Pasar Keuangan

Publikasi JIBOR Setop Mulai 2026, BI Rilis Spread Adjustment

Publikasi JIBOR Setop Mulai 2026, BI Rilis Spread Adjustment

()

Bisnis.com, JAKARTA — Bank Indonesia merilis angka spread adjustment yang akan digunakan untuk menghitung fallback rate Jakarta Interbank Offered Rate (JIBOR), imbas penghentian publikasi yang akan berlaku efektif pada 1 Januari 2026.

Kepala Departemen Komunikasi BI Ramdan Denny Prakoso menyampaikan BI bekerjasama dengan The International Swaps and Derivatives Association (ISDA) dan Bloomberg Index Service Limited memastikan agar referensi fallback rate memenuhi standar yang berlaku di pasar keuangan global.

ISDA telah memilih Bloomberg sebagai vendor yang menghitung dan mempublikasikan fallback rate termasuk spread adjustment, menggunakan metode perhitungan yang dikembangkan setelah berkonsultasi dengan pelaku pasar keuangan global.