Pemotor Pepet Mobil Di Bekasi

Sempat Dipersulit, Korban Teror Pengendara Motor Bonceng 3 di Bekasi Kembali Lapor Polisi

Sempat Dipersulit, Korban Teror Pengendara Motor Bonceng 3 di Bekasi Kembali Lapor Polisi

()

BEKASI, KOMPAS.com - Farhan Alhamdi (25), pengendara mobil yang diteror pengendara motor bonceng tiga di Kota Bekasi kembali melapor ke Polsek Pondok Gede, Kamis (2/1/2025).

Hal ini dilakukan setelah upaya pelaporan pertama dipersulit petugas, tepat pada hari peristiwa teror terjadi, Minggu (29/12/2024).

"Saya tadi sudah laporan ke polsek," ujar Farhan saat dihubungi Kompas.com, Kamis.

Laporan tersebut diterima petugas Polsek Pondok Gede dengan nomor STTLP/B/1/I/2025/SPKT/POLSEK PONDOK GEDE/POLRES METRO BEKASI KOTA/POLDA METRO JAYA.

Pingpong Laporan Warga yang Dipepet Pengendara Motor di Bekasi, 6 Polisi Diperiksa

Pingpong Laporan Warga yang Dipepet Pengendara Motor di Bekasi, 6 Polisi Diperiksa

()

BEKASI, KOMPAS.com - Sebanyak enam anggota Polsek Pondok Gede diperiksa satuan Profesi dan Pengamanan (Propam) Polres Metro Bekasi Kota karena mempersulit laporan korban teror di Jalan Raya Hankam, Jatiwarna, Pondok Gede, Kota Bekasi.

Ketiga personel tersebut berasal dari unit lalu lintas (lantas), unit reserse dan kriminal (reskrim), dan sentra pelayanan kepolisian terpadu (SPKT).

"Untuk personel yang dilakukan pemeriksaan kurang lebih sekitar ada enam orang ya," kata Kapolsek Pondok Gede Kompol Bambang Sugiharto saat ditemui di kantornya, Kamis (2/1/2025).

Dipingpong Polisi, Korban Teror Pemotor Bonceng 3 di Bekasi Batal Bikin Laporan

Dipingpong Polisi, Korban Teror Pemotor Bonceng 3 di Bekasi Batal Bikin Laporan

()

BEKASI, KOMPAS.com - FA (25), pengendara mobil yang menjadi korban teror tiga pria di Jalan Raya Hankam, Jatiwarna, Pondok Gede, Kota Bekasi, urung membuat laporan setelah di-pingpong oleh petugas Polsek Pondok Gede.

"Belum, karena pas itu saya dilempar-lempar," kata FA saat dikonfirmasi, Kamis (2/1/2025).

FA menjelaskan, setelah insiden teror tersebut, dirinya sempat mendatangi pos polisi di kolong Tol Jatiwarna. Kedatangan FA tak lain untuk melaporkan peristiwa teror yang dialaminya.

Kepada petugas, korban sempat menunjukkan video detik-detik aksi teror berupa pemukulan kaca mobil dan lemparan kata umpatan. Selanjutnya, petugas mengarahkan korban membuat laporan ke Polsek Pondok Gede.

Aksi Teror Pemotor Bonceng 3 di Bekasi, Korban Lapor Polisi Malah Dipingpong, Akhirnya Ngadu ke Medsos

Aksi Teror Pemotor Bonceng 3 di Bekasi, Korban Lapor Polisi Malah Dipingpong, Akhirnya Ngadu ke Medsos

()

BEKASI, KOMPAS.com- FA (25), mengaku sempat melaporkan aksi teror yang menimpanya pada Minggu (29/12/2024) lalu, ke aparat kepolisian. Namun, ia justru di-pingpong oleh polisi yang bertugas.

Peristiwa teror itu terjadi saat FA tengah mengendarai mobil bersama pasangannya, R (25). Saat itu, mobilnya dipepet oleh pemotor bonceng tiga di Jalan Hankam, Jatiwarna, Kota Bekasi, Jawa Barat.

Usai peristiwa itu terjadi, ia kemudian melapor ke Pos Polisi di kolong Tol Jatiwarna. Korban juga sempat menceritakan detik-detik teror yang menimpanya tersebut.

Aksi Teror Pemotor Bonceng 3 di Bekasi, Pepet hingga Pukul Kaca Mobil

Aksi Teror Pemotor Bonceng 3 di Bekasi, Pepet hingga Pukul Kaca Mobil

()

 

BEKASI, KOMPAS.com - Video aksi teror sekelompok pria yang memepet hingga memukul kaca pengendara mobil di Jalan Hankam, Jatiwarna, Pondok Gede, Kota Bekasi, viral di media sosial.

Pengendara mobil, FA (25), menjelaskan, aksi teror itu terjadi ketika dia tengah mengendarai mobil bersama pasangannya, R (25), Minggu (29/12/2024).

Saat dalam perjalanan, keduanya disalip oleh sepeda motor yang membawa tiga pria dari sisi kanan mobil.

"Pada saat itu pelaku melewati mobil saya, yang bertiga itu. Mereka memang tidak di tengah-tengah. Mereka di pinggir," kata FA saat dihubungi, Kamis (2/1/2025).