelah dilakukan pemeriksaan secara detail, tidak ditemukan adanya kendala jalur rel dan perjalanan kereta api dinyatakan aman untuk melintas di lokasi,” kata Leza dalam keterangannya, Kamis (31/10/2024).

Seng Nyangkut di Kabel Listrik KRL Dekat Stasiun Citayam, Kereta Tertahan Sejam

Seng Nyangkut di Kabel Listrik KRL Dekat Stasiun Citayam, Kereta Tertahan Sejam

()

DEPOK, KOMPAS.com - Warga bernama Arif (39) mengungkapkan, KRL Commuter Line sempat tertahan hingga satu jam karena atap seng menyangkut di kabel Listrik Aliran Atas (LAA) dekat Stasiun Citayam, Kota Depok.

“Kemungkinan (seng) dari warga sebelah di arah dekat stasiun, warga samping rel. Jadi sempat tertahan kereta yang arah Bogor satu jam, sekitar pukul 16.00-17.00 WIB,” kata Arif saat ditemui di dekat Stasiun Citayam, Senin (28/10/2024).

Ia yang sedang bekerja di dekat seng itu menyangkut melihat jelas awal mula kejadiannya.

KRL Sempat Terganggu karena Badai, Penumpang di Stasiun Manggarai Mulai Terurai

KRL Sempat Terganggu karena Badai, Penumpang di Stasiun Manggarai Mulai Terurai

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Alur perjalanan kereta Manggarai-Bogor kini berangsur landai, usai terganggunya perjalanan Kereta Rel Listrik (KRL), akibat badai di kawasan Citayam, Depok, Senin (28/10/2024).

Pengamatan Kompas.com di Stasiun Manggarai sekitar pukul 20.30 WIB, kondisi di peron 11, arah Citayam, Depok, Nambo, dan Bogor, sudah tidak padat.

Namun, beberapa penumpang terus berdatangan ke peron 11.

Beberapa armada kereta juga terus berdatangan ke Stasiun Manggarai untuk menjemput para penumpang.

Selain itu, dari dalam gerbong kereta, kondisi penumpang juga sudah tidak padat.

KRL Jakarta-Bogor Sudah Kembali Normal Usai Gangguan di Stasiun Citayam

KRL Jakarta-Bogor Sudah Kembali Normal Usai Gangguan di Stasiun Citayam

()

BOGOR, KOMPAS.com - Perjalanan KRL Commuter Line rute Jakarta Kota-Bogor telah kembali beroperasi normal setelah sempat terjadi gangguan di Stasiun Citayam, Senin (28/10/2024) sore.

Gangguan terjadi sekitar pukul 15.50 WIB akibat atap seng yang terbawa angin kencang saat hujan deras dan tersangkut pada Kawat Listrik Aliran Atas (LAA) di sekitar stasiun.

“Saat ini aliran LAA pada kedua jalur sudah kembali terhubung, dan perjalanan Commuter Line sudah bisa menggunakan dua jalur di Stasiun Citayam dengan kecepatan normal,” ujar VP Corporate secretary KAI Commuter Joni Martinus saat dikonfirmasi.