Perang Hamas vs Israel

Israel Serang Gaza Utara dan Selatan, 30 Orang Tewas

Israel Serang Gaza Utara dan Selatan, 30 Orang Tewas

()

GAZA, KOMPAS.com - Serangan Israel di Gaza utara dan selatan pada Minggu (3/11/2024) menewaskan sedikitnya 30 orang.

"Sejak fajar hari ini, sedikitnya 17 warga menjadi martir dalam serangan Israel terhadap rumah-rumah dan warga di Jalur Gaza utara," kata juru bicara badan pertahanan sipil Gaza, Mahmud Bassal, dikutip dari kantor berita AFP.

Para korban tewas termasuk enam orang di Kota Beit Lahia dan empat orang di Jabalia, tak terkecuali perempuan dan anak-anak.

Mantan Jubir PM Israel Diduga Bocorkan Dokumen Rahasia Pembebasan Sandera di Gaza

Mantan Jubir PM Israel Diduga Bocorkan Dokumen Rahasia Pembebasan Sandera di Gaza

()

RISHON LEZION, KOMPAS.com - Mantan juru bicara Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu ditahan karena diduga membocorkan dokumen rahasia yang dapat menggagalkan negosiasi pembebasan sandera, kata pengadilan pada Minggu (3/11/2024).

Eks jubir tersebut, yaitu Eliezer Feldstein, ditahan bersama tiga orang lainnya termasuk pejabat keamanan, kata pengadilan di kota pesisir Rishon LeZion, Minggu (3/11/2024).

Kasus ini membuat oposisi bertanya-tanya, apakah Netanyahu terlibat dalam kebocoran itu, mengingat peristiwa ini terjadi di kantornya.

Para kritikus sejak lama menuduh Netanyahu mengulur-ulur negosiasi gencatan senjata dan melanjutkan perang berlarut-larut untuk menenangkan mitra koalisi sayap kanannya.

Mediator Upayakan Gencatan Senjata Israel-Hamas Jangka Pendek, Kurang dari Sebulan

Mediator Upayakan Gencatan Senjata Israel-Hamas Jangka Pendek, Kurang dari Sebulan

()

GAZA, KOMPAS.com - Para mediator di Doha, Qatar, sedang mengupayakan gencatan senjata jangka pendek untuk perang Israel-Hamas, yaitu kurang dari sebulan.

Pembicaraan di Doha yang berakhir pada Senin (28/10/2024) ini melibatkan kepala Mossad David Barnea, Direktur CIA Bill Burns, dan Perdana Menteri Qatar Mohammed bin Abdulrahman bin Jassim Al Thani.

Seorang sumber anonim—karena isu yang sensitif—menyampaikan kepada kantor berita AFP pada Rabu (30/10/2023), gencatan senjata jangka pendek itu mencakup pertukaran sandera Israel dengan warga Palestina yang dipenjara, serta peningkatan bantuan ke Gaza.