Makan Bergizi Gratis Di Jakarta

Menu Makan Bergizi Gratis di Jakarta Diminta Lebih Variatif

Menu Makan Bergizi Gratis di Jakarta Diminta Lebih Variatif

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Komisi B DPRD Jakarta dari Fraksi PDI-Perjuangan, Wa Ode Herlina, mengusulkan, menu yang disajikan dalam Program Makan Bergizi Gratis lebih variatif dan disesuaikan dengan selera pelajar.

“Mungkin sama menunya lebih variatif saja. Menunya lebih variatif, pokoknya disesuaikan sama anak-anak,” ujar Wa Ode saat dikonfirmasi, Selasa (7/1/2025).

Dia menilai anggaran Rp10.000 per porsi makanan sudah mencukupi untuk memenuhi prinsip gizi "4 Sehat 5 Sempurna", asalkan diolah secara kreatif.

Penjadwalan dan Tata Kelola Makan Bergizi Gratis Dianggap Butuh Perbaikan

Penjadwalan dan Tata Kelola Makan Bergizi Gratis Dianggap Butuh Perbaikan

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang telah diluncurkan untuk siswa di berbagai sekolah di Indonesia, termasuk Jakarta pada Senin (6/1/2025), dianggap masih membutuhkan perbaikan.

Pengamat kebijakan publik, Trubus Rahadiansyah menilai, program ini memiliki tujuan mulia, tetapi pelaksanaannya membutuhkan evaluasi menyeluruh, terutama dalam tata kelola dan penjadwalannya.

“Harus ada evaluasi tentang tata kelolaannya. Jadi mulai dievaluasi tentang penjadwalannya, harus cari solusinya,” ujar Trubus saat dihubungi Kompas.com, Rabu (8/1/2025).

UMKM Diminta Dilibatkan Dalam Program Makan Bergizi Gratis di Jakarta

UMKM Diminta Dilibatkan Dalam Program Makan Bergizi Gratis di Jakarta

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Komisi B DPRD Jakarta dari Fraksi PDI-Perjuangan, Wa Ode Herlina, meminta pemerintah untuk melibatkan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dalam pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis.

Keterlibatan UMKM dapat mendukung keberlanjutan program makan bergizi gratis, sekaligus memberikan dampak ekonomi kepada masyarakat sekitar.

“Tapi kalau bisa harapannya, kan ada rumah kayak ngurusin masakannya, seperti mengolah bahan baku. Sama yang mengerjainya itu, kalau bisa memang melibatkan UMKM yang ada di sekitar sekolah,” kata Wa Ode saat dikonfirmasi, Selasa (7/1/2024).

Makan Bergizi Gratis untuk Ibu Hamil di Jakarta Dimulai 9 Januari 2025

Makan Bergizi Gratis untuk Ibu Hamil di Jakarta Dimulai 9 Januari 2025

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Penjabat (Pj) Gubernur Jakarta Teguh Setyabudi mengatakan, program makan bergizi gratis tidak hanya diperuntukkan bagi siswa sekolah, tetapi juga bagi ibu hamil.

Program ini akan mulai diterapkan pada 9 Januari 2025, setelah pemberian makan bergizi gratis untuk siswa sekolah mulai dijalankan pada Senin, (6/1/2025).

“Tadi sudah disampaikan bukan hanya untuk anak sekolah SD, SMP, SMA tetapi juga untuk ibu hamil. Insya Allah untuk di wilayah DKI akan mulai pada tanggal 9 Januari ini yang program untuk ibu hamil,” kata Teguh usai meninjau pelaksanaan makan bergizi gratis di SMPN 61 Jakarta, Senin.

Serba-serbi Makan Bergizi Gratis, Siswa Tak Suka Sayur Buncis hingga Kesulitan Potong Daging Ayam

Serba-serbi Makan Bergizi Gratis, Siswa Tak Suka Sayur Buncis hingga Kesulitan Potong Daging Ayam

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah mulai melaksanakan program makan bergizi gratis di 26 provinsi, Senin (6/1/2025). Saat pelaksanaannya, terdapat kejadian-kejadian menarik.

Misalnya ada siswa yang tak suka dengan sayur buncis yang dihidangkan. Akibatnya, menu makan bergizi gratis yang dihidangkan tidak dihabiskan.

Ada juga siswa yang kesulitan memotong daging ayam karena potongannya dianggap terlalu besar. Sementara di Depok, ada siswa yang mengaku porsi makan bergizi gratis ini terlalu sedikit.

Terakhir, ada beberapa daerah yang di menu makan bergizi gratisnya tidak terdapat susu.

Dimulainya Program Makan Bergizi Gratis di Jakarta…

Dimulainya Program Makan Bergizi Gratis di Jakarta…

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Program Makan Bergizi Gratis yang diinisiasi oleh Presiden RI Prabowo Subianto, resmi dimulai, Senin (6/1/2025), di berbagai wilayah Indonesia, termasuk Jakarta.

Program ini dilaksanakan melalui Badan Gizi Nasional dengan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG). 

Program makan bergizi gratis bertujuan untuk memenuhi kebutuhan gizi siswa dari jenjang TK/PAUD hingga SMA/SMK, termasuk madrasah.

Di Jakarta, Penjabat (Pj) Gubernur Jakarta Teguh Setyabudi, meninjau langsung pelaksanaan makan bergizi gratis di dua sekolah, yaitu SMP 61 Jakarta dan SMP 1 Barunawati.

153 Dapur Bakal Dibangun di Jakarta untuk Program Makan Bergizi Gratis

153 Dapur Bakal Dibangun di Jakarta untuk Program Makan Bergizi Gratis

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah provinsi (Pemprov) Jakarta menargetkan membangun 153 satuan pelayanan pemenuhan gizi (SPPG) pada 2025 untuk mendukung distribusi makan bergizi gratis ke seluruh sekolah di Jakarta.

“Jadi rencana tahun 2025 ini ada 153 SPPG, ini yang kita harapkan. Lokasi SPPG ini tidak jauh dari lokasi-lokasi sekolah. Jarakya tidak lebih dari lima kilometer sehingga pendistribusiannya diharapkan lancar dan itu juga menjaga kualitas dari makanan yang disuplai,” ucap Teguh kepada wartawan saat meninjau MBG di SMP 61 Slipi, Jakarta Barat, Senin (6/1/2025).

Penjaga Kantin Tak Takut Saingan dengan Program Makan Bergizi Gratis

Penjaga Kantin Tak Takut Saingan dengan Program Makan Bergizi Gratis

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Nanik (49) penjaga kantin SD Angkasa 5, Jakarta Timur, mengaku tidak khawatir program makan bergizi gratis (MBG) membuat dagangannya tidak laku.

Menurut dia, program makan gratis sudah beberapa kali diuji coba di SD Angkasa 5. Namun, saat itu tetap ada yang membeli jajan di kantinnya.

"Enggak (takut terdampak), kemarin yang di Lanud juga ada. Tetapi yang Lanud agak beda kemarin. Kalau kemarin Lanud itu barengan satu sekolah," kata Nanik saat ditemui, Senin (6/1/2025).

Program Makan Bergizi Gratis Dimulai di Jakarta, Tersedia untuk 12.054 Siswa

Program Makan Bergizi Gratis Dimulai di Jakarta, Tersedia untuk 12.054 Siswa

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas oleh Presiden Prabowo Subianto akan resmi diluncurkan hari ini, Senin (6/1/2025).

Untuk tahap awal, pelaksanaan program ini dimulai di Provinsi Jakarta melalui empat Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG).

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Jakarta, Sarjoko, menjelaskan, pada awal Januari terdapat empat SPPG yang sudah siap beroperasi, yaitu SPPG Halim, SPPG Susukan Ciracas, SPPG Palmerah, dan SPPG Pulogebang Cakung.