Napi Rutan Salemba Kabur

7 Napi Narkoba Kabur dari Rutan Salemba, Komisi XIII Duga Ada Keterlibatan Pihak Lain

7 Napi Narkoba Kabur dari Rutan Salemba, Komisi XIII Duga Ada Keterlibatan Pihak Lain

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Komisi XIII DPR RI, Andreas Hugo Pareira menduga ada keterlibatan pihak lain dalam proses pelarian tujuh narapidana kasus narkoba yang kabur dari Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas I Salemba, Jakarta Pusat.

"Kalau ada napi yang bisa melarikan diri dari lembaga pemasyarakatan seperti ini, ya kemungkinan besar pasti ada pihak yang terlibat, baik itu dari dalam atau dari luar, atau kerja sama antara dalam dan luar," jelas Hugo dalam program Kompas Petang, dikutip dari video YouTube Kompas TV, Rabu (13/11/2024).

Tujuh Tahanan Rutan Salemba Kabur, Salah Satunya Bandar Narkoba Murtala Ilyas

Tujuh Tahanan Rutan Salemba Kabur, Salah Satunya Bandar Narkoba Murtala Ilyas

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Satu dari tujuh narapidana yang kabur dari Rumah Tahanan (Rutan) Kelas I Salemba, Jakarta Pusat, Selasa (12/11/2024) merupakan bandar narkoba Murtala Ilyas (42).

"Benar salah satunya yang bersangkutan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi dalam keterangannya, Rabu (13/11/2024).

Murtala Illyas merupakan otak atau bandar narkoba jaringan Malaysia yang menyelundupkan sabu-sabu seberat 110 kilogram ke Indonesia. Dia mempunyai gudang penyimpanan sabu-sabu di Kota Medan, Sumatera Utara.

Sosok Murtala Gembong Narkoba yang Kabur dari Rutan Salemba

Sosok Murtala Gembong Narkoba yang Kabur dari Rutan Salemba

()

Murtala Ilyas melarikan diri dari Rutan Kelas I Salemba, Jakarta Pusat. Dia kabur bersama enam tahanan/narapidana lainnya setelah menjebol terali besi.

Murtala Ilyas dkk kabur pada Selasa, 12 November 2024, dini hari. Saat ini pihak Rutan Salemba bersama dengan kepolisian tengah melakukan pengejaran terhadap Murtala dkk.

Lantas seperti apa sosok Murtala ini? Murtala sebelumnya ditangkap oleh Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Barat, yang saat itu dipimpin AKBP Indrawienny Panjiyoga.

Murtala Ilyas adalah gembong narkoba, residivis tindak pidana pencucian uang (TPPU). Dia ditangkap Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Barat untuk ketiga kalinya sejak bebas dari penjara beberapa waktu lalu.

Salah Satu Tahanan Rutan Salemba yang Kabur: Gembong Narkoba Murtala

Salah Satu Tahanan Rutan Salemba yang Kabur: Gembong Narkoba Murtala

()

Sebanyak tujuh orang tahanan dan narapidana Rutan Kelas I Salemba, Jakarta Pusat, melarikan diri. Salah satunya adalah gembong narkoba Murtala bin Ilyas alias Murtala Ilyas.

"Benar, salah satunya adalah Murtala," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi saat dimintai konfirmasi detikcom, Rabu (13/11/2024).

Ade Ary mengatakan saat ini ketujuh napi dan tahanan yang kabur tersebut masih dalam pengejaran tim kepolisian. Mereka diketahui kabur setelah menjebol terali Rutan Salemba pada Selasa, 12 November 2024, dini hari.

Kaburnya 7 Napi Narkoba dari Rutan Salemba, Jebol Terali lalu Merayap lewat Gorong-gorong

Kaburnya 7 Napi Narkoba dari Rutan Salemba, Jebol Terali lalu Merayap lewat Gorong-gorong

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Tujuh narapidana kasus narkoba berhasil kabur dari Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas I Salemba, Jakarta Pusat.

Kepala Rutan Kelas I Jakarta Pusat, Agung Nurbani mengatakan, ketujuh pelaku kabur pada Selasa (12/11/2024) dini hari.

“Rutan Jakarta Pusat bersama jajaran Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) dan kepolisian terus lakukan pengejaran terhadap tujuh Tahanan dan narapidana yang melarikan diri, Selasa dini hari,” ujar Agung melalui keterangan resminya, Selasa.

Agung mengatakan, ketujuh napi melarikan diri dengan cara menjebol terali pada jendela ventilasi tahanan mereka.

7 Napi Narkoba Kabur dari Rutan Salemba, Apakah Orang Dalam Terlibat?

7 Napi Narkoba Kabur dari Rutan Salemba, Apakah Orang Dalam Terlibat?

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak tujuh narapidana narkoba melarikan diri dari Rumah Tahanan (Rutan) Kelas I Salemba, Jakarta Pusat, Selasa (12/11/2024).

Kaburnya para napi baru diketahui sipir sekitar pukul 07.50 WIB. Saat itu, petugas rutan baru melaksanakan apel pagi dan memeriksa setiap kamar.

Pintu kamar ketujuh napi di blok S ini terkunci dari dalam dan akhirnya didobrak oleh petugas.

Kaburnya ketujuh napi ini menyimpan tanya. Apakah mereka dibantu pihak luar, atau bahkan dari dalam rutan untuk melarikan diri?

Petugas Rutan Salemba Diperiksa Terkait 7 Tahanan-Napi Kabur

Petugas Rutan Salemba Diperiksa Terkait 7 Tahanan-Napi Kabur

()

Tujuh tahanan dan narapidana di Rutan Salemba, Jakarta Pusat, melarikan diri dengan menjebol terali besi. Petugas Rutan Salemba diperiksa terkait kejadian ini.

"Jajaran Rutan Jakarta Pusat bersama Ditjenpas siap bersinergi dengan aparat penegak hukum lain untuk menginvestigasi kasus ini, termasuk meminta keterangan petugas," ujar Kepala Rutan Kelas I Jakarta Pusat Agung Nurbani dalam keterangan pers yang diterima wartawan, Rabu (13/11/2024).

Agung mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan kepolisian untuk mengejar ketujuh orang tersebut. Pengejaran masih terus dilakukan.

Rutan Salemba Perketat Pengawasan Kunjungan Usai Insiden Kaburnya 7 Napi

Rutan Salemba Perketat Pengawasan Kunjungan Usai Insiden Kaburnya 7 Napi

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Rumah Tahanan (Rutan) Salemba Kelas I Jakarta Pusat akan meningkatkan pengawasan di sekitar rutan imbas kaburnya tujuh narapidana kasus narkoba pada Selasa (12/11/2024).

Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham DKI Jakarta, Tonny Nainggolan menegaskan, keluarga dan kerabat tetap bisa membesuk napi di Rutan Salemba. Tapi, akan ada peningkatan pengawasan.

“Jadi, pelayanan di Rutan Kelas I Salemba, baik itu pelayanan kunjungan, pelayanan untuk proses persidangan, dan proses yang lain, itu tetap terbuka, tetap akan kami layani. Cuma yang mungkin akan ada pengawasan yang lebih sedikit meningkat,” ujar Tonny Nainggolan saat memberikan keterangan di Rutan Kelas I Salemba, Jakarta Pusat pada Selasa (12/11/2024).

Beberapa Napi yang Kabur dari Rutan Salemba Berstatus Residivis

Beberapa Napi yang Kabur dari Rutan Salemba Berstatus Residivis

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Beberapa narapidana yang kabur dari Rumah Tahanan (Rutan) Salemba Kelas I Jakarta Pusat, Selasa (12/11/2024) dini hari merupakan residivis kasus narkoba.

Sejumlah narapidana itu kini tengah menjalani proses hukum kasus tindak pidana pencucian uang (TPPU).

“Di antara mereka ini ada beberapa yang sudah melakukan perbuatan (pidana) lebih dari satu kali,” ujar Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham DKI Jakarta, Tonny Nainggolan saat memberikan keterangan di Rutan Kelas I Salemba, Jakarta Pusat, Selasa.

7 Napi Narkoba Rutan Salemba Kabur, Petugas Usut Kemungkinan Keterlibatan Orang Luar

7 Napi Narkoba Rutan Salemba Kabur, Petugas Usut Kemungkinan Keterlibatan Orang Luar

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Jajaran petugas di Rumah Tahanan (Rutan) Salemba Kelas I Jakarta Pusat tidak menemukan barang-barang mencurigakan di sekitar lokasi kaburnya tujuh narapidana narkoba dari rutan, Selasa (12/11/2024) dini hari. 

Oleh karenanya, pihak rutan dan polisi masih melakukan penelusuran apakah para napi mendapat barang bantuan dari pihak lain untuk memotong terali, baik dari sesama napi, pengunjung, bahkan dari petugas rutan.

“Ini sedang pendalaman atau penelusuran apakah seperti yang kami sampaikan tadi di awal, apakah ada bantuan dari pihak luar, termasuk, dari pihak kita,” ujar Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham DKI Jakarta, Tonny Nainggolan saat memberikan keterangan di Rutan Kelas I Salemba, Jakarta Pusat pada Selasa (12/11/2024).

7 Napi Narkoba Kabur dari Rutan Salemba Saat Sipir Ganti Shift Kerja

7 Napi Narkoba Kabur dari Rutan Salemba Saat Sipir Ganti Shift Kerja

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Tujuh narapidana narkoba yang melarikan diri dari Rumah Tahanan (Rutan) Kelas I Salemba, Jakarta Pusat, memanfaatkan jeda waktu pergantian shift antara regu penjaga rutan tim malam dengan tim pagi, Selasa (12/11/2024) dini hari. 

“Ketahuannya itu, pukul 07.50 WIB, lewat sekian menit. Itu pada saat dilakukan serah terima jaga antara jaga malam dengan regu jaga yang akan bertugas pada pagi hari itu,” ujar Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham DKI Jakarta, Tonny Nainggolan saat memberikan keterangan di Rutan Kelas I Salemba, Jakarta Pusat pada Selasa (12/11/2024).

7 Napi Narkoba Kabur dari Rutan Salemba Lewat Gorong-gorong

7 Napi Narkoba Kabur dari Rutan Salemba Lewat Gorong-gorong

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Tujuh narapidana kasus narkoba yang melarikan diri dari Rumah Tahanan (Rutan) Kelas I Salemba, Jakarta Pusat, kabur melalui gorong-gorong.

Saluran air ini berada di bawah rutan dan terhubung ke gorong-gorong di dekat toko bangunan yang persis berada di samping Rutan Salemba.

“(Napi kabur) lewat gorong-gorong,” ujar Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham DKI Jakarta, Tonny Nainggolan saat memberikan keterangan di Rutan Kelas I Salemba, Jakarta Pusat pada Selasa (12/11/2024).