Pelecehan Seksual Pria Disabilitas

Diungkap, Pengakuan 1 dari 17 Korban Pria Disabilitas di Mataram

Diungkap, Pengakuan 1 dari 17 Korban Pria Disabilitas di Mataram

()

MATARAM, KOMPAS.com - YL, salah satu dari 17 korban pelecehan seksual yang dilakukan pria disabilitas IWAS (21) di Mataram, buka suara dan menceritakan apa yang pernah dia alami.

YL memaparkan pengalaman yang dilewatkannya kepada Kompas.com, beberapa waktu lalu.

Dalam kesempatan itu, YL pertama-tama menyebut bahwa dirinya adalah korban yang tidak berhasil terperdaya oleh IWAS.

YL bahkan mengaku sempat berseteru dengan IWAS di depan pintu kamar kosnya di Mataram.

"Saya dorong dorongan, dia memaksa masuk, tubuhnya kuat sekali mendorong pintu kamar kos saya, saya sebenarnya ingin keluar, dan mendorong, menggelindingkan dia ke tangga biar jatuh, tapi saya mikir, kalau dia jatuh dan mati, akan panjang urusannya," kata YL.

Kasus Pelecehan Seksual Pria Disabilitas, Korban Melapor Bertambah Jadi 17 Orang

Kasus Pelecehan Seksual Pria Disabilitas, Korban Melapor Bertambah Jadi 17 Orang

()

MATARAM, KOMPAS.com - Jumlah korban yang melapor dalam kasus dugaan pelecehan seksual dengan tersangka IWAS alias AG (21), pria disabilitas di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), bertambah jadi 17 orang.

Sebelumnya, jumlah korban yang melapor ke Komisi Disabilitas Daerah (KDD) NTB tercatat berjumlah 15 orang. Dua korban baru melapor pada Kamis (12/12/2024).

"Jadi ada 17 (korban melapor)," kata Ketua KDD NTB, Joko Jumadi dikonfirmasi, Jumat (13/12/2024).

Joko menyebutkan, satu korban baru yang melapor berusia dewasa dan satu korban berusia anak-anak.

Kasus Dugaan Pelecehan Seksual oleh Pria Disabilitas di Mataram: Fakta dan Perkembangan Terbaru

Kasus Dugaan Pelecehan Seksual oleh Pria Disabilitas di Mataram: Fakta dan Perkembangan Terbaru

()

KOMPAS.com - Kasus dugaan pelecehan seksual yang melibatkan seorang penyandang disabilitas di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), menjadi sorotan.

IWAS alias AG (21) ditetapkan sebagai tersangka setelah sejumlah korban melaporkan pria tersebut atas dugaan manipulasi, intimidasi, dan eksploitasi.

Hingga kini, sebanyak 15 orang sudah melapor ke Komisi Disabilitas Daerah (KDD) NTB, tiga di antaranya merupakan anak di bawah umur.

KOMPAS.COM/KARNIA SEPTIA KUSUMANINGRUM Pendamping korban pelecehan seksual di Kota Mataram, NTB, oleh pria disabilitas, Andre Saputra.