Manajemen TMII

Polisi Terima Laporan Manajemen TMII atas Tuduhan Pengeroyokan Pedagang

Polisi Terima Laporan Manajemen TMII atas Tuduhan Pengeroyokan Pedagang

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Polres Metro Jakarta Timur menerima laporan yang dibuat pihak keamanan Taman Mini Indonesia Indah (TMII) terkait dugaan penganiayaan yang dilakukan pedagang.

"Kami menerima laporan polisi (LP) dari security TMII terkait pengeroyokan dan atau penganiayaan," ujar Kepala Satreskrim Polres Metro Jakarta Timur AKBP Armunanto Hutahean saat dikonfirmasi, Jumat (3/1/2024).

Armunanto menjelaskan, pihak keamanan TMII membuat laporan polisi (LP) dengan sangkaan Pasal 170 KUHP dan Pasal 351 KUHP.

Pasal 170 KUHP mengenai kekerasan yang dilakukan secara bersama-sama terhadap orang atau barang, sedangkan Pasal 351 KUHP berkaitan tentang penganiayaan.

Serangan Balik Manajemen TMII atas Tuduhan Pengeroyokan Pedagang yang Tak Beli Tiket

Serangan Balik Manajemen TMII atas Tuduhan Pengeroyokan Pedagang yang Tak Beli Tiket

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang pedagang berinisial DM melaporkan dugaan pengeroyokan oleh petugas keamanan Taman Mini Indonesia Indah (TMII) pada Selasa (31/12/2024).

Insiden ini terjadi di depan Gedung Elevated Parking TMII, Cipayung, Jakarta Timur, ketika DM masuk ke kawasan tersebut tanpa membeli tiket.

Namun, pihak manajemen TMII membantah tuduhan tersebut dan menyatakan petugas keamanan mereka juga menjadi korban kekerasan.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary mengungkapkan, insiden bermula saat DM ditegur oleh petugas keamanan karena tidak memiliki tiket masuk. Teguran tersebut diduga memicu tindakan kekerasan.

Pihak Keamanan TMII Laporkan Balik Pedagang yang Mengaku Dikeroyok

Pihak Keamanan TMII Laporkan Balik Pedagang yang Mengaku Dikeroyok

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Manajemen Taman Mini Indonesia Indah (TMII) mengungkapkan, petugas keamanan TMII telah melaporkan balik pedagang berinisial DM ke polisi.

DM merupakan pedagang yang melaporkan pihak keamanan atas tuduhan pengeroyokan pada Selasa (31/12/2024) lalu.

"Personel keamanan kami yang menjadi korban telah membuat laporan pengaduan kepada pihak kepolisian di hari yang sama," ucap Manager Corporate Secretary TMII, Novera Mayang Sari, saat dikonfirmasi Kompas.com, Kamis (2/12/2025).

Ia menyebutkan, manajemen TMII menunggu proses yang dilakukan oleh pihak kepolisian.