Populasi China Menyusut 3 Tahun Beruntun, Ada Risiko Ekonomi?
Bisnis.com, JAKARTA — Populasi di China dilaporkan kembali mengalami penurunan pada 2024. Kondisi ini telah terjadi selama tiga tahun beruntun.
Dilansir dari Bloomberg Sabtu (18/1/2025), laporan Biro Statistik Nasional mengungkapkan jumlah penduduk di China turun lebih dari 1,39 juta orang menjadi 1,408 miliar pada 2024.
Tercatat, 9,54 juta bayi lahir di China pada 2024. Jumlah itu naik 520.000 dibandingkan dengan periode 2023.
Bloomberg melaporkan kenaikan itu kemungkinan sebagian disebabkan oleh kepercayaan bahwa Tahun Naga menjadi keberuntungan bagi masyarakat China. Kendati demikian, data itu menjadi angka kelahiran terendah kedua sejak berdirinya Republik Rakyat Tiongkok pada 1949.