Menteri ATR

Nusron Wahid: Ada 5.973 Konflik Agraria Selama 2024, Mayoritas Skala Rendah

Nusron Wahid: Ada 5.973 Konflik Agraria Selama 2024, Mayoritas Skala Rendah

()

Menteri Agraria Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Nusron Wahid mengatakan sebanyak 5.973 kasus konflik agraria tercatat pada 2024. Nusron mengatakan kasus konflik itu mayoritas merupakan konflik dengan skala rendah.

Nusron menjelaskan, dari 5.973 kasus yang tercatat, 5.552 merupakan konflik skala rendah. Seperti konflik antar-individu, menyangkut pembagian warisan. Dia mengatakan, meski skalanya rendah, ATR/BPN turut berperan untuk melakukan mediasi.

"Perkara yang low intensity conflict atau konflik skala rendah itu 5.552, biasanya menyangkut antara individu dengan individu. Rebutan warisan, gono-gini, dan sebagainya ini rebutan di sini," kata Nusron di kantor Kementerian ATR/BPN, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (31/12/2024).

Soal PSN PIK 2, Menteri Nusron Sebut Pihak Aguan Belum Ajukan Rekomendasi KKPR

Soal PSN PIK 2, Menteri Nusron Sebut Pihak Aguan Belum Ajukan Rekomendasi KKPR

()

Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Nusron Wahid mengaku bahwa hingga saat ini, pihaknya belum dapat melakukan tindak lanjut terhadap proyek strategis nasional (PSN) Tropical Coastland di Pantai Indah Kapuk 2 atau PIK 2.

Adapun, proyek milik konglomerat Sugianto Kusuma alias Aguan itu tersandung masalah tata ruang yang disebut tidak sesuai dengan rencana pembangunan.

Nusron Wahid menyampaikan, hingga saat ini, pemerintah daerah belum mengajukan perubahan rencana tata ruang wilayah (RTRW). Selain itu, emiten properti kongsi Grup Agung Sedayu dan Salim Group, PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk. (PANI) juga belum mengajukan permohonan rekomendasi Kesesuaian Kegiatan Pemanfaatan Ruang (KKPR) ke Kementerian ATR/BPN.