Likuifaksi

BMKG Ungkap Penyebab Likuifaksi di Mamuju yang Bikin Ekskavator Tertimbun

BMKG Ungkap Penyebab Likuifaksi di Mamuju yang Bikin Ekskavator Tertimbun

()

BMKG Wilayah IV Makassar menduga peristiwa tanah bergerak atau likuifaksi di Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng), Sulawesi Barat (Sulbar), akibat adanya getaran ekskavator saat beroperasi. BMKG menyebut peristiwa itu bukan disebabkan adanya gempa bumi.

Kepala Bidang Observasi BMKG Wilayah IV Makassar Jamroni mengatakan tidak ada gempa sebelum peristiwa likuifaksi terjadi. Sehingga dapat disimpulkan bahwa pergerakan tanah bukan karena getaran gempa.

"Tidak ada (gempa sebelum likuifaksi terjadi), jadi bukan disebabkan oleh getaran gempa," ujar Jamroni dilansir detikSulsel, Senin (4/11/2024).

Fenomena Likuifaksi: Pengertian, Penyebab, Dampak, dan Jenisnya

Fenomena Likuifaksi: Pengertian, Penyebab, Dampak, dan Jenisnya

()

Likuifaksi atau yang menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) disebut ’likuefaksi’, merupakan fenomena hilangnya kekuatan lapisan tanah yang nampak seperti tanah bergerak. Fenomena tanah gerak ini disebut sebagai pencairan tanah.

Mengutip dari Buku Risiko Bencana Indonesia (RBI) yang diterbitkan oleh Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), berikut ini penjelasan tentang fenomena likuifaksi

Pencarian tanah atau likuifaksi adalah fenomena ketika tanah menjadi jenuh sehingga kehilangan kekakuan dan kemampuannya karena adanya tegangan, misalnya gempa bumi atau perubahan lain secara mendadak, dan menyebabkan sifat tanah yang padat berubah menjadi cairan atau air berat.

Heboh Likuifaksi di Mamuju Bikin Ekskavator Tertimbun, 4 Desa Terisolasi

Heboh Likuifaksi di Mamuju Bikin Ekskavator Tertimbun, 4 Desa Terisolasi

()

Fenomena tanah bergerak atau likuifaksi terjadi di Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat (Sulbar). Fenomena likuifaksi ini membuat satu ekskavator tertelan lumpur hingga membuat empat desa terisolasi.

Peristiwa likuifaksi itu terekam kamera handphone (HP) warga yang berada di lokasi. Dari video yang dilihat detikcom, tampak tanah mengalami pergeseran. Sejumlah warga di lokasi merekam hingga berteriak histeris menyaksikan fenomena itu. Tampak satu ekskavator juga terbawa dan tertelan lumpur.

Peristiwa tersebut terjadi di Jalan Desa Saloadak, Kecamatan Tobadak, pada Sabtu (2/11) sekitar pukul 15.30 Wita. Kejadian berawal saat perusahaan melakukan peningkatan jalan, tapi tiba-tiba terjadi pergeseran tanah.

Likuefaksi di Mamuju Tengah Terjadi di Area Sawit, Diduga Akibat Alat Berat

Likuefaksi di Mamuju Tengah Terjadi di Area Sawit, Diduga Akibat Alat Berat

()

MAMUJU TENGAH, KOMPAS.com - Fenomena tanah bergerak atau likuefaksi terjadi di Desa Saloadak, Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat, pada Sabtu (2/11/2024).

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menyebutkan bahwa peristiwa ini diduga disebabkan oleh aktivitas alat berat yang sedang beroperasi di lokasi tersebut.

Kepala Pelaksana BPBD Mamuju Tengah Sigit Dwi Haston menjelaskan bahwa sebelum insiden terjadi, sebuah ekskavator digunakan untuk memperbaiki akses jalan Tobadak 7 menuju pabrik kelapa sawit.

Perbaikan jalan tersebut berlangsung di area perkebunan sawit di Desa Saloadak, Kecamatan Tobadak, Mamuju Tengah.