Pagar Laut Tangerang Dibongkar

Pembongkaran Pagar Laut di Tangerang Ditargetkan Selesai 10 Hari

Pembongkaran Pagar Laut di Tangerang Ditargetkan Selesai 10 Hari

()

 

TANGERANG, KOMPAS.com - TNI Angkatan Laut (AL) menargetkan, pembongkaran pagar laut sepanjang 30 kilometer di perairan Tanjung Pasir, Kabupaten Tangerang, Banten, selesai dalam 10 hari.

"Targetnya itu paling cepat 10 hari. 10 hari, bukan dua bulan," ujar Kepala Dinas Penerangan TNI AL (Kadispenal) Laksamana Pertama I Made Wira Hady kepada wartawan, Sabtu (18/1/2025).

Pembongkaran pagar laut di Tangerang dilakukan secara bertahap setiap harinya.

Cepat atau lambatnya pembongkaran pagar laut juga tergantung kondisi cuaca di sekitar lokasi.

3 Pasukan Khusus TNI AL Diterjunkan Bongkar Pagar Laut Tangerang

3 Pasukan Khusus TNI AL Diterjunkan Bongkar Pagar Laut Tangerang

()

TANGERANG, KOMPAS.com - Tiga pasukan khusus TNI Angkatan Laut turut dilibatkan dalam pembongkaran pagar laut di perairan Tanjung Pasir, Tangerang, Banten, Sabtu (18/1/2025).

Ketiga pasukan khusus itu adalah Komando Pasukan Katak (Kopaska), Marinir, dan Dinas Penyelamatan Bawah Air (Dislambair).

Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) III Jakarta Brigadir Jenderal (Mar) Harry Indarto mengatakan, pelibatan personel Dislambair untuk mengukur kedalaman patok bambu pagar laut.

 

"Kami perlu mengetahui kedalaman patok-patok yang sudah tertanam dan sudah berapa lama," ujar Harry di Tangerang.

Pembongkaran Pagar Laut di Tangerang Sesuai Perintah Prabowo

Pembongkaran Pagar Laut di Tangerang Sesuai Perintah Prabowo

()

TANGERANG, KOMPAS.com - TNI Angkatan Laut (AL) menyatakan, pembongkaran pagar laut di perairan Tanjung Pasir, Tangerang, Banten, dilakukan sesuai perintah Presiden Prabowo Subianto.

"Perintah secara langsung Presiden melalui Kepala Staf Angkatan Laut yang utama," kata Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) III Jakarta Brigadir Jenderal (Mar) Harry Indarto di Tangerang, Sabtu (18/1/2025).

Dalam pembongkaran ini, sebanyak 600 prajurit TNI AL dikerahkan. Sejumlah warga juga turut serta membongkar pagar berbahan batang bambu itu.

TNI AL Pasang Badan jika Ada yang Keberatan Pagar Laut Tangerang Dibongkar

TNI AL Pasang Badan jika Ada yang Keberatan Pagar Laut Tangerang Dibongkar

()

TANGERANG, KOMPAS.com - TNI Angkatan Laut pasang badan apabila ada pihak yang keberatan dengan pembongkaran pagar laut di perairan Tanjung Pasir, Kabupaten Tangerang, Banten.

"Apapun itu, kalau kepentingan rakyat Angkatan Laut, TNI khususnya, kami akan tampil ke depan," tegas Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) III Jakarta Brigadir Jenderal (Mar) Harry Indarto kepada wartawan, Sabtu (18/1/2025).

Pembongkaran pagar laut Tangerang lebih mudah ketika tak ada satu pun pihak yang mengakui sebagai pemilik.

600 Prajurit TNI AL Bongkar Pagar Laut Ilegal di Tangerang yang Rugikan Nelayan

600 Prajurit TNI AL Bongkar Pagar Laut Ilegal di Tangerang yang Rugikan Nelayan

()

TANGERANG, KOMPAS.com - Pagar laut sepanjang 30,16 kilometer di pesisir utara Kabupaten Tangerang, Banten, akhirnya dibongkar, Sabtu (18/1/2025).

Pembongkaran dilakukan di kawasan Tanjung Pasir, Teluk Naga, Kabupaten Tangerang.

Kepala Ombudsman RI Perwakilan Banten, Fadli Afriadi, mengapresiasi pembongkaran pagar laut yang dilakukan oleh 600 prajurit TNI AL yang juga melibatkan masyarakat.

"Kami mendorong agar segera dibongkar semua pagar, tentu saja dengan melibatkan KKP (Kementerian Kelautan dan Perikanan) dan instansi terkait," kata Fadli kepada Kompas.com melalui pesan WhatsApp, Sabtu.

Pagar Laut di Tangerang Dibongkar, 600 Prajurit TNI AL Dikerahkan

Pagar Laut di Tangerang Dibongkar, 600 Prajurit TNI AL Dikerahkan

()

TANGERANG, KOMPAS.com - TNI Angkatan Laut membongkar pagar laut yang terbentang di perairan Tanjung Pasir, Kabupaten Tangerang, Banten, Sabtu (18/1/2025).

"Pagi ini kami bersinergi bersama warga sekitar akan melaksanakan pembongkaran pagar laut yang selama ini mungkin sudah viral," ujar Komandan Lantamal III Brigadir Jenderal Harry Indarto kepada wartawan.

Dalam pelaksanaannya, sebanyak 600 prajurit TNI AL dikerahkan untuk membongkar pagar laut berbahan batang bambu itu.

Selain unsur militer, pembongkaran juga melibatkan warga.