Naim Qassem

Pemimpin Baru Hizbullah Serukan Pasukan Israel Tinggalkan Lebanon

Pemimpin Baru Hizbullah Serukan Pasukan Israel Tinggalkan Lebanon

()

Pemimpin baru kelompok Hizbullah, Naim Qassem, menyerukan pasukan Israel untuk segera meninggalkan wilayah Lebanon saat pertempuran kedua pihak terus berlanjut. Qassem menegaskan para petempur Hizbullah siap dan sanggup untuk bertempur selama berbulan-bulan.

Qassem, dalam pernyataannya seperti dilansir AFP, Kamis (31/10/2024), memperingatkan Israel bahwa mereka akan menanggung konsekuensi besar jika pasukannya tetap berada di dalam wilayah Lebanon.

"Keluar dari tanah kami untuk mengurangi kerugian Anda. Jika Anda tetap tinggal, maka Anda akan membayar harga lebih dari yang pernah Anda bayarkan seumur hidup Anda," tegas Qassem dalam pidatonya yang direkam lebih awal dan dirilis pada Rabu (30/10).

Israel Yakin Kepemimpinan Naim Qassem di Hizbullah Tak Akan Lama

Israel Yakin Kepemimpinan Naim Qassem di Hizbullah Tak Akan Lama

()

TEL AVIV, KOMPAS.com - Israel merespons pengangkatan Naim Qassem sebagai pemimpin baru Hizbullah, menggantikan Hassan Nasrallah yang tewas dalam serangan di Beirut pada bulan lalu. 

Menteri Pertahanan Israel, Yoav Gallant, memperingatkan Qassem bahwa masa jabatannya tidak akan berlangsung lama.

Melalui unggahan di platform X, Gallant menyebut, “Penunjukan sementara. Tidak lama,” disertai foto Naim Qassem. 

Dalam unggahan lain, Gallant menyatakan bahwa hitungan mundur telah dimulai.

Dilansir AFP, selama kunjungannya ke komando utara Militer Israel, Gallant memperkirakan bahwa serangan Israel telah menghancurkan sebagian besar persenjataan roket Hizbullah.

5 Berita Terpopuler Internasional Hari Ini

5 Berita Terpopuler Internasional Hari Ini

()

Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant memperingatkan pemimpin baru kelompok Hizbullah, Naim Qassem bahwa pengangkatannya "tidak akan lama".

"Itu pengangkatan sementara. Tidak akan lama," tulis Gallant dalam sebuah postingan di media sosial X di samping foto Qassem, yang baru saja diumumkan oleh kelompok Hizbullah sebagai pengganti pemimpin mereka, Hassan Nasrallah yang tewas dalam serangan Israel.

Selain berita tersebut, berikut ini berita-berita internasional yang menarik perhatian pembaca detikcom, hari ini, Rabu (30/10/2024)

Tanggapan Israel Setelah Hizbullah Tunjuk Naim Qassem sebagai Pemimpin Baru

Tanggapan Israel Setelah Hizbullah Tunjuk Naim Qassem sebagai Pemimpin Baru

()

TEL AVIV, KOMPAS.com - Israel menanggapi penunjukkan Naim Qassem sebagai pemimpin baru Hizbullah untuk menggantikan Hassan Nasrallah yang terbunuh dalam serangan di Beirut selatan bulan lalu.

Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant langsung memperingatkan kepada Naim Qassem bahwa pengangkatannya sebagai pemimpin baru Hizbullah “tidak akan berlangsung lama”.

“Penunjukan sementara. Tidak lama,” tulis Gallant dalam sebuah posting di X bersama foto Naim Qassem, pada Selasa (29/10/2024) atau tidak lama setelah Hizbullah mengumumkan penunjukannya.

Hizbullah Punya Pemimpin Baru, Israel: Tak Akan Lama!

Hizbullah Punya Pemimpin Baru, Israel: Tak Akan Lama!

()

Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant memperingatkan pemimpin baru kelompok Hizbullah, Naim Qassem bahwa pengangkatannya "tidak akan lama".

"Itu pengangkatan sementara. Tidak akan lama," tulis Gallant dalam sebuah postingan di media sosial X di samping foto Qassem, yang baru saja diumumkan oleh kelompok Hizbullah sebagai pengganti pemimpin mereka, Hassan Nasrallah yang tewas dalam serangan Israel.

Dilansir kantor berita AFP, Rabu (30/10/2024), dalam postingan terpisah dalam bahasa Ibrani, Gallant menulis bahwa "hitungan mundur telah dimulai".

Profil Naim Qassem, Pemimpin Baru Hizbullah, Sempat Dukung Gencatan Senjata dengan Israel

Profil Naim Qassem, Pemimpin Baru Hizbullah, Sempat Dukung Gencatan Senjata dengan Israel

()

BEIRUT, KOMPAS.com - Profil Naim Qassem menunjukkan perannya sebagai Wakil Sekretaris Jenderal Hizbullah.

Kini, dia telah ditunjukkan menjadi Sekretaris Jenderal atau Pemimpin Baru Hizbullah menggantikan Hassan Nasrallah yang terbunuh dalam serangan Israel di Beirut pada bulan lalu.

“Dewan Syura Hizbullah (yang memerintah) setuju untuk memilih Sheikh Naim Qassem sebagai sekretaris jenderal Hizbullah,” kata Hizbullah dalam sebuah pernyataan pada Selasa (29/10/2024), dikutip dari Al Jazeera.

Sebelumnya, nama Hashem Safieddine telah digadang-gadang akan menggantikan Hassan Nasrallah. 

Hizbullah Tunjuk Naim Qassem sebagai Pemimpin Baru Gantikan Hassan Nasrallah, Ini Profilnya

Hizbullah Tunjuk Naim Qassem sebagai Pemimpin Baru Gantikan Hassan Nasrallah, Ini Profilnya

()

BEIRUT, KOMPAS.com - Hizbullah tunjuk Naim Qassem sebagai pemimpin baru mereka untuk menggantikan Hassan Nasrallah yang terbubuh dalam serangan Israel di Beirut selatan pada bulan lalu.

“Dewan Syura Hizbullah (yang memerintah) setuju untuk memilih Sheikh Naim Qassem sebagai sekretaris jenderal Hizbullah,” kata Hizbullah dalam sebuah pernyataan pada Selasa (29/10/2024), dikutip dari Al Jazeera.

Sebelumnya, nama Hashem Safieddine telah digadang-gadang akan menggantikan Hassan Nasrallah.

Namun, Kepala Dewan Eksekutif Hizbullah juga terbunuh dalam serangan Israel di pinggiran selatan Beirut tak lama setelah pembunuhan Nasrallah.

Naim Qassem Ditunjuk Jadi Pemimpin Baru Hizbullah

Naim Qassem Ditunjuk Jadi Pemimpin Baru Hizbullah

()

Kelompok Hizbullah mengumumkan Naim Qassem, yang sebelumnya menjabat sebagai wakil pemimpin kelompok itu, sebagai pemimpin baru yang menggantikan mendiang Hassan Nasrallah.

"Dewan Syura (pemerintahan) Hizbullah setuju untuk memilih… Sheikh Naim Qassem sebagai Sekretaris Jenderal Hizbullah," demikian diumumkan Hizbullah dalam pernyataannya, seperti dilansir AFP, Selasa (29/10/2024).

Hizbullah menyebut pemimpinnya sebagai Sekretaris Jenderal. Qassem menjabat sebagai Wakil Sekretaris Jenderal, atau wakil Nasrallah, sebelum akhirnya dipilih untuk memimpin kelompok bersenjata di Lebanon yang didukung Iran tersebut.