Penyiraman Air Keras Di Tangerang

Buntut Polemik Donasi, Agus Salim Disebut Ingin Mengakhiri Hidup

Buntut Polemik Donasi, Agus Salim Disebut Ingin Mengakhiri Hidup

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Korban penyiraman air keras, Agus Salim (32), disebut ingin mengakhiri hidup karena uang donasi yang awalnya untuk pengobatan yang berpolemik.

"Iya (ingin mengakhiri hidup)," ujar kuasa hukum Agus Salim, Farhat Abbas, saat dikonfirmasi Kompas.com, Rabu (30/10/2024).

Namun, Farhat tidak menjelaskan penyebab pasti niat Agus untuk mengakhiri hidupnya.

Farhat hanya mengirimkan video kepada Kompas.com yang berisi penjelasan mengenai kasus yang dialami kliennya.

Dalam video itu, Farhat meminta Pratiwi Novianthi, Ketua Yayasan Rumah Peduli Kemanusiaan, untuk tidak lagi ikut campur.

Polemik Donasi untuk Agus Salim, Bantuan Kemanusiaan yang Dikhianati

Polemik Donasi untuk Agus Salim, Bantuan Kemanusiaan yang Dikhianati

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Donasi yang dikumpulkan untuk Agus Salim (32), korban penyiraman air keras oleh bawahannya, JJS (18), pada September 2024 lalu, memunculkan polemik.

Donasi sebesar Rp 1,4 miliar yang dikumpulkan untuk Agus oleh Yayasan Rumah Peduli Kemanusiaan, di bawah pimpinan Pratiwi Noviyanthi, telah menjadi sorotan.

Perselisihan terkait dana donasi ini kini berujung pada jalur hukum. Novi, sapaan akrab Noviyanthi, dilaporkan Agus ke Polda Metro Jaya atas tuduhan pencemaran nama baik.