Pemilik Rental Ditembak Di Rest Area

Anggota Polsek Cinangka Salah Kasih Info ke Kapolsek, Kasus Penggelapan Mobil Disebut Leasing

Anggota Polsek Cinangka Salah Kasih Info ke Kapolsek, Kasus Penggelapan Mobil Disebut Leasing

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolda Banten Irjen Pol Suyudi Ario Seto mengungkapkan anggota Polsek Cinangka bernama Bripka Deri Andriyani memberikan informasi yang tidak utuh kepada Kapolsek Cinangka terkait laporan bos rental mobil CV Makmur Raya yang ditembak di rest area Tol Tangerang-Merak. 

Suyudi menyatakan, keluarga pemilik rental, yakni Agam, sebelumnya sudah melaporkan terkait dugaan penggelapan mobil yang disewa.

Namun Bripka Deri melapor pada Kapolsek bahwa aduan ini terkait leasing.

"Pada saat melaporkan kepada Kapolseknya, Bripka Deri ini tidak utuh melaporkannya. Seharusnya ini adalah terkait dengan rental, penyewaan kendaraan yang diduga akan digelapkan, tapi dilaporkannya leasing kepada Kapolseknya," kata Suyudi dalam konferensi pers di Markas Koarmada RI, Jakarta Pusat, Senin (6/1/2025).

Abaikan Laporan Bos Rental, Jajaran Polsek Cinangka Terancam Demosi hingga PTDH

Abaikan Laporan Bos Rental, Jajaran Polsek Cinangka Terancam Demosi hingga PTDH

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Jajaran Polsek Cinangka terancam sanksi berat setelah mengabaikan laporan penggelapan kendaraan yang disampaikan oleh Agam Nasrudin, anak dari bos rental mobil CV Makmur Raya.

Kapolda Banten Irjen Suyudi Aryo Seto menegaskan,  pelanggaran ini dapat berujung pada demosi hingga pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH) bagi anggota yang terlibat.

"Telah ditemukan adanya pelanggaran ketidakprofesionalan terhadap anggota Brigadir Deri Andriyani karena tidak respons terhadap laporan masyarakat yang seharusnya melakukan pendampingan untuk mengamankan kendaraan Honda Brio yang diduga digelapkan ini," ujar Suyudi dalam konferensi pers di Jakarta, Senin (6/1/2025). 

Bertemu Prajurit TNI yang Tembak Bos Rental di Rest Area, Pegawai Minimarket: Pelaku Sempat Tanyakan Toilet

Bertemu Prajurit TNI yang Tembak Bos Rental di Rest Area, Pegawai Minimarket: Pelaku Sempat Tanyakan Toilet

()

TANGERANG, KOMPAS.com - Sebuah insiden penembakan yang mengerikan terjadi di Rest Area Km 45 Tol Tangerang-Merak, membuat seorang pegawai minimarket, Ahmad, merasakan ketakutan dan trauma yang mendalam.

Dalam sebuah wawancara, Ahmad menceritakan bagaimana awal mula kejadian tragis ini berlangsung.

"Pelaku masuk ke sini buat nanya toilet, langsung begitu dijawab toiletnya enggak ada. Karena ini kan rest area, jadi saya tunjukan (toiletnya di luar)," ungkap Ahmad ketika ditemui di lokasi kejadian, Jumat (3/1/2025).

Polisi Militer Turun Tangan Buntut Pelaku Penembakan Pemilik Rental Mobil Mengaku Anggota TNI

Polisi Militer Turun Tangan Buntut Pelaku Penembakan Pemilik Rental Mobil Mengaku Anggota TNI

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Pelaku penembakan di rest area Km 45 Tol Tangerang-Merak arah Jakarta pada Kamis (2/1/2025) mengaku sebagai Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Udara (AU).

Pernyataan itu disampaikan pelaku saat dikejar oleh korban di wilayah Saketi, Kabupaten Pandeglang, Banten.

Buntut pengakuan itu, Pusat Polisi Militer (Pom) TNI turun tangan untuk menyelidiki dugaan keterlibatan prajuritnya.

"Benar ada kejadian tersebut (penembakan), namun kepastian anggota TNI yang terlibat masih diselidiki Pom TNI," kata Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Udara, Marsma Ardi Syahri saat dikonfirmasi, Jumat (3/1/2025).

Pelaku Penembakan di Rest Area Tol Tangerang-Merak Sudah Ditangkap

Pelaku Penembakan di Rest Area Tol Tangerang-Merak Sudah Ditangkap

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Komandan Pusat Polisi Militer (Danpuspom) TNI, Mayjen TNI Yusri Nuryanto, mengungkapkan bahwa prajurit TNI yang diduga terlibat dalam kasus penembakan di Rest Area Tol Tangerang-Merak sudah ditangkap.

Yusri menyebutkan, pelaku tersebut kini diamankan di Pusat Polisi Militer Angkatan Laut (Puspomal).

"Pelaku sudah diamankan di Puspomal," kata Yusri kepada wartawan, Jumat (3/1/2025).

Yusri tidak menjelaskan lebih lanjut mengenai berapa pelaku yang diamankan, begitu juga asal satuannya.

Diberitakan sebelumnya, terjadi peristiwa penembakan terhadap pemilik rental mobil di di rest area KM 45 Tol Tangerang-Merak, Desa Pabuaran, Kecamatan Jayanti, Kabupaten Tangerang, Banten, Kamis (2/1/2025).

Fakta-Fakta Pelaku Penembakan di Rest Area KM 45 Tangerang-Merak

Fakta-Fakta Pelaku Penembakan di Rest Area KM 45 Tangerang-Merak

()

TANGERANG, KOMPAS.com – Kepolisian Resor Kota (Polresta) Tangerang telah mengantongi identitas pelaku penembakan pemilik rental mobil di rest area KM 45 Tol Tangerang-Merak, Desa Pabuaran, Kecamatan Jayanti, Kabupaten Tangerang, Banten, Kamis (2/1/2025).

Dalam tragedi itu, dua korban tertembak. Satu korban, Ilyas Abdurrahman (48), tewas, sementara korban lainnya, R (59), mengalami luka tembak di bagian tangan.

Adapun pelaku sebelumnya menyewa mobil Honda Brio pada 31 Desember 2024. Namun, pada 1 Januari 2025, dua dari tiga perangkat GPS yang terpasan di mobil sewaan itu dipotong. Mereka membawa kabur mobil korban.

Polisi Bentuk Timsus Kasus Penembakan Bos Rental Mobil di Rest Area Tol Tangerang-Merak

Polisi Bentuk Timsus Kasus Penembakan Bos Rental Mobil di Rest Area Tol Tangerang-Merak

()

TANGERANG, KOMPAS.com - Polisi membentuk tim khusus (timsus) untuk mengungkap kasus penembakan bos rental mobil di rest area Km 45 Tangerang-Merak.

Kasi Humas Polresta Tangerang Ipda Purbawa mengatakan, timsus ini diketuai oleh Kasat Reskrim Polresta Tangerang Kompol Arief Nazaruddin Yusuf.

"Ada timsus terkait ungkap kasus ini, dipimpin langsung oleh Kasat Reskrim dengan Polsek Cisoka," ujar Purbawa saat dikonfirmasi, Jumat (3/1/2025).

Purbawa juga menyebut, pihaknya telah mengantongi ciri-ciri pelaku penembakan yang diduga berjumlah empat orang. Namun, polisi belum membeberkan identitas pelaku.

Polisi Kantongi Identitas Pelaku Penembakan Bos Rental Mobil di Rest Area Tol Tangerang-Merak

Polisi Kantongi Identitas Pelaku Penembakan Bos Rental Mobil di Rest Area Tol Tangerang-Merak

()

TANGERANG, KOMPAS.com - Polisi telah mengidentifikasi beberapa pelaku penembakan bos rental mobil di rest area km 45 Tangerang-Merak.

"Ada beberapa yang sudah dikantongi, cuma belum bisa kita sampaikan, yang pasti kasat lagi di lapangan lagi proses penangkapan," ujar Kasi Humas Polresta Tangerang Ipda Purbawa saat dikonfirmasi, Jumat (3/1/2025).

Selain itu, pihaknya juga membentuk tim khusus yang diketuai oleh Kasat Reskrim Polresta Tangerang Kompol Arief Nazaruddin Yusuf untuk mengungkapkan kasus penembakan tersebut.

Polisi Masih Cari Identitas Penembak Bos Rental Mobil di Rest Area Tol Tangerang-Merak

Polisi Masih Cari Identitas Penembak Bos Rental Mobil di Rest Area Tol Tangerang-Merak

()

TANGERANG, KOMPAS.com - Polisi belum menemukan identitas penembak bos rental mobil di rest area KM 45 Tol Tangerang-Merak.

Hingga kini, penyelidikan dilakukan secara menyeluruh dengan mengandalkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dan rekaman CCTV di lokasi kejadian.

“Kami belum bisa menyimpulkan siapa pelakunya. Masih proses penyelidikan. Hasil olah TKP dan alat bukti dari CCTV sedang kami dalami untuk mencari petunjuk lebih lanjut,” ujar Kasi Humas Polresta Tangerang, Ipda Purbawa saat dikonfirmasi, Jumat (3/1/2025).

Anak Korban Penembakan di Rest Area Sempat Dikira Leasing Saat Lapor ke Polsek Cinangka

Anak Korban Penembakan di Rest Area Sempat Dikira Leasing Saat Lapor ke Polsek Cinangka

()

TANGERANG, KOMPAS.com - Anak kedua korban penembakan di Rest Area KM 45 Tol Tangerang-Merak, Ilyas Abdurrahman, Rizky Agam S (24), menyebut, aparat Polsek Cinangka sempat salah paham dengan status mereka. 

Saat membuat laporan, polisi mengira, mereka adalah pihak leasing yang tengah mengejar mobil Brio yang sedang dipinjamg oleh seseorang bernama Ajat Sudrajat. Padahal, ia mengatakan, pihaknya telah memberi tahu bahwa mobil tersebut adalah mobil pribadi.

"Kami sudah infokan bahwa itu mobil rental, mobil pribadi dan kami bawa bukti kepemilikan lengkap, BPKB, STNK, dan kunci satu," ujar Rizky di TPU Mekarsari Dalam, Rajeg, Kabupaten Tangerang, Kamis (2/1/2025).

Anak Korban Penembakan di Rest Area Kecewa Polsek Cinangka Tolak Pendampingan

Anak Korban Penembakan di Rest Area Kecewa Polsek Cinangka Tolak Pendampingan

()

TANGERANG, KOMPAS.com - Rizky Agam S, anak kedua Ilyas Abdulrahman (48), korban tewas dalam penembakan di rest area KM 45 Tol Tangerang-Merak, mengungkapkan kekecewaannya terhadap personel Polsek Cinangka, Banten.

Dia mengatakan bahwa pihaknya sempat meminta pendampingan kepada Polsek Cinangka untuk melacak kendaraan yang disewakan sang ayah. Namun permintaan itu ditolak.

"Ini sangat berat ya buat diomongin. Jadi kami itu minta pertolongan ke Polsek Cinangka untuk mendampingi saya padahal mobil tersebut hanya berjarak 200 meter kurang lebih dari Polsek itu," ujar Rizky Agam S saat ditemui di Taman Pemakaman Umum (TPU) Mekarsari Dalam, Rajeg, Kabupaten Tangerang, Kamis (2/1/2025) malam.

Karangan Bunga Komunitas Rental Mobil Penuhi Rumah Duka Korban Penembakan di Rest Area Tol Tangerang-Merak

Karangan Bunga Komunitas Rental Mobil Penuhi Rumah Duka Korban Penembakan di Rest Area Tol Tangerang-Merak

()

TANGERANG, KOMPAS.com - Ilyas Abdurrahman (48), korban penembakan di Rest Area KM 45 Tol Tangerang-Merak, dinyatakan meninggal dunia di lokasi kejadian setelah ditembak oleh pelaku pada Selasa (2/1/2025) pukul 04.30 WIB.

Ilyas adalah pemilik rental mobil bernama Makmur Jaya Rental Mobil yang berlokasi di Mekarsari, Kecamatan Rajeg, Kabupaten Tangerang.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, rumah Ilyas terletak di ujung Jalan Taman Raya Rajeg, tepatnya di samping gapura Markisa 2.

Di sekitar rumah duka, terlihat dua tenda berwarna oranye dan hijau yang dipasang baik di dalam maupun di luar rumah.

Kesaksian Anak Korban Penembakan di Rest Area Tol Tangerang-Merak, Sempat Kejar-kejaran

Kesaksian Anak Korban Penembakan di Rest Area Tol Tangerang-Merak, Sempat Kejar-kejaran

()

TANGERANG, KOMPAS.com - Penembakan terjadi di rest area Km 45 Tol Tangerang-Merak arah Jakarta pada Kamis (2/1/2025).

Kejadian ini mengakibatkan satu orang meninggal dunia yaitu IA (48) dan luka berat yaitu R (59).

Peristiwa ini terkait dengan sewa mobil milik korban yang diduga dibawa kabur dan sempat terjadi kejar-kejaran dari Pandeglang hingga ke lokasi penembakan di Tangerang.

Hal tersebut disampaikan oleh Agam, anak IA yang merupakan pemilik mobil rental.

"Si A, sewa (mobil) Brio tiga hari dari tanggl 31 Desember 2024 - 2 Januari 2025. Nah hari pertama kami cek salah satu GPS-nya sudah dipotong, terdeteksi di daerah Pandeglang," kata Agam melalui pesan suara yang diterima Kompas.com, Kamis (2/1/2025) sore.