Pemuda Pancasila

Ormas GRIB dan Pemuda Pancasila Bentrok di Blora

Ormas GRIB dan Pemuda Pancasila Bentrok di Blora

()

 

BLORA, KOMPAS.com - Dua organisasi masyarakat (ormas), Pemuda Pancasila (PP) dan Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIB) terlibat bentrok di perempatan Karangjati, Blora, Jawa Tengah, Selasa (14/1/2025).

Kasi Humas Polres Blora, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Gembong Widodo mengonfirmasi adanya bentrokan.

Polisi hingga kini mengumpulkan informasi terkait kejadian tersebut.

"Untuk sementara rekan-rekan kami masih mengumpulkan informasi yang masuk dari masyarakat, kemudian untuk kejadian di beberapa titik masih dalam tahap penyelidikan," kata Gembong saat dikonfirmasi Kompas.com, Selasa malam.

Hadiri MPP, Bamsoet Dorong PP Terus Kawal UUD 1945 dan Nilai Pancasila

Hadiri MPP, Bamsoet Dorong PP Terus Kawal UUD 1945 dan Nilai Pancasila

()

Anggota Komisi III DPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) menuturkan Musyawarah Pimpinan Paripurna (MPP) Pemuda Pancasila se-Indonesia menandai langkah penting dalam konsolidasi organisasi yang menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila. Musyawarah itu dilaksanakan di Kota Medan, Sumatera Utara, pada tanggal 13-14 Januari 2025.

Tema yang diusung pada musyawarah kali ini, ‘Memantapkan Konsolidasi Organisasi di Musyawarah Besar XI sebagai Mitra Pemerintah dengan Semangat Perjuangan Kembali kepada UUD 1945 dalam Menuju Indonesia Emas’, tidak hanya mencerminkan jati diri Pemuda Pancasila, tetapi juga mengingatkan akan pentingnya komitmen terhadap konstitusi dan cita-cita kemerdekaan.

Anggota Ormas Minta Maaf Usai Viral Sebut Ngonten di Taman Literasi Harus Izin

Anggota Ormas Minta Maaf Usai Viral Sebut Ngonten di Taman Literasi Harus Izin

()

Pria bernama Rifkyman, yang menyuruh pembuat konten di Taman Literasi Blok M, Jakarta Selatan (Jaksel), meminta izin ke Pemuda Pancasila, meminta maaf. Dia mengaku salah atas perbuatannya tersebut.

Video permintaan maaf itu dikirim oleh Polsek Kebayoran Baru, Jakarta Selatan (Jaksel). Video itu diambil setelah Rifkyman, yang memakai kaus hitam, diklarifikasi oleh pihak kepolisian. Dalam video tersebut, Rifkyman mengaku sebagai anggota Pemuda Pancasila ranting Melawai.

"Saya dari anggota Pemuda Pancasila ranting Melawai meminta maaf atas video saya yang viral di media sosial, disebut pembuatan konten di Taman Literasi Blok M, di mana dalam video tersebut saya menyebutkan apabila membuat konten di taman literasi Blok M harus memperoleh izin dari Pemuda Pancasila," ucap Rifkyman, dalam pernyataan maafnya, Senin (13/1/2025).