Minyak Sawit

Jawara Laba Paling Tebal Emiten CPO, Ada SMAR dan SIMP

Jawara Laba Paling Tebal Emiten CPO, Ada SMAR dan SIMP

()

Bisnis.com, JAKARTA — Sederet emiten yang bergerak di bidang perkebunan kelapa sawit atau Crude Palm Oil (CPO) terpantau mencetak laba tebal dibandingkan peers-nya hingga kuartal III/2024. 

Berdasarkan analisis yang dilakukan Bisnis terhadap Laporan Keuangan per kuartal III/2024 milik 30 emiten CPO, terdapat lima emiten CPO yang mencetak laba terbesar hingga kuartal III/2024.

Lima emiten CPO tersebut adalah PT Triputra Agro Persada Tbk. (TAPG), PT Sinar Mas Agro Resources dan Technology Tbk. (SMAR), PT Dharma Satya Nusantara Tbk. (DSNG), PT Sumber Tani Agung Resources Tbk. (STAA) dan PT Salim Ivomas Pratama Tbk. (SIMP).

Emiten CPO Haji Isam JARR hingga ANJT Cetak Pertumbuhan Laba Tertinggi Kuartal III/2024

Emiten CPO Haji Isam JARR hingga ANJT Cetak Pertumbuhan Laba Tertinggi Kuartal III/2024

()

Bisnis.com, JAKARTA — Sederet emiten yang bergerak di bidang perkebunan kelapa sawit atau Crude Palm Oil (CPO) seperti JARR milik Haji Isam hingga ANJT terpantau membukukan pertumbuhan laba bersih paling tinggi sepanjang kuartal III/2024.

Berdasarkan analisis yang dilakukan Bisnis terhadap laporan keuangan milik 30 emiten CPO, terlihat tiga emiten di antaranya, PT Jhonlin Agro Raya Tbk. (JARR), PT Fap Agri Tbk. (FAPA) dan PT Austindo Nusantara Jaya Tbk. (ANJT) menempati posisi teratas untuk pertumbuhan laba bersih hingga kuartal III/2024.

Geber Biodiesel, ESDM Pastikan Jatah CPO untuk Ekspor Tak Akan Dikorbankan

Geber Biodiesel, ESDM Pastikan Jatah CPO untuk Ekspor Tak Akan Dikorbankan

()

Bisnis.com, TERNATE - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memastikan pengembangan biodiesel ke depan tidak akan mengganggu pasokan minyak kelapa sawit (CPO) untuk kebutuhan pangan maupun ekspor.

Wakil Menteri ESDM Yuliot mengatakan, Presiden Prabowo Subianto telah memberikan arahan untuk meningkatkan kadar pemanfaatan biodiesel sebagai alternatif bahan bakar minyak, dari saat ini di level 35% atau B35 menjadi B40, B50, bahkan hingga B100.

Namun demikian, dia memastikan pengembangan bahan bakar nabati berbasis CPO itu akan tetap memperhitungkan ketersediaan pasokan CPO di dalam negeri.

Harga CPO Naik, Emiten Sawit TP Rachmat (DSNG) Kantongi Laba Bersih Rp860,5 Miliar

Harga CPO Naik, Emiten Sawit TP Rachmat (DSNG) Kantongi Laba Bersih Rp860,5 Miliar

()

Bisnis.com, JAKARTA — Emiten kelapa sawit milik konglomerat TP Rachmat, PT Dharma Satya Nusantara Tbk. (DSNG) mencatatkan laba bersih sebesar Rp860,5 miliar periode sembilan bulan 2024. 

Mengutip laporan keuangannya, laba yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk tersebut mengalami peningkatan sebesar 71% year-on-year (YoY) dari Rp502,62 miliar. Segmen kelapa sawit tetap menjadi kontributor utama pendapatan DSNG, menyumbang sekitar 86% dari total pendapatan.

Peningkatan laba bersih emiten kelapa sawit milik konglomerat TP Rachmat tersebut didorong oleh kenaikan penjualan sebesar 9% YoY, mencapai Rp7,2 triliun dari sebelumnya Rp6,6 triliun, serta penurunan harga pupuk yang berkontribusi positif terhadap efisiensi biaya. Dengan demikian, EBITDA DSNG  tercatat tumbuh sebesar 34% YoY menjadi Rp2,1 triliun.

Airlangga: Lawan EUDR, Pemerintah Bakal Tegaskan Sertifikat ISPO Sawit lewat PP

Airlangga: Lawan EUDR, Pemerintah Bakal Tegaskan Sertifikat ISPO Sawit lewat PP

()

Bisnis.com, JAKARTA — Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartaro menyampaikan pihaknya mengajukan kepada Prabowo Subianto untuk menetapkan standar sertifikasi Indonesian Sustainable Palm Oil (ISPO) melalui Peraturan Pemerintah (PP).

Airlangga menuturkan hal ini menjadi langkah pemerintah untuk menunjukkan kepada dunia, khususnya Eropa, bahwa Indonesia telah memiliki aturan khusus terkait keberlanjutan (sustainability) di sektor kelapa sawit.

"Untuk standarnya ditegaskan melalui PP sehingga nanti EUDR paham bahwa kita punya regulasi mengenai sustainability," ujarnya, dikutip pada Rabu (30/10/2024).

Kementan Siapkan Formula, Genjot B50 Tanpa Gerus Ekspor CPO

Kementan Siapkan Formula, Genjot B50 Tanpa Gerus Ekspor CPO

()

Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Pertanian (Kementan) tengah mencari formula agar program biodiesel B50 dapat berjalan tanpa  mengganggu ekspor sawit mentah atau crude palm oil (CPO) dan turunan, yang merupakan komoditas ekspor unggulan Indonesia.

Program B50 berpeluang mengganggu ekspor karena stok kelapa sawit yang tersedia akan dimanfaatkan lebih banyak dari biasanya untuk kebutuhan dalam negeri.

Plt Dirjen Perkebunan Kementan Heru Tri Widarto mengatakan bahwa nantinya akan ada pembagian tugas antara Kementan dan Kementerian ESDM.